Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten Media Partner
Bule USA Nyanyi di Kafe Pakai Seragam Polisi Jadi Viral di Media Sosial
19 November 2021 12:21 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
eorang bule warga negara Amerika Serikat berinisila RLB menjadi konten viral di media sosial. Gara-garanya, dia bernyanyi di kafe berseragam Polri.
ADVERTISEMENT
" Kejadiannya saat Hari Halloween (31/10) lalu. Lalu video itu dan kami langsung melakukan pengecekan," kataKasipropam Polresta Denpasar, Iptu Harun Budiyanto, Jumat (19/11).
Bule tersebut telah memberikan klarifikasi dan meminta maaf terkait dengan hal tersebut dan tidak bermaksud melakukan melecehkan Polri.
"Dari keterangan yang bersangkutan, bahwa seragam tersebut didapatkan dengan cara membeli di salah satu toko yang menjual seragam Dinas Polri," kata Iptu Harun, Jumat (19/11).
Pihaknya telah mengumpulkan para pedagang atribut gampol atau seragam polri yang ada dan berjualan di wilayah hukum Polresta Denpasar, pada Kamis (18/11) kemarin.
Kemudian, terdapat sembilan pemilik toko atribut polri yang hadir, dimana kegiatan ini sebagai upaya pencegahan agar kejadian tersebut tidak terulang kembali.
ADVERTISEMENT
Pihaknya, meminta kepada para pedagang agar saat menjual atribut polri agar lebih selektif dan teliti seperti meminta identitas KTA atau KTP bagi personil polri, mendata setiap pembeli atribut polri dengan mencatat dalam buku mutasi dan melaporkan kegiatan penjualan pakaian Dinas Polri ke Polres terdekat untuk antisipasi penyalahgunaanya.
“Kami berharap kerjasama dari para pedagang atribut polri untuk lebih teliti dan selektif dalam menjual atribut seragam agar tidak disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab dan merugikan polri,” imbuhnya.
Ia juga mengharapkan, kejadian ini tidak berulang kembali, dirinya juga meminta kepada para pedagang untuk mengerti akan pekerjaanya dan tidak terjadi hal merugikan untuk itu agar lebih peka dalam menjual atribut polri kepada pelanggan. (Kanalbali/kad)
ADVERTISEMENT
“