Konten Media Partner

Dirawat 1 Bulan, Lansia 84 Tahun di Bali Sembuh dari COVID-19

16 Juli 2020 11:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana saat pelepasan pasien COVID-19 yang telah sembuh - IST
zoom-in-whitePerbesar
Suasana saat pelepasan pasien COVID-19 yang telah sembuh - IST
ADVERTISEMENT
Kabar gembira disampaikan I Gusti Bagus Ketut Oka Parwatha selaku Direktur Rumah Sakit Umum (RSU) Negara, Jembrana, Bali. Ia mengumumkan adanya pasien berusia 84 tahun yang sembuh dari COVID-19 setelah dirawat lebih dari 1 bulan.
ADVERTISEMENT
"Dirawat sejak tanggal 13 Juni 2020 dari test swab positif dan kemarin dinyatakan sembuh dari hasil swab dua kali negatif," sebutnya, Kamis (16/7/2020).
Selain lansia itu, ikut dipulangkan pula seorang pasien wanita berusia 46 tahun asal Banjar Munduk Kaliakah, Jembrana. Sedangkan, satu orang lagi yang ikut dipulangkan adalah anak berusia 11 tahun asal Desa Candikusuma Kecamatan Melaya, Jembrana.
Anak itu menyusul kesembuhan ayahnya yang sebelumnya juga dirawat dan sudah dipulangkan pada Senin (13/7), dua hari yang lalu. “Ketiganya dinyatakan sembuh dari hasil swab negatif tanggal 10 dan 13 Juli 2020," jelasnya.
"Kami atas nama manajemen RSU Negara serta jajaran Gugus Tugas Jembrana, turut bersyukur atas kesembuhan ketiga pasien hari ini. Terutama, kesembuhan seorang lansia berusia 84 tahun itu, mengingat secara fisik dan usia tentu lebih rawan dibandingkan pasien lainnya yang usianya masih muda," kata Parwatha.
ADVERTISEMENT
Ia juga menyampaikan, atas kesembuhan pasien itu diharapkan menambah semangat serta dukungan moril bagi seluruh jajaran RSU dan petugas medis yang terlibat dalam penanganan Covid-19 di RSU Negara.
"Selain itu, juga memberikan semangat bagi pasien lainnya yang hingga kini masih dinyatakan negatif dan tengah menjalani perawatan," ujarnya.
Parwatha juga menerangkan, saat ini RSU Negara tinggal merawat lima orang lagi pasien positif Covid-19. Dua diantaranya masih ada hubungan kekerabatan dengan pasien wanita 46 tahun yang dipulangkan, yakni suami dan anaknya. Keduanya juga berasal dari Banjar Munduk Kaliakah. ( kanalbali/KAD )