Eksotika Peru dalam Pameran Fotografi di PKB

Konten Media Partner
11 Juli 2018 15:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
DENPASAR, kanalbali.com --- Peru menjadi salah satu negara yang ikut berpartisipasi dalam ajang Pesta Kesenian Bali ke 40 . Negara Amerika Latin ini menggelar paneran bertajuk "Memories of Peru" bertempat di Gedung Citta Kelangen Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar, Selasa (10/9).
ADVERTISEMENT
Pameran yang berlangsung hingga Selasa (17/7) itu pun menyajikan bagaimana kehidupan di negara Peru antara 1890-1950.
"Foto yang dipamerkan ini menggambarkan bagaimana evolusi Peru sebagai sebuah negara,"ucap Cardenas, Dubes Peru untuk Indonesia di hadapan awak media.
Dia juga mengatakan penyelenggaraan pameran itu adalah bentuk kerjasama antara Pemerintah Provinsi Bali, ISI Denpasar, Inca Garcilaso, Kementerian Luar Negeri Peru, dan Puri Kerambitan.
Puluhan karya fotografi tersebut merupakan buah karya para fotografer ternama seperti Max T. Vargas, Martin Chambi, Carlos dan Miguel Vargas, Juan Manuel Figueroa Aznar, Sebastian Rodríguez, Baldomero Alejos, dan Walter O. Runcie.
Seluruhnya merupakan karya yang paling menonjol dan mengandung nilai sejarah yang tinggi. "Karena ini berbicara sejarah, dan ditahun itu memang belum banyak foto berwarna," imbuhnya
ADVERTISEMENT
Banyak kisah yang tertuang dalam karya iniseperti gambaran ekologi perkembangan sosial masyarakat Peru hingga keseharian orang-orang asli Peru dengan hiasan kepala khas Suku Inca, hingga gambaran suasana makan siang bersama di tengah lebatnya hutan Amazon.
Dewa Putu Beratha sebagai Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali mengatakan jika kegiatan itu sebagai salah satu bentuk hubungan diplomatik Indonesia dan Peru yang ke-57. "Partisipasi luar negeri dalam ajang PKB bukan hal baru lagi hanya saja hanya saja yang kemarin lebih fokus di pawai dan pagelaran,"ucapnya.
Dia juga mengharapkan melalui pameran itu semakin mempererat hubungan ke dua negara. "Selain itu, dengan adanya ini kita berharap masyarakat mampu menambah wawasannya,"tutupnya. (kanalbali/GAN)