Gara-gara Mabuk Arak, Pesta Ultah di Jembrana Jadi Ajang Perkelahian

Konten Media Partner
22 Agustus 2019 11:46 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Para saksi menunggu pemeriksaan polisi di Polres Jembrana (kanalbali/KR11)
zoom-in-whitePerbesar
Para saksi menunggu pemeriksaan polisi di Polres Jembrana (kanalbali/KR11)
ADVERTISEMENT
JEMBRANA, kanalbali - Nasib naas dialami oleh Putu Ega Diana Putra (19), pemuda asal Banjar Bale Agung, Desa Yehembang, Kecamatan Mendoyo, Jembrana.
ADVERTISEMENT
Pemuda belum bekerja tersebut terluka parah dan harus di rujuk ke RSUP Sanglah, Denpasar karena ditikam oleh Gusti Ngurah Komang Juli Pramana (18), seorang pemuda asal Palungan Batu, Desa Batu Agung, Jembrana.
Peristiwa penikaman tersebut terjadi, Rabu (21/8) sekitar pukul 23.30 WITA di Banjar Bangli, Desa Yehembang Kangin Mendoyo. Tepatnya di depan rumah Bintang, salah seorang warga setempat yang sedang membuat acara pesta ulang tahun.
Peristiwa berawal dari korban bersama belasan temannya menghadiri perayaan ulang tahun temannya yang akrab dipanggil Bintang di rumah Bintang, Banjar Bangli, Desa Yehembang Kangin, Mendoyo.
Pesta ulang tahun itu diisi dengan pesta miras jenis arak. Tak lama berselang datang pelaku dengan mengajak lima orang temannya, salah satunya ada seorang siswa SMA Negeri di Negara yang juga datang memenuhi undangan Bintang yang berulang tahun.
ADVERTISEMENT
Pelaku dan kelima orang temannya, juga ikut pesta miras jenis arak, namun duduk terpisah dengan kelompok korban. Tak lama berselang minuman kelompok pelaku habis dan mereka memutuskan untuk bergabung dengan kelompok korban.
Saat itulah mulai ada bibit-bibit ketegangan. Dibawah pengaruh miras, korban mulai joged-joged dan mulai mengeluarkan kata-kata kotor kepada pelaku dan kelompoknya. Ketegangan berlanjut hingga mereka bubar. Kemudian entah mengapa di depan rumah yang ulang tahun korban ditikam oleh pelaku dengan menggunakan pisau belati mengenai perut kiri korban bagian bawah hingga tersungkur.
Korban kemudian dilarikan ke Pukesmas Yehembang dan dijahit pada luka korban, namun selanjutnya dirujuk ke RSU Negara. Sayangnya setelah sempat diambil dindakan medis di RSU Negara, korban akhirnya di rujuk ke RSUP Sanglah, Denpasar karena luka korban cukup parah.
Terduga pelau menjalani pemeriksaan polisi (kanalbali/KR11)
Sementara itu, pelaku dan teman-temannya kabarnya malam kemarin langsung diamankan di Polsek Mendoyo untuk proses hukum lebih lanjut. Sementara korban hingga kini masih mendapatkan perawatan intensif di RSUP Sanglah.
ADVERTISEMENT
Kelian Banjar Bangli, Desa Yehembang Kangin Ketut Agus Kanta dikonfirmasi melalui telpon siang tadi membenarkan peristiwa penikaman tersebut. Namun pihaknya mengaku tidak mengetahui jelas peristiwa tersebut. Yang jelas menurutnya penikaman tersebut terjadi saat menggelar pesta miras jenis arak saat perayaan ulang tahun salah seorang warganya.
"Tadi pagi saya baru dapat kabar terkait peristiwa tersebut. Saya langsung ke TKP dan di TKP sudah dipasangi garis polisi. Pelaku dan teman-temannya juga katanya sudah diamankan di Polsek Mendoyo. Pemilik rumah yang ulang tahun juga sudah di Polsek," terangnya, Kamis (22/8/2019)
Sementara itu pihak Polsek Mendoyo belum bisa memberikan keterangan terkait kejadian tersebut karena masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap terduga pelaku dan sejumlah saksi-saksi termasuk pihak yang berulang tahun.(kanalbali/KR11)
ADVERTISEMENT