Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten Media Partner
Gubernur Bali : Pilkada Jangan Sampai Ganggu Persiapan IMF Meeting
18 Juni 2018 17:26 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
ADVERTISEMENT
DENPASAR, kanalbali.com -- Pelaksanaan Pilkada Bali yang akan berpuncak pada 27 Juni mendatang diharapkan akan berjalan lancar dan tidak sampai mengganggu agenda IMF Meeting di Bali.
ADVERTISEMENT
"Acara pertemuan IMF ini sangat besar artinya bagi bangsa dan negara kita karena belum tentu dalam hitungan beberapa tahun kita mendapat kesempatan untuk menjadi tuan rumah IMF, " kata Gubernur Bali, Made Mangku Pastika saat membuka acara Rapat Koordinasi dan Evaluasi Kesiapan Pelaksanaan Pilkada Serentak 2018 di Provinsi Bali, di Gedung Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Senin (18/6).
Pelaksanaan Pilkada, kata dia, adalah bagian penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, sebagai wujud penegakan konstitusi, kedaulatan rakyat dan pembangunan demokrasi. Ia mengungkapkan bahwa untuk mewujudkan pilkada berkualitas maka konsistensi penerapan aturan yang berlaku merupakan salah satu syarat penting suksesnya penyelenggaraan.
Sebaliknya, inkonsistensi akan melahirkan ketidakpercayaan masyarakat, yang akan menyebabkan instabilitas sosial dalam penyelenggaraan, yang pada hakikatnya mencederai demokrasi dan bahkan akan memunculkan kekacauan atau konflik. untuk itu,
ADVERTISEMENT
Pastika juga mengingatkan bahwa Warga Negara Indonesia khususnya masyarakat Bali pada bulan Oktober 2018 akan menyambut perhelatan Konferensi International Monetary Fund (IMF) yang akan dihadiri oleh Negara-Negara di dunia.
Untuk itu, Pastika meminta kepada seluruh lapisan masyarakat terlebih tim sukses para calon Kepala Daerah untuk menjaga kondusifitas yang telah terjaga di Bali saat ini, sehingga tidak mengganggu persiapan IMF yang telah berlangsung dalam beberapa waktu belakangan ini.
Dalam acara tersebut juga dilakukan penandatanganan Pakta Integritas oleh KPU Provinsi Bali dan KPU Kabupaten/Kota se-Bali yang disaksikan oleh Gubernur Bali, Kapolda Bali, Ketua Bawaslu RI serta undangan lainnya. (kanalbali/RLS)