Hutan Pinus Glagalinggah, Alternatif Wisata Baru di Kintamani Bali

Konten Media Partner
21 Desember 2022 16:03 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
E-ticket telah diterapkan untuk pengunjung  Wana Wisata Hutan Pinus Glagalinggah, Desa Kintamani, Kecamatan Kintamani, Bali - IST
zoom-in-whitePerbesar
E-ticket telah diterapkan untuk pengunjung Wana Wisata Hutan Pinus Glagalinggah, Desa Kintamani, Kecamatan Kintamani, Bali - IST
ADVERTISEMENT
BANGLI, kanalbali.com - Di penghujung Desember 2022, Gubernur Bali I Wayan Koster meresmikan Wana Wisata Hutan Pinus Glagalinggah, Desa Kintamani, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli.
ADVERTISEMENT
Hutan ini bisa menjadi rujukan bagi pelancong untuk menikmati wisata desa yang sarat dengan pesan pelestarian lingkungan yang berdampingan dengan kearifan lokal.
“Praktik di Wana Wisata Hutan Pinus Glagalinggah ini sekarang bisa menjadi model bagi perusahaan lain untuk mengembangkan hal yang sama di lokasi lain," kata Jo Kumala Dewi, Direktur Kemitraan Lingkungan dari Ditjen PSKL (Perhutanan Sosial Kemitraan Lingkungan) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan saat peresmian.
Dia pun mengapresiasi penerapan tiket berbasis digital sehingga hasilnya akan lebih mudah termonitor, lebih transparan dan akurat.
Wana Wisata itu merupakan hasil dari program Desa Ramah Air Hujan dan Wisata Alam. Lingkup kegiatannya meliputi Konservasi Sumber Daya air, Keanekaragaman Hayati dan Wisata Alam.
Peresmian Wana Wisata Hutan Pinus Glagalinggah, Desa Kintamani, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli. Bali - IST
Program ini adalah implementasi inisiatif program keberlanjutan dari PT Tirta Investama - Pabrik Mambal (AQUA Mambal) yang dalam pelaksanaannya bekerjasama dengan SATIN (Sahabat Timur Indonesia) semenjak tahun 2021.
ADVERTISEMENT
Gubernur Bali I Wayan Koster dalam sambutannya yang dibacakan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Bali I Made Teja menyampaikan, masyarakat Bali wajib memahami, menghayati, menerapkan, dan melaksanakan Tata Titi Kehidupan Masyarakat Bali berdasarkan Nilai-nilai Kearifan lokal Sad Kerthi dalam Bali era Baru pada pengelolaan Perhutanan Sosial.
“Warga Desa Glagahwangi patut diacungi jempol karena bisa menjaga kelestarian potensi alamnya sekaligus mengambil nilai ekonomi dari aktifitas diatasnya“, Kata Gubernur.
Sustainable Development Director Danone Indonesia Karyanto Wibowo menyampaikan bahwa Wana Wisata Hutan Pinus Glagalinggah ini diharapkan menjadi wadah edukasi bagi masyarakat Desa Adat Glagalinggah sekaligus wisatawan yang berkunjung.
“Pendampingan yang kami lakukan telah membuahkan hasil dengan lingkungan yang terjaga baik oleh masyarakat dengan kearifan lokalnya. Potensi tersebut menjadikan Wana Wisata Hutan Pinus Glagalinggah sebagai salah satu tujuan wisata” kata Karyanto.
ADVERTISEMENT
Mewujudkan Wana Wisata yang selaras dengan konsep konservasi air ini adalah tantangan bagi semua pemangku kepentingan yang ada. Sad Kerthi ini sendiri juga sejalan dengan visi Danone Indonesia yaitu One Planet One Health, dimana maknanya satu bumi dimana kita tinggali ini memiliki keterkaitan dengan Kesehatan makhluk yang ada di dalamnya. Keduanya harus dijaga untuk menjaga keseimbangan.
Untuk Manfaat ekonomi Pabrik AQUA Mambal telah memberikan pendampingan terbentuknya Wana Wisata Hutan Pinus Glagalingah melalui penataan lokasi wisata berupa pembukaan jalur trekking, pembangunan Amphitheatre, pengayaan jenis tanaman benilai budaya dan adat bali seperti taru permana untuk kebutuhan upacara, kopi, serta tumbuhan obat.
Semua tanaman tersebut akan melengkapi Kawasan hutan ini sebagi ekowisata pendidikan konservasi, spot selfie dan rujukan penyusunan design Adopsi pohon. (kanalbali/WIB)
ADVERTISEMENT