Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.100.2
12 Ramadhan 1446 HRabu, 12 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten Media Partner
Mantan Gubernur Bali Mangku Pastika Optimis Bandara Bali Utara Tetap Dilanjutkan
3 Februari 2023 17:16 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
"Mestinya sih itu jadi. Karena itu perjuangan kita, sudah lama sekali. Itu mimpi, kalau boleh mimpi orang Buleleng itu mimpi punya airport itu. Setiap dia bangun dia ingat airportnya," kata tokoh asal Buleleng itu, Jumat (3/2).
Dia optimis bahwa pembangunan Bandara Bali Utara akan terjadi karena Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai sudah padat dan diprediksi 2027 akan macet total jika penumpang terus meningkat.
"Sekarang saja mau berangkat ke Jakarta atau berangkat ke tempat lain dari (Bandara) Ngurah Rai, pesawat itu antrinya bisa setengah jam, bisa satu jam," ujarnya.
Menurutnya, Bandara Bali Utara lebih baik dibangun secara offshore atau di tepi pantai. Jika dibangun di darat, menurutnya akan banyak merusak lahan produktif dan tempat-tempat suci yang sudah dibangun. .
ADVERTISEMENT
"Offshore aja, jangan sampai merusak atau menghancurkan lahan subur, dipinggir ujung Kubutambahan itu lahannya subur sekali loh, sawah kelas satu, subaknya itu kelas satu, saya sudah ke situ. Saya bilang ini tidak boleh diganggu sawah itu," ujarnya.
Mangku Pastika juga mengatakan, Bandara Bali Utara juga disebut tidak hanya berfungsi sebagai bandara penumpang, tetapi juga sebagai aero city atau kawasan perkotaan di sekitar bandara dan jika hanya sebagai bandara penumpang tidak akan menguntungkan secara bisnis sehingga perlu dikonsep sebagai aero city.
Seperti yang diberitakan, pembangunaan bandara Bali Utara mendapat protes Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sehingga santer beredar proyeknya akan dibatalkan. (kanalbali/KAD)