Konten Media Partner

Merasa Jadi Bahan Gosip, Mau Klarifikasi, Caleg Ini Malah Dianiaya

16 November 2018 22:22 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Merasa Jadi Bahan Gosip, Mau Klarifikasi, Caleg Ini Malah Dianiaya
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
KLUNGKUNG, kanalbali.com - I Made Wibawa (49) yang merupakan caleg DPRD Klungkung dianiaya, Kamis (15/11). Korban mengalami luka di telapak tangan, lengan kiri dan punggung akibat ditebas pisau oleh CH (48) yang sama sama asal Dusun Pundukdawa, Desa Pesinggahan, Dawan, Klungkung.
ADVERTISEMENT
Penganiayaan terjadi sekitar pukul 20.00 wita depan rumah kakak pelaku, Budiasto Wahyono alias Gus Nik di Dusun Pundukdawa.
I Made Wibawa menceritakan, awalnya ia menemui pelaku di pos kamling depan rumah kakaknya dengan maksud untuk mengklarifikasi omongannya yang menjelek-jelekan Wibawa ke beberapa warga. " Karena beberapa warga cerita kalau saya dijelek-dijelekan makanya saya mau klarifikasi. Saya tidak mau ada permasalahan maupun dendam apalagi dia dengan saya masih satu dusun,"ucap Wibawa didampingi keluarganya.
Maksud baik korban dibalas dengan nada emosi dan pelaku menyangkal omongannya. "Cang sing ade ngomong keto" (saya tidak ada ngomong begitu). Kenken keneh jani ? (apa maumu?),"kata Wibawa menirukan perkataan pelaku.
ADVERTISEMENT
Mendengar pelaku menjawab dengan nada sedikit emosi, korban tidak melanjutkan pembicaraan dan memilih turun dari pos kamling. Saat itulah dia mendekat dan menyerang dengan pisau. "Saya tangkis dan pegang pisuanya hingga tangan luka,"ujar caleg Partai Gerindra ini sambil memperlihatkan telapak tangan kanan yang dibalut perban.
Pergumulan antara korban dengan pelaku disaksikan Kepala Dusun Komang Muliantara. "Dia terus menyerang dan saya melawan sampai akhirnya sama-sama terjatuh dan mata kanan saya dicolok. Saat berhasil menguncinya hingga tidak bisa bergerak kemudian saya suruh kepala dusun mengambil pisau dan menghubungi polisi,"ungkapnya.
Wibawa mengaku selama ini tidak pernah punya masalah . Apakah ada kaitannya dengan politik? "Saya rasa tidak ada dan hubungan saya dengan beberapa caleg beda partai baik-baik saja . Saya menduga dia hanya iri,"ungkapnya. (kanalbali/KR4)
ADVERTISEMENT