Pemilik Vila Tempat Pembuatan Video Porno di Bali Tinggal di Prancis

Konten Media Partner
14 Juni 2021 15:15 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Vila tempat pembuatan video porno di Bali - IST
zoom-in-whitePerbesar
Vila tempat pembuatan video porno di Bali - IST
ADVERTISEMENT
DENPASAR- Pelacakan kasus pembuatan video porno di Kerobokan, Bali kian sulit. Sebab, pemilik vila yang digunakan untuk pembuatan film itu ternyata tinggal di Prancis karena merupakan warga negara itu.
ADVERTISEMENT
"Pemilik villanya di Perancis dan pemesanan (oleh para pembuat film-red) serta bayarnya secara online bayar. Jadi, di sini hanya karyawan saja yang kita interogasi kemarin," ujar Kasubdit V Cybercrime Ditreskrimsus Polda Bali, AKBP I Gusti Ayu Putu Suinaci, Senin (14/6).
Sementara mengenai dua Warga Negara Asing (WNA) dan perempuan warga lokal yang ikut membuat video porno di villa Bali hingga saat ini belum bisa diketahui identitasnya.
"Kita belum tahu, apakah sudah keluar negeri atau masih di Indonesia. Soalnya, namanya tidak lengkap, jadi sulit (dicari) oleh Imigrasi," kata AKBP Suinaci. Ia menerangkan, bila para bule itu sudah kembali ke negaranya, tentu bukan ranah kepolisian Polda Bali lagi untuk menelusuri ke negara mereka.
ADVERTISEMENT
Sementara, baru dua bule yang diketahui pulang ke negaranya yaitu Kevin dan Celine. "Dia mempostingnya setelah ada di negaranya. Kalau memang dia sama-sama tanggal 6 (Mei) sampai tanggal 8, berangkat ke luar negeri. Sedangkan, postingannya tanggal 9, itu berarti kemungkinan sudah tidak di Indonesia," jelasnya.
"Kemungkinan (ke luar negeri) karena yang ketahuan baru dua. Tidak pasti, apakah (mereka) memang sama-sama penerbangannya, apa tidak," tambahnya.
Sementara, untuk warga lokal yang ikut berperan dalam video tersebut, juga belum diketahui keberadaannya karena identitas dan akun media seluruhnya belum diketahui. Sementara, akun yang memposting video tersebut hanya satu milik si Kevin yang lainnya tidak diketahui. (kanalbali/KAD)