Wahana di Gianyar ini Sajikan Sensasi Bersepeda di Ketinggian

GIANYAR, kanalbali.com - Wahana The Tunggir dirilis di awal tahun 2019 ini. Ini adalah Obyek wisata di Banjar Kebon, Desa Kedisan, Tegalalang yang menantang adrenalis dngan sensasi bersepeda di udara.

Ide wahana yang baru ini datang dari Wayan Suyadnyana yang mengelola lahan sekitar 3 hektar, menjadi obyek wisata. Walau demikian, sebagian besar lahan masih tetap lahan pertanian, hanya di beberapa titik ada bangunan. “Saya meminimalkan penggunaan lahan untuk bangunan, agar tetap lestari,” terang Suyadnyana, Senin (7/1). Untuk mencapai lokasi ini, membutuhkan waktu sekitar 15 menit dari Ubud ke arah Tegalalang. Dari Pasar Tegallalang menuju utara dan ketemu Kantor Koramil Tegallalang belok ke kanan. “Sebelum memasuki areal The Tunggir, pengunjung sudah dimanjakan pemandangan hijau khas pedesaan, lewat Desa Kedisan lalu menuju Banjar Kebon,” urai Suyadnyana. Ditambahkan, untuk mencapai lokasi, pengunjung mesti berjalan kaki di atas rabat beton sekitar 250 meter. “Sepanjang perjalanan tidak akan melelahkan, selain sejuk juga pemandangannya masih alami,” tambahnya. Bila pengunjung tiba di wahana, pengunjung sudah mendapati puluhan wisatawan baik asing dan domestic melakukan tracking atau bermain di wahana. Jalur lain untuk mencapai kawasan ini bisa melalui Obyek Teras Ceking, Tegalalang melalui jalur Banjar Pakudui. “Suguhan yang kami tawarkan mulai dari Ayunan, Flying Fox, Sepeda di Udara dan berbagai permainan yang menguji andrenalin,” tambahnya. Hanya, pengunjung belum disiapkan rumah makan sekelas resto. Sehingga pengunjung datang mesti dengan perut kenyang. “Warung kecil ada yang menyajikan Kelapa muda dan warung local untuk ngopi,” ungkapnya. Kedepannya bila perkembangan bagus, kami siapkan tempat kuliner,” tambahnya lagi. Terkait harga tiket, Suyadnyana menyebutkan saat ini masih masa promosi dan dipatok harga Rp 30.000 untuk setiap permainan. Wahana dibuka mulai pukul 09.00 Wita sampai pukul 18.00 Wita. Wahana ini diijinkan untuk anak yang sudah di atas 7 tahun dan tidak memiliki riwayan penyakit jantung atau takut ketinggian. “Keamanan dan kenyamanan pengunjung kami utamakan. Peralatannya sudah dalam uji kelayakan dan memiliki 6 instruktur berpengalaman,” tutupnya. (kanalbali/KR11)