WNA Amerika Ditemukan Gantung Diri di Ubud, Bali

Konten Media Partner
18 Oktober 2021 14:50 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas menunjukkan tali yang digunakan untuk gantung diri - IST
zoom-in-whitePerbesar
Petugas menunjukkan tali yang digunakan untuk gantung diri - IST
ADVERTISEMENT
GIANYAR- Warga di Ubud, Bali, dikejutkan oleh adanya penemuan Warga Negara Asing (WNA) asal Amerika yang melakukan aksi gantung diri. Pria berinisial RPE (51) ditemukan di sebuah lahan kosong atau tegalan di Jalan Raya Monkey Forest, Ubud, Senin (18/10).
ADVERTISEMENT
"Tadi pagi penemuannya," kata Kapolsek Ubud, AKP I Made Tama. Penemuan berawal dari seorang saksi bernama I Wayan Sudarmawan dan I Made Murdana yang merupakan karyawan Obyek Wisata Monkey Forest.
Saat itu, pada pukul 09.55 Wita kedua saksi sedang melaksanakan pekerjaan rutin dengan mengecek kera-kera yang keluar kawasan dengan menuju TKP dengan menggunakan kendaraan roda dua.
Saat itu, kedua saksi sedang berboncengan menaiki sepeda motor dan setibanya di TKP tanpa disengaja kedua saksi menoleh ke arah timur dan melihat ada sesosok manusia yang tergantung pada dahan pohon dengan menggunakan tali tambang plastik warna biru.
Petugas menunjukkan lokasi penemuan korban - KAD
"Melihat hal tersebut saksi langsung meninggalkan TKP menuju Pos Pecalang untuk memberitahukan kejadian tersebut," imbuhnya. Pecalang dan petugas kepolisian kemudian mendatangi lokasi.
ADVERTISEMENT
Dari hasil olah TKP korban tergantung pada dahan pohon dengan menggunakan tali tambang plastik warna biru. Kemudian, jarak antara ikatan tali dari dahan pohon ke leher dengan panjang dua meter.
Selain itu, ditemukan 2 tali tambang plastik warna biru terlepas di tanah dengan panjang 11 meter 30 centi meter dan 6 meter 80 centi meter, juga ditemukan adanya kursi kayu serta adanya bekas botol minuman. Sementara, untuk ciri-ciri korban kepala plontos ada tato pada kedua tangan dengan menggunakan baju kaus dan celana panjang.
"Hasil pemeriksaan luar terhadap tubuh korban oleh tim medis Puskesmas Ubud l, bahwa mayat korban sudah mengeluarkan bau busuk diduga korban meninggal sekitar 2 hari yang lalu sejak ditemukan," ujarnya. Dari keterangan saksi yang lain, korban mengalami depresi karena sakit yang tak kunjung sembuh.
ADVERTISEMENT
Kemudian, pada pukul 11.00 Wita jenasah korban dibawa oleh ambulans PMI Gianyar ke Rumah Sakit Sanglah Denpasar untuk dititipkan. (kanalbali/KAD)