Alasan Daniel Mutaqien Lebih Pas Berpasangan Dengan Ridwan Kamil

Beberapa waktu yang lalu tersiar kabar bahwa Daniel Mutaqien akan disandingkan dengan Ridwan Kamil sebagai Calon Wakil Gubernur dalam pemilihan kepala daerah Jawa Barat 2017. Hal ini rasanya memang tidak mengejutkan karena kedua pasangan ini memang pas banget. Kenapa sih Daniel Mutaqien dan Ridwan Kamil atau yang kerap disapa Kang Emil ini begitu pas bersanding? Simak alasan-alasannya sebagai berikut:

Sesama Sosok Muda Berprestasi

Daniel Mutaqien dan Ridwan Kamil adalah sesama sosok muda yang sarat prestasi. Ridwan Kamil menjabat sebagai Walikota Bandung dalam periode 2013-2018. Selama kepemimpinannya, Bandung mendapatkan banyak sekali prestasi. Selama empat tahun (2013-2017), Bandung mendapatkan 267 penghargaan tingkat nasional hingga internasional. Terhitung sampai tahun 2017 dalam kepemimpinan Ridwan, penghargaan yang diraih Bandung antara lain tiga kali berturut-turut menyabet Piala Adipura dan reformasi birokrasi berbasis smart city sebagai pemanfaatan teknologi dalam berbagai sektor.

Daniel Mutaqien sendiri tentu tak kalah hebat. Daniel Mutaqien adalah sosok muda yang sangat aktif. Saat ini Daniel Muttaqien menjabat sebagai anggota Komisi V DPR (2014-2019). Sebelumnya, Daniel Muttaqien juga menjabat sebagai anggota DPRD Jawa Barat (2009-2014). Tak hanya itu, Daniel juga aktif di organisasi, antara lain menjabat sebagai Ketua Pemuda Pancasila Jawa Barat. Tak cukup sampai di situ, Daniel Muttaqien ini juga merupakan salah satu anggota Dewan Penasehat Angkatan Muda Partai Golkar. Belum lagi keaktifannya di Himpunan Pengusaha Muda Indonesia.

Sama-sama Visioner

Tak diragukan lagi, kedua sosok ini, Daniel Mutaqien dan Ridwan Kamil adalah sosok yang Visioner. Keduanya memiliki segudang pengalaman dalam berbagai hal. Penglaman-pengalaman tersebut tentu akan menjadi pegangan bagi keduanya untuk memajukan Jawa Barat.

Saling Melengkapi Pantura dan Priangan

Kita tentu sepakat bahwa Jawa Barat bukanlah provinsi yang kecil. Jawa Barat terdiri dari berbagai kultur. Kehadiran Daniel Mutaqien di sebelah Ridwan Kamil akan menjadi lengkap, mengingat Daniel Mutaqien memiliki basis Pantura dan sekitarnya yang barangkali kurang dimiliki oleh Ridwan Kamil. Hal ini selaras dengan apa yang disampaikan Ace Hasan Syadzily sebagai berikut “kita tahu Jabar terdiri dari berbagai kultur, yaitu Priangan, Priangan Timur, Bogor, Pantura sampai kultur daerah yang dekat dengan ibukota Jakarta. Dan Kang Emil kurang kuat di kultur pantura sementara Daniel Mutaqien memiliki basis kuat di Cirebon dan Indramayu.”

Tentunya masih banyak sekali alasan kenapa Daniel Mutaqien sangat cocok bersanding dengan Ridwan Kamil yang tak akan cukup jika harus disebut satu per satu. Akan tetapi dari ketiga alasan tersebut, tak ragu lagi bahwa Daniel Mutaqien dan Ridwan Kamil sangat cocok, kan?