Apakah Virus Corona Dapat Dikategorikan Sebagai Kepunahan Massal Selanjutnya?

Corona Virus. Photo by: Freepik.com

Akhir-akhir ini “Corona” menjadi topik yang sensasional di berbagai belahan dunia, virus yang awal mulanya muncul di kota Wuhan, China ini seakan menjadi momok bagi masyarakat. Dengan semakin meningkatnya kasus ini dapatkah sekarang kita kategorikan sebagai penyebab kepunahan massal selanjutnya?

Kepunahan Massal

Bumi kita teramat tua. Berdasarkan estimasi umur bebatuan tertua, planet yang kita huni ini diperkirakan terbentuk sekitar 4,5 miliar tahun yang lalu.

Ada banyak periode pemunahan, dari saat organisme pertama muncul di Bumi hingga saat ini. Dari sekian banyaknya periode kepunahan yang terjadi, menurut peninggalan fosil setidaknya ada lima periode yang ditandai penurunan makhluk hidup secara drastis hingga disebut dengan peristiwa kepunahan massal.

1. Periode Kepunahan Pertama

Memasuki awal hingga pertengahan Era ini, Bumi masih hangat dengan tingkat kelembaban yang ideal untuk hidup. Namun, menjelang akhir periode (atau sekitar 440 juta tahun yang lalu) semuanya berubah secara ekstrem, saat itu benua tua Gondawana mencapai Kutub Selatan. Suhu turun drastis dan es terbentuk di mana-mana, serta menurunkan permukaan air.

Selanjutnya, penyebab kepunahan yang terjadi di zaman es ini dikarenakan menurunnya kandungan karbondioksida di atmosfer dan lautan. Keadaan ini menyebabkan jumlah tumbuh-tumbuhan menurun drastis karena kegagalan fotosintesis.

Hingga menyebabkan terjadinya kekacauan ekosistem, karena tumbuhan sebagai produsen lenyap seketika. Akibatnya, sekitar 86% populasi makhluk hidup menghilang dalam waktu tiga juta tahun kemudian.

Gambar 1. Ilustrasi Periode Kepunahan Pertama (Sumber: AsapSCIENCE; dimodifikasi: Penulis)

2. Periode Kepunahan Kedua

Pada periode ini, disebut dengan Zaman Devon, terjadi sekitar 374 juta tahun yang lalu. Sebuah hujan meteor bertubi-tubi tanpa ampun diyakini menjadi salah satu penyebab kepunahan massal.

Penyebab lainnya yaitu penurunan tingkat oksigen secara drastis, meningkatnya aktivitas lempeng tektonik, dan perubahan iklim. Perubahan ini menyebabkan sekitar 75% makhluk hidup menyerah dan punah.

Gambar 2. Gambar Ilustrasi Periode Kepunahan Kedua (Sumber: AsapSCIENCE; dimodifikasi: Penulis)

3. Periode Kepunahan Ketiga

Periode ini terjadi sekitar 250 juta tahun yang lalu, pada zaman Permian, adalah yang terbesar dan terburuk yang pernah terjadi di Bumi.

Letusan gunung berapi yang terjadi di berbagai tempat di planet bumi selama 1 juta tahun melepaskan lava sekitar 300 juta kilometer persegi. Periode letusan gunung api ini membakar hutan secara luas, menghasilkan karbondiokasida dalam jumlah besar. Akibatnya, menghasilkan efek pemanasan global yang sangat kuat.

Pemanasan global berlangsung selama kurang lebih 10 juta tahun. Kepunahan massal yang mengerikan tidak dapat dihindari. Hanya 5% populasi kehidupan yang dapat bertahan, sedangkan 95% tewas akibat kekeringan besar-besaran, kekurangan oksigen, dan hujan asam yang membuat tanaman tidak dapat bertahan.

Gambar 3. Gambar Ilustrasi Periode Kepunahan Ketiga (Sumber: AsapSCIENCE; dimodifikasi: Penulis)

4. Periode Kepunahan Keempat

Periode kepunahan terjadi sekitar 200 juta tahun yang lalu, yaitu pada Zaman Akhir Trias.

Pembentukan gunung api di Central Atlantic Magmatic Province terbentuk, yang diakibatkan pecahnya Pangea secara perlahan. Aktivitas gunung api ini mengakibatkan peningkatan gas karbondioksida secara signifikan. Akibatnya, pemanasan global pun terjadi kembali dengan periode yang cukup panjang, yaitu berlangsung hingga 8 juta tahun.

Selain itu, hujan meteor juga mempercepat penghancuran periode ini, sehingga sekitar 80% makhluk hidup punah.

Gambar 4. Gambar Ilustrasi Periode Kepunahan Keempat (Sumber: AsapSCIENCE; dimodifikasi: Penulis)

5. Periode Kepunahan Kelima

Terjadi sekitar 65 juta tahun yang lalu, dikenal dengan Zaman Kapur-Tersier. Ini merupakan kepunahan massal tercepat, terjadi selama satu sampai 2.5 juta tahun.

Ini merupakan periode kepunahan massal yang dikenal karena pada saat ini dinosaurus disapu bersih dari muka bumi. Jatuhnya meteor di Teluk Meksiko ditambah dengan aktivitas vulkanik tinggi yang menghasilkan sejumlah karbon dioksida, membunuh separuh dari populasi hidup di bumi.

Gambar 5. Gambar Ilustrasi Periode Kepunahan Kelima (Sumber: AsapSCIENCE; dimodifikasi: Penulis)

Virus Corona

Dengan jumlah penduduk dunia adalah berkisar di angka 7.7 miliar (Sumber: worldometers), dan dengan kasus Corona hingga Selasa (17/3/2020) malam, wabah virus corona Covid-19 telah dikonfirmasi di 163 negara.

Kasus corona berdasarkan data real time dari worldometers telah terjadi sebanyak 187,404 kasus, atau sekitar 0.002434% dari jumlah penduduk dunia. Hal ini berbanding jauh dengan persentase rata-rata kepunahan massal yang jumlahnya >70%.

Menilik data persentase virus corona penyebab Covid-19, tercatat pasien yang dinyatakan sembuh lebih dari 50 persen dari kasus yang dikonfirmasi. Hal ini terbukti dari data yang telah dilansir hingga tanggal 17 Maret 2020 malam.

Gambar 6. Penyajian data Virus Corona di berbagai belahan dunia.

Jumlah tersebut jauh lebih besar dibandingkan angka kematian yang mencapai 7,477 jiwa atau 8 persen dari total jumlah pasien yang terinfeksi Corona.

Seiring bertambahnya kasus baru pasien terinfeksi corona Covid-19, ada kabar baik yaitu semakin bertambahnya pula jumlah yang dinyatakan sembuh.

Waspada Boleh, Panik Jangan.

Mari kita jauhkan virus khawatir yang berlebihan yang sedang melanda negeri kita dan berbagai belahan dunia, dan tetap jaga diri dengan sewajarnya.

Tetap fokus jaga kesehatan, fellas! Mempunyai daya tahan tubuh yang kuat adalah kunci agar kita terhindar dari virus. Imunitas kuat adalah tameng terakhir dalam memerangi virus jika sampai masuk ke dalam tubuh. Salah satunya adalah dengan menjaga asupan nutrisi dalam makanan kita sehari-hari. Yuk, tanamkan pola hidup sehat!

Sumber

AsapSCIENCE. "The 6 Craziest Extinctions Ever." Youtube. Youtube, 22 April 2015. Web, 16 Maret 2020.

nationalgeographic.grid.id. (2018, 29 Januari). Lima Kepunahan Massal yang Pernah Dialami Bumi. Diakses pada 15 Maret 2020, dari https://nationalgeographic.grid.id/read/13309337/lima-kepunahan-massal-yang-pernah-dialami-bumi?page=all