Konten Media Partner

3 Tips Membangun Bisnis Saat Masih Menjadi Karyawan Kantoran

12 Maret 2020 11:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tips membangun bisnis saat mash menjadi karyawan kantoran | Photo by Pexels/bongkarn thanyakij
zoom-in-whitePerbesar
Tips membangun bisnis saat mash menjadi karyawan kantoran | Photo by Pexels/bongkarn thanyakij
ADVERTISEMENT
Sobat entrepreneur, siapa, sih, di jaman sekarang yang ingin terus-terusan berstatus sebagai karyawan? Pasti kalian juga berkeinginan untuk setidaknya memiliki usaha sendiri yang kelak bisa kalian wariskan atau untuk menghidupi hari tua kalian bukan?
ADVERTISEMENT
Namun terkadang, keinginan ini sulit terwujud karena kalian masih berstatus karyawan di perusahaan tempat kalian bekerja. Ingin keluar atau resign, kalian juga belum berani karena resikonya tentu terlalu besar.
Untuk menghadapi dilema tersebut, berikut tips dari Karja bagi kalian yang ingin membangun bisnis namun masih berstatus sebagai karyawan kantoran. Check it out!
1. Pembagian waktu
Pembagian waktu | Photo by Pexels/bongkarn thanyakij
Pekerjaan kalian sebagai seorang karyawan tentunya sudah sangat menyita waktu. Bagaimana tidak, bekerja 8 jam sehari tentunya membuat kalian sudah merasa lelah, belum lagi harus mengarungi kemacetan kota.
Namun, jika kalian memang ingin membuka bisnis, kalian harus bisa mengatur waktu dengan baik. Artinya, ada harga yang harus kalian bayar, salah satunya ialah mengurangi hura-hura dan kegiatan senang-senang kalian bersama teman.
ADVERTISEMENT
Dalam sehari, kalian memiliki waktu 24 jam. Anggap saja 10 jam kalian habiskan dalam urusan kantor mulai dari perjalanan berangkat hingga pulang. Kalian masih memiliki sisa 14 jam yang masih bisa kalian atur.
Misalnya, sisihkan 1,5 jam untuk makan pagi, siang dan malam, lalu 1,5 hingga 2 jam lagi untuk beribadah. Kalian masih punya sisa waktu 10,5 jam untuk dibagi baik untuk bisnis, keluarga dan istirahat.
Memang akan terasa sangat padat jika kalian berencana untuk mendirikan bisnis. Namun ingatlah peribahasa ‘bersusah-susah dahulu bersenang senang kemudian’. Mungkin kalian akan kekurangan waktu tidur dan bersenang-senang, namun jika kalian bersungguh-sungguh, nantinya kalian akan menuai apa yang telah kalian tabur dan kerjakan selama ini.
ADVERTISEMENT
2. Jangan membicarakan bisnis dengan teman kantor selama jam kerja
Jangan membicarakan bisnis dengan teman kantor selama jam kerja | Photo by Pexels/bongkarn thanyakij
Ketika kalian membangun sebuah bisnis, kalian tentu akan merasa bangga pada diri sendiri. Sehingga kalian punya keinginan untuk terus menerus menceritakan hal tersebut pada orang lain, termasuk teman kantor kalian.
Namun, ada etikanya terkait hal tersebut. Ketika ingin membicarakan bisnis kalian, maka lakukanlah hal tersebut di luar jam kerja kalian. Hal ini berfungsi untuk menjaga profesionalitas kalian ketika bekerja di kantor dan tetap fokus dengan kerjaan kantor.
3. Terbuka pada pimpinan
Terbuka pada pimpinan | Photo by Pexels/energepic.com
Seorang pimpinan tentunya sudah memiliki pengalaman yang lebih dalam menjalankan suatu bisnis hingga bisnisnya bisa berkembang. Ketika kalian mendirikan suatu bisnis, kalian bisa belajar dari pimpinan kalian.
ADVERTISEMENT
Kalian bisa bercerita secara terbuka pada pimpinan kalian dan mintalah saran serta ilmu. Namun lakukanlah hal ini ketika bisnis yang kalian bangun itu memiliki produk dan bidang yang berbeda dengan pimpinan kalian.
Selain itu, konsultasikan hal tersebut di luar jam kantor; carilah waktu luang pimpinan agar bisa meminta saran dengan maksimal. Siapa tahu pimpinan kalian justru berminat untuk menanamkan investasi modal pada bisnis kalian.
#terusberkarya
Jangan lupa follow Karja di Instagram (@karjaid) dan klik tombol 'IKUTI' di kumparan.com/karjaid untuk mendukung dan mengikuti konten menarik seputar entrepreneurship, kisah inspiratif, karya anak bangsa, dan isu sosial seputar milenial ya, Sobat!