Konten Media Partner

4 Tips Bersaing Sehat dengan Kompetitor dalam Berbisnis

23 Maret 2020 9:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
4 tips bersaing sehat dengan kompetitor dalam berbisnis | Photo by Pexels/JESHOOTS.com
zoom-in-whitePerbesar
4 tips bersaing sehat dengan kompetitor dalam berbisnis | Photo by Pexels/JESHOOTS.com
ADVERTISEMENT
Dalam menjalani hidup, pasti akan selalu ada persaingan. Begitu pula ketika menjalankan sebuah bisnis; pasti akan ada yang namanya competitor atau pesaing. Semakin popular bisnis yang kalian dirikan, maka semakin banyak pula pesaing yang akan kalian hadapi.
ADVERTISEMENT
Tentunya ketika kita berhadapan dengan pesaing, yang kita mau adalah kemenangan bukan? Nah, untuk memperoleh kemenangan tersebut, dibutuhkan strategi dalam menghadapi pesaing. Sama seperti ketika kalian melihat pertandingan sepak bola, basket dan sebagainya.
Oleh karena itu, berikut 4 tips bersaing secara sehat dengan kompetitor dalam berbisnis versi Karja. Check it out!
1. Menentukan SWOT
Menentukan SWOT | Photo by Pexels/Pixabay
Sebagai seorang pebisnis, kalian tentu harus mengerti konsep dari SWOT. SWOT sendiri adalah kepanjangan dari strength, weakness, opportunitiy dan threats.
Di mana melalui SWOT ini, kalian bisa mengetahu dengan lebih mendetail apa yang menjadi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman dalam bisnis kalian. Setelah mengetahui keempat hal ini, kalian jadi bisa menggunakan kekuatan dalam bisnis yang dikelola sebagai daya tarik untuk menarik konsumen.
ADVERTISEMENT
Selain itu, kalian juga harus mampu memperbaiki kelemahan dalam berbisnis dan mengetahui ancaman apa yang perlu dihadapi ke depannya sehingga kalian bisa mempersiapkan solusinya.
2. Ketahui apa yang pelanggan mau
Ketahui apa yang pelanggan mau | Photo by Pexels/Andrea Piacquadio
Mengetahui apa yang menjadi keinginan pelanggan adalakh kunci yang harus dimiliki oleh semua pebisnis. Kalian bisa mencari tahu apa yang menjadi keinginan pelanggan dengan mengadakan survei kepada pelanggan yang sesuai dengan target pasar.
Ketika sudah mengetahuinya, kalian bisa menerapkan hal tersebut dalam bisnis. Dengan mengetahui apa yang diinginkan pelanggan, maka kalian bisa selangkah lebih maju dari pesaing kalian, Sobat.
3. Inovasi
Melakukan inovasi | Photo by Pexels/fauxels
Melakukan inovasi dan pembaruan adalah hal yang wajib dilakukan oleh pebisnis. Mengapa? Karena setiap harinya akan ada banyak bermunculan bisnis serupa dan bisa jadi meniru bisnis kalian serta pada akhirnya menjadi saingan.
ADVERTISEMENT
Untuk menjadi unggul dalam persaingan bisnis, maka kaian harus kreatif dan inovatif. Rajinlah melakukan inovasi dan perkembangan agar produk kalian tidak mudah ditiru banyak orang. Inovasikanlah sesuatu yang spesial yang hanya bisa dimiliki oleh bisnis kalian.
4. Memiliki rencana ke depan
Memiliki rencana ke depan | Photo by Pexels/fauxels
Ketika kalian sudah memutuskan untuk menjadi seorang pebisnis maka kalian harus memiliki pandangan ke depan; mau dibawa seperti apa bisnis kalian? Semisal dalam 5 tahun ke depan, kalian sudah harus punya gambaran mau dijadikan seperti apa bisnis tersebut. Kalian bisa membuat rencana-rencana mengenai hal apa yang harus dilakukan agar goal tersebut tercapai.
Selain memiliki rencana ke depan, kalian juga harus mengikuti dan memperhatikan trend yang ada ya, Sobat. Karena keinginan konsumen cenderung mudah berubah seperti angin dan hal tersebut biasanya selalu mengikuti trend yang ada.
ADVERTISEMENT
Jangan lupa juga untuk selalu melek teknologi. Teknologi akan memudahkan antara kalian dengan pelanggan, baik ketika transaksi maupun ketika pelanggan ingin memberikan feedback.
#terusberkarya
Jangan lupa follow Karja di Instagram (klik di sini) dan klik tombol 'IKUTI' (klik di sini) untuk mendukung dan mengikuti konten menarik seputar entrepreneurship, kisah inspiratif, karya anak bangsa, dan isu sosial seputar milenial ya, Sobat!