4 Tips Mengatasi Miskomunikasi dengan Rekan Kerja saat Work From Home

Konten Media Partner
5 Juni 2020 11:37 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi work from home | Foto: Pexels/Anna Shvets
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi work from home | Foto: Pexels/Anna Shvets
ADVERTISEMENT
Work from home kini banyak dilaksanakan oleh para pekerja kantoran demi mengurangi penularan virus COVID-19. Dalam penerapannya, pelaksanaan work from home ini mempunyai beberapa hambatan yang berujung pada miskomunikasi.
ADVERTISEMENT
Miskomunikasi sendiri kebanyakan disebabkan oleh sinyal yang kurang bersahabat, gadget yang digunakan kurang kompatibel, salah menafsirkan pesan yang didapat, penyusunan kata dan kalimat yang kurang tepat, hingga mood dari para pekerja itu sendiri. Adanya miskomunikasi dalam pekerjaan tentunya menjadi hal yang merugikan dan berujung tidak efektif.
Karena itu, miskomunikasi dalam work from home ini harus segera diatasi agar tidak sampai merugikan diri kalian sendiri sebagai karyawan dan juga perusahaan. Di bawah ini adalah empat tips untuk mengatasi miskomunikasi yang terjadi kala work from home.
1. Perhatikan tatanan kalimat
Ilustrasi work from home | Foto: Pexels/Vlada Karpovich
Sebelum mengirimkan sebuah pesan atau instruksi untuk melakukan suatu tugas tertentu, kalian harus memeriksa tatanan kalimat yang digunakan, apakah sudah sesuai atau belum. Tatanan kalimat ini berarti susunan kalimat, penggunaan tanda baca, huruf kapital dan sebagainya sudah sesuai.
ADVERTISEMENT
Penempatan tanda baca yang salah atau susunan kalimat yang tidak tepat tentunya akan menimbulkan makna yang berbeda pula pada kalimat tersebut. Inilah yang nantinya akan menyebabkan timbulnya salah tafsir pada instruksi yang diberikan.
2. Mendiskusikan cara terbaik untuk berkomunikasi
Ilustrasi video conference | Foto: Pexels/Anna Shvets
Dalam melaksanakan work from home, diperlukan keterbukaan antar pekerja dan juga atasan agar bisa menemukan cara terbaik untuk berkomunikasi sehingga dapat mengurangi terjadinya miskomunikasi.
Kalian bisa berdiskusi pada atasan atau rekan kerja cara apa yang lebih efektif untuk berkomunikasi. Apakah melalui chat biasa atau menggunakan media video call conference untuk bertatap muka.
3. Mencatat hal penting selama video call atau panggilan sedang berlangsung
Ilustrasi video conference | Foto: Pexels/Anna Shvets
Sama seperti ketika melakukan meeting di kantor secara sungguhan, maka kalian juga wajib mencatat hal penting apa saja yang harus dikerjakan selama meeting online atau instruksi sedang diberikan. Tujuannya adalah supaya kalian bisa melakukan konfirmasi ulang atas hal yang harus dikerjakan dengan tepat.
ADVERTISEMENT
Hal ini akan mengurangi terjadinya miskomunikasi dan hasil pekerjaan kalian juga akan memuaskan karena sesuai dengan apa yang diminta oleh atasan.
4. Melanjutkan di lain waktu ketika mood sudah membaik
Ilustrasi work from home | Foto: Pexels/Vlada Karpovich
Ketika keadaan sedang tidak kondusif seperti mood yang buruk saat melakukan video call atau telepon dengan rekan kerja maupun atasan, maka lebih baik kalian mengatakan untuk melanjutkan pembicaraan di lain waktu jika diizinkan. Mood yang buruk akan mempengaruhi bagaimana cara kalian berbicara dan berperilaku. Tentunya kalian tidak ingin jika mood buruk tersebut membuat kalian jadi mengatakan hal-hal yang tidak enak didengar dan membuat lawan bicara menjadi emosi.
Jadi cara apa yang kalian gunakan untuk mengatasi miskomunikasi saat work from home, Sobat?
ADVERTISEMENT
#terusberkarya
Jangan lupa follow Karja di Instagram (klik di sini) dan klik tombol 'IKUTI' (klik di sini) untuk mendukung dan mengikuti konten menarik seputar entrepreneurship, kisah inspiratif, karya anak bangsa, dan isu sosial seputar milenial ya, Sobat!