Mencicipi Nasi Liwet Wongso Lemu di Solo yang Legendaris

Konten Media Partner
19 September 2019 3:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Nasi Liwet Wongso Lemu | Photo by SEP via Karja
zoom-in-whitePerbesar
Nasi Liwet Wongso Lemu | Photo by SEP via Karja
ADVERTISEMENT
Sobat entrepreneur, tidak lengkap rasanya kalau kita berkunjung ke Kota Solo tapi tidak menikmati kuliner khas Kota Solo. Salah satu kuliner khas Kota Solo yang melegenda adalah nasi liwet. Terdapat cukup banyak penjual nasi liwet di seluruh Kota Solo, namun ada satu nasi liwet yang sangat terkenal, yakni Nasi Liwet Wongso Lemu.
ADVERTISEMENT

Berjualan Sejak 1950

Nasi Liwet Telur | Photo by SEP via Karja
Nasi Liwet Wongso Lemu ini mulai dijual sejak tahun 1950. Ciri khas dari nasi liwet ini adalah sayur labu siam yang diiris tipis dan dimasak dengan santan, yang kemudian ditambahkan suwiran ayam dan areh atau santal yang kental untuk menambah cita rasanya, sobat.
Nasi Liwet Wongso Lemu ini terletak di Jalan Teuku Umar, Keprabon, Kota Solo. Jika kalian ingin berkunjung ke salah satu kuliner legendaris ini, kalian sudah bisa menikmatinya mulai dari pukul 16.00-01.00 WIB atau bahkan bisa tutup lebih cepat.

Mempertahankan Tradisi dan Sejarah

Generasi ke-6 penjual Nasi Liwet Wongso Lemu | Photo by SEP via Karja
Menurut salah satu karyawan dari Nasi Liwet Wongso Lemu, saat ini adalah generasi penerus ke-6 yang menjalankan bisnis kuliner yang melegenda ini, sobat. Selain mempertahankan rasa, Nasi Liwet Wongso Lemu ini juga mempertahankan penyajian secara tradisional, yakni dengan menggunakan daun pisang. Sebab, dulunya nasi liwet akan disajikan secara 'dipincuk' dengan daun pisang.
ADVERTISEMENT
Jika sobat entrepreneur datang ke tempat ini, tentu kalian akan disajikan dengan suasana Jawa yang kental, bahkan kalian akan melihat penjual Nasi Liwet Wongso Lemu yang masih memakai kebaya tradisional, dan disuguhkan dengan musik tradisional khas Jawa yang dinyanyikan seniman di dekat Nasi Liwet Wongso Lemu.
Biasanya dalam satu hari, Nasi Liwet Wongso Lemu dapat menjual 100 hingga 200 porsi. Selain diburu wisatawan, nasi liwet ini pun juga menjadi favorit warga setempat.
Sobat entrepreneur dari kisah di atas kita dapat belajar, ciri khas kadang kala belum dapat digantikan sepenuhnya oleh inovasi atau perkembangan zaman. Memiliki ciri khas bagi bisnismu memang menjadi salah satu hal yang baik.
#terusberkarja
Content Writer : SEP
ADVERTISEMENT