Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten Media Partner
3 Ciri-Ciri Bintik Merah Awal Demam Berdarah
15 Desember 2022 14:51 WIB
·
waktu baca 4 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Padahal, jika dilihat secara lebih detail, bintik merah demam berdarah cukup berbeda dengan masalah-masalah kesehatan lainnya. Salah satu ciri-ciri bintik merah awal demam berdarah adalah kemunculannya yang kurang dari seminggu.
Supaya lebih memahami apa saja ciri-ciri bintik merah awal demam berdarah dan bagaimana cara membedakannya dengan penyakit lain, simak informasinya pada artikel di bawah ini.
Ciri-Ciri Bintik Merah Awal Demam Berdarah
Demam berdarah adalah infeksi virus yang disebabkan oleh nyamuk dan pada akhirnya ditularkan ke manusia. Di Indonesia sendiri, demam berdarah memiliki jumlah kasus yang cenderung meningkat setiap tahunnya.
Menurut Kementerian Kesehatan RI, tercatat jumlah kumulatif kasus Dengue di Indonesia hingga minggu ke-22 di tahun 2022 mencapai 45.387 kasus, dengan jumlah kematian 432 kasus.
ADVERTISEMENT
Jika tidak ditangani dengan tepat, demam berdarah berpotensi mengancam nyawa. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui ciri-ciri bintik merah awal demam berdarah, supaya mendapatkan pertolongan sesegera mungkin.
Menyadur laman Sitaram Bhartia Institute of Science and Research, berikut beberapa ciri-ciri bintik merah awal demam berdarah.
1. Terbenam di dalam kulit
Ciri-ciri bintik merah awal demam berdarah yang pertama adalah bintik-bintiknya yang terbenam di dalam kulit. Berbeda dengan bintik merah karena alergi, bintik merah pada DBD terasa sedikit menonjol ketika diraba dan tidak pudar saat ditekan.
Tidak hanya itu, bintik merah DBD biasanya muncul di dada sebelah atas, sekitar ketiak, dan tungkai bagian bawah. Ketika memasuki fase penyembuhan, bintik merah pada demam berdarah akan menyatu, sehingga terlihat seperti ruam.
ADVERTISEMENT
2. Terasa gatal
Bintik merah karena demam berdarah pada umumnya menyebabkan rasa gatal. Rasa gatal ini terjadi ketika suhu demam sudah mulai turun. Kondisi ini membuat kebanyakan pengidap demam berdarah merasa tidak nyaman dan mudah terganggu.
Rasa gatal ini semakin dikeluhkan oleh pengidap demam berdarah yang memiliki kulit sensitif. Sebab, beberapa pengidap demam berdarah dengan kulit yang sensitif mengalami pembengkakan di area telapak tangan dan kaki.
3. Muncul sejak hari kedua
Ciri-ciri bintik merah awal demam berdarah yang paling umum adalah waktu kemunculannya yang terjadi sejak hari kedua. Nantinya, bintik merah tersebut akan menghilang tanpa bekas di hari keempat dan kelima demam.
Dibandingkan dengan bintik merah karena cacar air, bintik merah karena demam berdarah jarang meninggalkan bekas.
Ciri-ciri bintik merah awal demam berdarah yang disebutkan di atas memang harus diperhatikan lebih detail, untuk bisa menyadari bahwa bintik-bintik yang dialami termasuk ke dalam penyakit demam berdarah.
ADVERTISEMENT
Supaya lebih jelas, pasien dapat melakukan tes darah apabila mengalami bintik-bintik merah seperti yang sudah disebutkan di atas.
Cara Membedakan Bintik Merah DBD atau Bukan
Bintik merah pada demam berdarah sering disalah artikan sebagai penyakit campak atau masalah kulit lainnya. Supaya tidak salah mengidentifikasi, penting untuk mengetahui cara membedakan bintik merah DBD atau bukan.
Menurut laman Medscape, ruam atau bintik demam berdarah adalah ruam makula yang berkumpul di permukaan wajah, dada, dan fleksor. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, bintik merah karena demam berdarah biasanya akan muncul pada hari ketiga dan berlanjut hingga dua atau tiga hari ke depannya.
Dalam demam berdarah, terdapat istilah yang disebut dengan viremia, yaitu virus yang berada di aliran darah. Nantinya, bintik demam berdarah akan mereda seiring dengan berhentinya penyebaran viremia.
ADVERTISEMENT
Pada masa ini, virus demam berdarah berada di dalam darah pasien, sehingga dapat menularkan orang lain. Berikut beberapa ciri-ciri bintik merah pada DBD, seperti yang dikutip dari laman Healthline.
Jika melihat dari ciri-ciri yang disampaikan di atas, dapat terlihat bahwa bintik merah demam berdarah berbeda dengan penyakit yang menimbulkan gejala bintik-bintik, seperti campak dan cacar air.
Dalam laman Healthline, bintik merah karena cacar air berbentuk lebih besar dan mengandung cairan yang dapat menularkan seseorang jika pecah. Sementara itu, bintik merah pada campak akan menyebar ke seluruh tubuh dan menimbulkan ruam kemerahan yang lebih besar dari bintik merah akibat DBD.
ADVERTISEMENT
Ketika pulih, bintik pada campak akan mengalami proses pengelupasan dan berpotensi menimbulkan bekas kehitaman. Pada bintik merah demam berdarah, jarang sekali bintik merah yang menimbulkan bekas dan akan hilang dengan sendirinya ketika tubuh sudah berangsur membaik.
Artikel ini telah direview oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.
(JA)