4 Cara Menyembuhkan Alergi Dingin dan Pantangannya

Bagaimana cara menyembuhkan alergi dingin? Foto: Unsplash

Suhu dingin bisa menimbulkan berbagai gejala, seperti bersin-bersin, pilek, hingga batuk. Ada berbagai cara menyembuhkan alergi dingin yang dapat dilakukan, yaitu mengonsumsi obat antihistamin, memberi suntikan epinefrin, dan lain sebagainya.

Perlu diketahui, alergi dingin terjadi saat kulit terpapar air atau udara dingin. Saat terpapar suhu dingin, tubuh akan melepaskan histamin, yakni zat kimia yang menimbulkan reaksi alergi. Lantas, bagaimana cara menyembuhkan alergi dingin? Simak informasinya pada artikel di bawah ini.

Cara Menyembuhkan Alergi Dingin

Bagaimana cara menyembuhkan alergi dingin? Footo: Unsplash

Alergi dingin adalah reaksi kulit yang muncul dalam beberapa saat setelah terpapar udara dingin. Setiap orang memiliki reaksi yang berbeda-beda ketika mengalami alergi dingin, ada yang kemerahan, gatal-gatal, tangan bengkak, hingga sensasi terbakar pada bibir saat mengonsumsi makanan atau minuman dingin.

Untuk menyembuhkan kondisi ini, dibutuhkan waktu yang tidak sebentar. Kira-kira, bagaimana cara menyembuhkan alergi dingin? Menurut laman Mayo Clinic, berikut informasinya.

1. Mengonsumsi obat antihistamin

Antihistamin adalah salah satu obat yang bisa dikonsumsi untuk meredakan gatal atau biduran yang disebabkan oleh alergi dingin. Obat antihistamin yang biasanya direkomendasikan adalah loratadine.

Obat-obat alergi dingin ini bisa ditemukan di apotek atau toko obat terdekat, sesuai dengan arahan dan resep yang diberikan oleh dokter.

2. Memberikan suntikan epinefrin

Epinephrine adalah suntikan yang bisa digunakan untuk mencegah risiko alergi dingin yang berlebihan. Obat yang satu ini tidak dianjurkan digunakan secara sembarangan.

Obat ini bertindak cepat untuk meningkatkan pernapasan, merangsang jantung, meningkatkan tekanan darah, meredakan gatal-gatal, dan mengurangi pembengkakan wajah, bibir, dan tenggorokan.

3. Mengonsumsi obat-obatan

Selain memanfaatkan antihistamin, alergi dingin juga bisa disembuhkan dengan mengonsumsi beberapa obat-obatan. Adapun beberapa obat-obatan yang dapat digunakan, di antaranya:

4. Menggunakan obat semprot hidung

Dikutip dari laman American Academy of Dermatology Association, alergi dingin juga bisa disembuhkan dengan menggunakan obat semprot hidung. Salah satu obat hidung yang dapat digunakan adalah nasal saline atau larutan garam.

Obat ini dapat disemprotkan sebanyak 3-6 kali, kemudian diamkan selama 30 detik. Lalu, embuskan napas dengan keras hingga larutan garam keluar.

Apa yang Harus Dihindari saat Alergi Dingin?

Bagi pengidap alergi dingin, ada beberapa hal yang perlu dihindari agar alergi tersebut tidak kambuh. Dikutip dari Medical News Today, berikut informasinya.

1. Memastikan tubuh tetap hangat

Menurut laman Kementerian Kesehatan RI, cara menyembuhkan alergi dingin yang lainnya adalah memastikan tubuh agar tetap hangat. Beberapa cara yang dapat dilakukan, yakni mengenakan jaket, selimut, sarung tangan, dan kaus kaki. Tidak hanya itu, hindari juga paparan AC atau udara sejuk.

Gejala alergi dingin biasanya akan segera muncul setelah kulit terpapar suhu dingin secara tiba-tiba, sebagian besar reaksi ini dipicu oleh suhu yang lebih rendah dari 4ºC. Pada beberapa orang, bersentuhan langsung dengan es juga bisa jadi pemicu munculnya alergi dingin ini.

2. Tidak mengonsumsi minuman dan makanan dingin

Alergi dingin juga bisa dihindari dengan tidak mengonsumsi minuman dan makanan dingin. Minuman dingin yang mengandung es dapat memicu ruam dan bentol pada kulit yang sensitif.

Makanan dingin juga bisa menyebabkan gejala yang sama muncul pada area bibir, lidah, tenggorokan, hingga kerongkongan. Jika dibiarkan terus-menerus, kondisi ini bisa berbahaya dan menyebabkan kesulitan untuk bernapas.

3. Tidak berenang di air dingin

Berenang di air dingin adalah penyebab paling umum yang memicu munculnya alergi dingin, ditambah dengan kondisi yang berangin. Pada beberapa kasus, gejala alergi muncul ketika berenang di air dingin karena terlalu banyak area kulit yang terpapar dinginnya air.

Reaksi tubuh terhadap dingin dapat menyebabkan pelepasan histamin besar-besaran dari sel kulit yang dapat memicu turunnya tekanan darah, pusing, hingga kehilangan kesadaran bahkan tenggelam saat berada di dalam air.

4. Pastikan mengonsumsi vitamin D

Seseorang yang terpapar alergi dingin perlu mengonsumsi vitamin D. Sebagai informasi, vitamin D adalah vitamin yang dapat larut dalam lemak dan biasanya ditemukan pada ikan, minyak ikan, kuning telur, hingga sinar matahari.

Selain bermanfaat untuk menyembuhkan alergi dingin, vitamin D juga bermanfaat untuk memelihara kesehatan tulang dan gigi, meningkatkan kekebalan tubuh, mengatasi depresi, hingga mencegah kanker.

Artikel ini telah direview oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.

(JA)