5 Cara Mengatasi Mimisan yang Tepat dan Cepat

Konten Media Partner
5 Desember 2022 11:07 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bagaimana cara mengatasi mimisan yang tepat? Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Bagaimana cara mengatasi mimisan yang tepat? Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Mimisan adalah pendarahan yang terjadi di hidung dalam hitungan menit hingga beberapa jam. Untuk mengatasi kondisi ini ada beberapa cara yang dapat dilakukan, salah satunya adalah mencondongkan tubuh ke depan.
ADVERTISEMENT
Jika tidak dilakukan tindakan apapun, mimisan sebetulnya dapat berhenti dengan sendirinya. Namun ada beberapa kasus di mana mimisan yang dirasakan oleh penderitanya tidak kunjung berhenti. Jika kondisi ini terjadi, disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan perawatan yang lebih efektif.
Supaya lebih jelas, simak informasi tentang cara mengatasi mimisan pada artikel di bawah ini, ya.

Cara Mengatasi Mimisan

Cara-cara mengatasi mimisan yang tepat. Foto: Unsplash
Dalam istilah medis, mimisan disebut juga dengan epistaksis. Lebih jelasnya, mimisan adalah kondisi yang ditandai dengan keluarnya darah melalui lubang hidung. Umumnya kondisi ini terjadi sehubungan dengan lokasi hidung yang berada di tengah-tengah wajah serta jumlah pembuluh darah yang ditemukan pada hidung.
Perlu diketahui, mimisan bukan suatu diagnosis penyakit, tetapi sebuah gejala yang menandakan adanya kelainan tertentu. Namun ada juga beberapa kasus mimisan yang terjadi karena trauma lokal, seperti mengorek hidung terlalu keras atau membuang ingus terlalu kencang. Berikut beberapa penyebab mimisan lainnya:
ADVERTISEMENT
Menyadur laman National Health Service, mimisan dapat berlangsung selama beberapa detik, tetapi ada juga yang lebih dari 20 menit. Apabila mimisan terus terjadi hingga melewati batas waktu normal, disarankan untuk segera berkonsultasi langsung dengan dokter.
Untuk bisa mengurangi darah yang mengalir, mimisan perlu diatasi dengan beberapa cara. Lantas, apa saja cara mengatasi mimisan dengan cepat? Menurut laman Medical News Today, berikut informasi lengkapnya.

1. Mencondongkan tubuh ke depan

Ketika mimisan, kebanyakan penderitanya akan mendongakkan kepala untuk menahan aliran darah yang keluar. Namun, perlu diketahui bahwa mendongakkan kepala saat mimisan bukan pengobatan yang disarankan. Dalam laman Healthline, berikut beberapa dampak yang terjadi apabila mendongakkan kepala saat mimisan.
ADVERTISEMENT
Ketimbang mendongakkan kepala, penderita mimisan disarankan untuk mencondongkan tubuh ke depan. Dengan posisi ini, darah tidak akan kembali mengalir ke tenggorokan, sehingga orang yang mimisan tidak tersedak.

2. Tidak menyumpal hidung

Selain tidak boleh mendongakkan kepala, ketika mimisan juga disarankan untuk tidak menyumpal hidung. Sebab, menyumpal hidung dapat memperparah pendarahan dan mengiritasi pembuluh darah.
Daripada menyumpal hidung, cara mengatasi mimisan yang benar adalah membiarkan darah dari hidung keluar. Kemudian, tampung darah tersebut menggunakan tisu atau lap basah.

3. Mengompres menggunakan es batu

Cara mengatasi mimisan lainnya yakni dengan mengompres hidung menggunakan es batu. Menurut laman WebMD, es batu bertujuan agar pembuluh darah pada hidung menyempit dan menghentikan pendarahan.
ADVERTISEMENT
Supaya hasilnya lebih maksimal, pastikan untuk mengompres pangkal hidung dengan es batu atau kacang polong beku yang dibungkus kain untuk menghentikan mimisan. Lakukan kegiatan ini selama 5-10 menit lamanya.

4. Mengonsumsi obat dekongestan

Selain langkah-langkah di atas, mimisan juga bisa diobati dengan mengonsumsi obat dekongestan. Menyadur laman MedicineNet, dekongestan adalah obat-obatan yang umumnya digunakan untuk mengatasi gejala hidung tersumbat, seperti flu, batuk, hingga mimisan.
Afrin adalah salah satu obat dekongestan yang dapat dikonsumsi. Obat ini bekerja dengan cara mengencangkan pembuluh darah di hidung, lalu meredakan peradangan pada hitung yang mengalami penyumbatan.

5. Perawatan medis

Mimisan memang tidak membutuhkan perhatian medis, tetapi ada beberapa kasus di mana penderitanya terus mengalami mimisan secara berulang kali. Jika kondisi ini terjadi, disarankan untuk melakukan perawatan lebih lanjut pada dokter ahli.
ADVERTISEMENT
Menyadur laman American Academy of Otolaryngology, beberapa perawatan medis untuk mimisan di antaranya tampon hidung, kauter hidung, hingga pembedahan sekat hidung.

Apakah Mimisan Bisa Berhenti Sendiri?

Sebagaimana disebutkan di atas, mimisan umunya hanya berlangsung singkat. Jika kondisi ini terjadi, apakah mimisan bisa berhenti sendiri? Menyadur laman WebMD, mimisan memang dapat berhenti dengan sendirinya tanpa penanganan medis.
Namun, untuk beberapa kasus mimisan yang cukup serius perlu mendapatkan tindakan medis, terlebih jika darah yang dikeluarkan tidak kunjung mereda. Sebab gangguan tersebut bisa berpotensi pada gangguan kesehatan yang dialaminya.
(JA)