Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
Konten Media Partner
5 Jenis Makanan yang Dilarang untuk Trombosit Rendah
4 Agustus 2022 18:29 WIB
ยท
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
Trombositopenia merupakan kondisi yang ditandai dengan menurunnya jumlah trombosit dalam darah . Orang dengan kondisi ini biasanya dianjurkan untuk menghindari sejumlah makanan yang dilarang untuk trombosit rendah.
ADVERTISEMENT
Hal ini perlu dilakukan untuk mengembalikan kembali jumlah trombosit sehingga menjadi normal. Dikutip dari buku Thrombocytopenia karya Shruti Jinna dan Paras B. Khandhar, jumlah trombosit normal adalah 150.000-450.000 sel per mikroliter darah.
Apabila seseorang memiliki jumlah trombosit < 150.000 sel per mikroliter darah, maka orang tersebut bisa dikatakan mengidap ITP (Idiopathic Thrombocytopenic Purpura), yakni penyakit rendah trombosit.
Perawatan penyakit ITP bisa didukung dengan beberapa obat medis serta perubahan gaya hidup yang lebih sehat. Contohnya adalah dengan menghindari sejumlah makanan yang dilarang untuk trombosit rendah.
Makanan yang Dilarang untuk Trombosit Rendah
Mengutip dari jurnal Mediterranean Diet Maintained Platelet Count within a Healthy Range and Decreased Thrombocytopenia-Related Mortality karya Alvar Hernaez, dkk, berikut ini adalah daftar makanan yang sebaiknya tidak dikonsumsi oleh orang dengan trombosit yang rendah.
ADVERTISEMENT
1. Makanan dengan Konsentrat Tinggi
Ada beberapa jenis makanan dengan konsentrat tinggi, yakni dengan serat kasar rendah. Jenis-jenis makanan ini memperlambat pembekuan darah.
Contoh makanan dengan konsentrat tinggi adalah bawang putih, bawang merah, bluberi, jahe, dan lain-lain. Makanan-makanan ini sebenarnya bisa dikonsumsi, tapi dianjurkan dalam jumlah yang sedikit.
2. Makanan dengan Lemak Jenuh dan Trans
Lemak jenuh banyak ditemukan dalam daging dan produk olahan susu tinggi lemak, sedangkan lemak trans terkandung dalam makanan-makanan olahan.
Makanan-makanan ini perlu dihindari agar tidak menambah kolesterol dalam darah menjadi tinggi. Apabila kolesterol tinggi, aliran darah akan terpengaruh, sehingga menghambat kinerja trombosit.
Dalam beberapa kasus, pasien ITP yang mengonsumsi kortikosteroid bisa berisiko lebih tinggi untuk terserang hipertensi apabila mengkonsumsi makanan dengan lemak tinggi. Di samping itu, penderita trombosit rendah hanya bisa mengonsumsi makanan dengan lemak sehat, seperti kacang-kacangan, mentega, biji-bijian, alpukat, dan lain-lain.
ADVERTISEMENT
3. Daging Berlemak dan Produk Olahan
Makanan yang dilarang untuk trombosit rendah selanjutnya adalah daging yang berlemak serta produk olahan daging. Makanan ini tidak hanya menambah jumlah lemak jenuh, tetapi juga mengandung natrium yang tinggi.
Terlalu banyak mengandung lemak jenuh serta garam tidak baik untuk jantung sehingga penderita ITP dianjurkan untuk menjauhi makanan, seperti sosis dalam kemasan, bacon, dan lain-lain. Konsumsi makanan-makanan ini juga bisa memperburuk peradangan bagi pasien dengan kondisi autoimun.
4. Makanan dengan Pemanis Buatan
Dalam jurnal yang berjudul Aspartame- Induced Thrombocytopenia karya Roberts HJ, pemanis buatan bisa memperparah kondisi pasien ITP. Dalam suatu studi, pemanis buatan, seperti aspartam bisa menurunkan kadar trombosit.
Oleh sebab itu, orang dengan kondisi trombositopenia sebaiknya menghindari makanan dengan pemanis buatan agar bisa meningkatkan jumlah trombosit.
ADVERTISEMENT
5. Suplemen dan Obat-Obatan Tertentu
Saat trombosit rendah, penderita dianjurkan untuk menghindari jenis suplemen dan obat-obatan tertentu yang bisa menurunkan jumlah trombosit dalam darah, seperti suplemen vitamin E, dan lain-lain. Dalam suplemen tersebut, banyak ditemukan senyawa yang dapat mengganggu proses pembekuan.
Jika ingin menggunakan suplemen dan obat-obatan tertentu, konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu untuk mengetahui apakah obat atau suplemen yang ingin digunakan tidak berbahaya bagi orang dengan kondisi trombositopenia.
Itulah beberapa jenis makanan yang dilarang untuk trombosit rendah. Selain makanan, orang dengan trombosit rendah perlu menghindari beberapa jenis minuman, seperti minuman dengan pemanis buatan, minuman berkarbonasi tinggi, minuman yang mengandung kafein, serta alkohol.
Penderita ITP dianjurkan untuk mengonsumsi makanan sehat , seperti buah-buahan, sayur-sayuran hijau, gandum utuh, kacang-kacangan, daging tanpa lemak, dan lain-lain untuk meningkatkan jumlah trombosit dalam darah.
ADVERTISEMENT
Artikel ini telah direview oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.
(SAI)