Konten Media Partner

6 Gejala Gula Darah Tinggi dan Cara Mengatasinya

29 Agustus 2022 10:03 WIB
·
waktu baca 5 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Apa saja gejala gula darah tinggi? Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Apa saja gejala gula darah tinggi? Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Dalam istilah medis, kadar gula darah tinggi sering disebut juga dengan hiperglikemia. Kondisi ini terjadi ketika tubuh memiliki terlalu sedikit insulin atau tubuh yang tak dapat menggunakan insulin dengan benar. Umumnya, gejala gula darah tinggi, antara lain detak jantung cepat, dehidrasi, dan lainnya.
ADVERTISEMENT
Kondisi gula darah tinggi ini kerap dihubungkan dengan penyakit diabetes. Sebab, beberapa penderita diabetes memiliki gejala yang diawali dengan kenaikan gula darah. Sebetulnya tidak hanya diabetes, gula darah tinggi juga bisa dipicu oleh berbagai penyakit lainnya, seperti serangan jantung.

Gejala Gula Darah Tinggi

Gula darah adalah sumber energi utama bagi tubuh yang bisa ditemukan pada makanan, seperti nasi, sayur-sayuran, hingga buah-buahan. Untuk mengubah gula darah menjadi energi, tubuh membutuhkan hormon insulin agar gula darah bisa masuk ke dalam sel-sel tubuh. Jika proses ini terganggu, kadar gula darah bisa meningkat.
Sebagai informasi, kadar gula darah dikatakan normal jika kurang dari 140 mg/dL. Pada seseorang dengan status prediabetes, jumlah kadar gula darah berkisar 140 hingga 199 mg/dL. Kadar gula darah dapat dikatakan tinggi apabila jumlahnya 200 mg/dL atau lebih.
ADVERTISEMENT
American Diabetes Association (ADA) juga menambahkan beberapa catatan bahwa seseorang dianggap memiliki kadar gula darah tinggi apabila:
Untuk mendiagnosis penyakit apa yang membuat kadar gula darah tinggi, Anda bisa melakukan beberapa tes, salah satunya adalah nilai HbA1C. HbA1c adalah tes pemeriksaan yang dilakukan untuk mengukur rata-rata jumlah sel darah merah yang berkaitan dengan gula darah selama 3 bulan terakhir.
Tes ini berbeda dengan tes gula darah pada biasanya, karena tidak terpengaruh oleh perubahan kadar gula sementara, sehingga Anda tidak perlu berpuasa.
Gejala-gejala gula darah tinggi. Foto: Unsplash
Kadar gula darah tinggi juga diikuti oleh beberapa gejala yang perlu untuk diwaspadai. Mengutip dari laman Everyday Health, berikut beberapa gejala gula darah tinggi.
ADVERTISEMENT

1. Mudah lemas

Mudah lemas adalah salah satu gejala bahwa kadar gula darah mengalami kenaikan. Pada kondisi ini, tubuh akan mengalami rasa lemah atau kelelahan yang muncul terus-menerus, sehingga mengganggu aktivitas sehari-hari. Perasaan lemas ini biasanya diikuti dengan sensasi pusing dan mual.

2. Haus terus-menerus (polidipsia)

Perasaan haus terus-menerus juga menjadi salah satu gejala gula darah tinggi. Sebetulnya, kelebihan gula dalam darah normalnya akan ikut terbuang bersamaan dengan urine setiap kali buang air kecil.
Namun, kondisi tersebut juga bisa membuat urine mengental. Cara tubuh mengencerkan urine yang mengental, yakni dengan mengirimkan sinyal ke otak bahwa tubuh membutuhkan cairan, sehingga rasa haus tersebut terus-menerus muncul.

3. Selalu lapar (polifagia)

Gejala gula darah tinggi bisa ditandai dengan kondisi yang selalu lapar meski sudah mengonsumsi banyak makanan. Sebab, kelebihan gula darah tidak mampu diolah dengan baik oleh tubuh menjadi sebuah energi. Akibatnya, sel dan jaringan memerintahkan tubuh untuk mengkonsumsi makanan.
ADVERTISEMENT

4. Mulut kering

Menurut Mayo Clinic, mulut kering jadi gejala gula darah tinggi. Dalam istilah medis, mulut kering dapat disebut dengan xerostomia. Kondisi ini terjadi karena kelenjar air liur yang terganggu, sehingga tidak menghasilkan air liur secara normal.
Lebih lanjut, mulut kering pada seseorang yang memiliki kadar gula darah tinggi juga diikuti dengan bibir pecah-pecah, bau mulut, dan lain sebagainya.

5. Gangguan pada mata

Gangguan pada mata merupakan kondisi yang paling sering dirasakan oleh seseorang yang memiliki kadar gula darah tinggi. Penyebab dari gangguan pada mata ini terjadi karena lensa mata yang mengalami pembengkakan dan dapat terjadi dalam jangka waktu yang cukup lama.

6. Urine berlebihan (poliuria)

Gejala lain dari gula darah tinggi adalah urine berlebihan atau poliuria. Gejala ini menyebabkan pengidapnya mengeluarkan urine lebih dari 3-5 liter per hari. Hal ini tentunya diluar jumlah normal pada umumnya yang hanya mengeluarkan sekitar 1-2 liter per hari.
ADVERTISEMENT

Penyebab Gula Darah Tinggi

Selain karena penyakit-penyakit tertentu, gula darah tinggi juga bisa disebabkan oleh beberapa kebiasaan, seperti buruknya pola makan, kurangnya aktivitas fisik, dan lain sebagainya.
Berikut beberapa kondisi yang menyebabkan gula darah tinggi tanpa disadari, seperti yang dikutip dari laman Medical News Today.
ADVERTISEMENT

Cara Menurunkan Gula Darah Tinggi

Selain mengganggu aktivitas sehari-hari, kadar gula darah yang tinggi juga dapat memicu munculnya berbagai macam penyakit kronis lainnya. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara-cara menurunkan gula darah tinggi sebagai langkah pencegahan maupun pengobatan.
Menyadur dari laman Healthline, berikut beberapa cara menurunkan gula darah tinggi.
Artikel ini telah direview oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.
(JA)
ADVERTISEMENT