Konten Media Partner

7 Buah Penambah Darah untuk Cegah Anemia dan Hipotensi

12 Oktober 2022 17:34 WIB
ยท
waktu baca 5 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi buah penambah darah. Foto: Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi buah penambah darah. Foto: Pexels.com
ADVERTISEMENT
Darah rendah atau hipotensi adalah kondisi ketika tekanan darah kurang dari 90/60 mmHg. Kondisi ini bisa diatasi dengan berbagai macam cara, salah satunya adalah mengonsumsi buah penambah darah.
ADVERTISEMENT
Darah rendah biasanya dikaitkan dengan anemia, yaitu gangguan kekurangan sel darah merah dalam tubuh. Darah rendah pada umumnya tidak bergejala dan bisa dialami oleh siapa saja. Namun, pada sebagian orang, darah rendah bisa mengakibatkan munculnya gejala berupa, pusing, sakit kepala, lemas, hingga pingsan.
Tekanan darah harus berada di angka yang normal agar organ dan jaringan dalam tubuh bisa melakukan kerjanya dengan baik. Tekanan darah yang normal berkisar di antara 90/60 mmHg hingga 120/90 mmHg.
Untuk mengatasi tekanan darah rendah, penderita bisa mengonsumsi buah penambah darah. Apa saja buah yang bisa membantu meningkatkan tekanan darah? Simak jawabannya di bawah ini.

Penyebab Darah Rendah

Mengutip dari jurnal Hypotension oleh Sandeep Sharma, dkk, darah rendah disebabkan oleh gangguan pada organ jantung serta beberapa kondisi lainnya. Secara umum, berikut beberapa kondisi yang menyebabkan darah rendah:
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT

Buah Penambah Darah

Kondisi kurang darah serta tekanan darah rendah bisa dibantu dengan mengonsumsi makanan dan minuman yang bisa menambah darah dalam tubuh, seperti buah penambah darah.
Dikutip dari jurnal Fruit and Vegetable Consumption and Anemia Among Adult Non-pregnant Women oleh Bishwajit Ghose dan Sanni Yaya, konsumsi buah dan sayuran bisa membantu memenuhi nutrisi yang dapat mencegah anemia dan meningkatkan tekanan darah. Berikut jenis-jenis buah yang bisa membantu untuk menambah darah.

1. Delima

Salah satu buah penambah darah adalah delima. Foto: Pexels.com
Delima merupakan salah satu buah penambah darah terbaik yang bisa meningkatkan jumlah darah dalam tubuh. Dengan begitu, tekanan darah dalam tubuh pun akan kembali normal.
Delima mengandung zat besi, vitamin A, vitamin C, dan vitamin E yang tinggi. Kandungan asam askorbat dalam buah ini bisa meningkatkan zat besi dalam tubuh yang berperan mengatur jumlah darah dalam tubuh.
ADVERTISEMENT

2. Alpukat

Alpukat merupakan sumber asam folat yang tinggi. Asam folat sendiri memainkan peran penting dalam menghasilkan hemoglobin dalam tubuh.
Kekurangan asam folat bisa menyebabkan anemia. Kondisi anemia bisa mengakibatkan tekanan darah dalam tubuh menurun. Untuk itu, konsumsi buah alpukat untuk mencegah anemia serta menambah jumlah darah dalam tubuh.

3. Blewah

Blewah bisa menjadi buah penambah darah yang baik untuk tubuh. Blewah mengandung beta-karoten yang bisa membantu penyerapan dan penggunaan zat besi dalam tubuh.
Zat besi merupakan komponen utama dalam pembentukan hemoglobin dalam sel darah merah. Dengan tercukupinya nutrisi zat besi dalam tubuh, jumlah darah akan meningkat dan diikuti dengan tekanan darah yang akan kembali normal.
Selain itu, blewah juga mengandung banyak air yang bisa membantu mencukupi kebutuhan harian sehingga dapat mencegah dehidrasi yang dapat menyebabkan tekanan darah rendah.
ADVERTISEMENT

4. Mangga

Sama dengan blewah, mangga juga mengandung beta-karoten yang tinggi. Beta-karoten akan diubah menjadi vitamin A yang membantu pembentukan dan pertumbuhan sel darah merah dalam tubuh.
Oleh karena itu, mengonsumsi mangga dalam jumlah yang cukup akan membantu meningkatkan volume darah dan tekanan darah. Perlu diingat bahwa makanan yang tinggi vitamin A, seperti mangga perlu dikurangi asupannya karena dapat menyebabkan hipervitaminosis A dengan gejala, seperti nyeri tulang dan sendi, dan lain-lain.

5. Jeruk

Jeruk adalah buah penambah darah yang membantu penyerapan zat besi. Foto: Pexels.com
Jeruk adalah buah yang terkenal dengan kandungan vitamin C. Vitamin C bisa membantu meningkatkan jumlah zat besi yang diserap oleh tubuh sehingga bisa mencegah terjadinya anemia dan tekanan darah yang rendah.
Selain itu, kandungan vitamin C juga bisa mencegah pertumbuhan sel darah merah yang rusak. Buah jeruk yang kaya akan vitamin C juga dapat membantu melancarkan aliran darah dalam tubuh.
ADVERTISEMENT

6. Stroberi

Selain jeruk, stroberi juga merupakan buah yang banyak mengandung vitamin C yang bisa membantu penyerapan zat besi. Zat besi sukar untuk diserap tanpa bantuan dari vitamin C.
Mengonsumsi stroberi bisa mencegah kondisi kekurangan darah. Stroberi memiliki kandungan antioksidan yang bisa mengontrol tekanan darah dalam tubuh.

7. Apel

Buah penambah darah selanjutnya adalah apel. Apel merupakan sumber zat besi yang juga kaya akan nutrisi lainnya yang bisa membantu menjaga tekanan darah agar tetap normal.
Kandungan dalam buah apel diperlukan untuk merangsang produksi hemoglobin dalam tubuh. Oleh karena itu, konsumsilah buah apel setiap hari.
Itulah berbagai macam jenis buah penambah darah yang bisa mencegah gejala kekurangan darah serta tekanan darah rendah. Anemia dan tekanan darah rendah juga bisa diatasi dengan mengonsumsi suplemen nutrisi zat besi, asam folat, dan lain-lain yang dapat meningkatkan jumlah darah dalam tubuh serta mengontrol tekanan darah.
ADVERTISEMENT
Artikel ini telah direview oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.
(SAI)