Konten Media Partner

7 Cara Meredakan Nyeri Haid yang Ampuh Tanpa Obat-obatan

26 Agustus 2022 10:55 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Nyeri haid adalah gejala umum yang dirasakan oleh wanita saat menstruasi. Foto: Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Nyeri haid adalah gejala umum yang dirasakan oleh wanita saat menstruasi. Foto: Pexels.com
ADVERTISEMENT
Nyeri haid adalah keluhan menyakitkan yang banyak dirasakan oleh wanita saat datang bulan. Cara meredakan nyeri haid bisa berbagai macam, termasuk perawatan rumahan tanpa obat.
ADVERTISEMENT
Nyeri haid bisa menyebabkan seseorang merasakan kram yang mengganggu pada bagian bawah perut. Kondisi ini bisa terjadi sebelum atau selama periode menstruasi berlangsung.
Beberapa wanita yang mengalami nyeri haid bahkan hanya bisa berbaring seharian dan tidak bisa melakukan berbagai macam aktivitas. Sebagian besar juga mungkin akan merasa mual dan muntah serta sakit kepala saat nyeri haid.

Cara Meredakan Nyeri Haid Tanpa Obat

Untuk meredakan rasa nyeri, ada beberapa cara yang bisa dilakukan. Cara sederhana yang dapat dilakukan adalah perawatan rumahan tanpa penggunaan obat. Berikut cara-caranya.

1. Kompres Panas

Cara umum yang dilakukan untuk meredakan nyeri haid adalah memberikan kompres pada area perut bawah. Dalam studi Heat Therapy for Dysmenorrhea Primer karya Junyoung Jo dan Sun Haeng Lee, kompres panas efektif dalam meredakan nyeri. Terapi ini sama efektifnya dengan penggunaan obat antinyeri, seperti NSAID.
ADVERTISEMENT
Kompres panas bisa dilakukan dengan memberikan handuk tebal yang direndam dengan air hangat kemudian diletakkan pada bagian perut yang terasa nyeri. Selain itu, penderita nyeri haid juga bisa menuangkan air dengan temperatur yang hangat ke dalam botol dan menempatkannya di perut bagian bawah.
Penderita nyeri haid juga bisa memanfaatkan patch hangat yang diletakkan di atas perut untuk mengurangi rasa nyeri.

2. Pijat dengan Minyak Esensial

Terapi pijat selama 15-20 menit dapat membantu mengatasi rasa nyeri. Terapi ini akan menekan titik-titik tertentu di sekitar perut dan punggung untuk meredakan rasa sakit.
Dalam studi Aromatherapy for Managing Pain in Primary Dysmenorrhea oleh Myung Soo Lee, dkk, minyak esensial yang digunakan untuk pijat terbukti dapat mengurangi nyeri haid. Minyak esensial yang membantu bisa berupa minyak lavender, peppermint, mawar, dan lain-lain.
ADVERTISEMENT

3. Menghindari Makanan Tertentu

Selama menstruasi, dianjurkan kepada wanita untuk menghindari makanan yang bisa menyebabkan rasa kembung dan retensi air dalam tubuh. Hal ini bisa menyebabkan munculnya rasa nyeri yang berlebihan.
Contoh makanan yang perlu dihindari adalah makanan berlemak, makanan berkarbonasi, makanan dengan garam yang tinggi, kafein, alkohol. Mengurangi konsumsi makan-makanan tersebut dapat membantu menangani kram dan mengurangi ketegangan pada perut.

4. Minum Teh Kamomil

Salah satu cara meredakan nyeri haid tanpa obat adalah dengan meminum teh kamomil. Foto: Unsplash.com
Teh kamomil merupakan salah satu bahan alami yang dapat dimanfaatkan untuk mengatasi rasa nyeri. Chamomile memiliki senyawa antiinflamasi yang bisa mengurangi kontraksi otot pada bagian perut.
Dalam studi Chamomile: A Herbal Medicine of The Past with Bright Future oleh Janmejay K Srivastava, dkk, teh chamomile dapat membantu meredakan kejang otot dan kandungan glycine di dalamnya dapat membantu merilekskan saraf pada berbagai bagian tubuh, termasuk perut.
ADVERTISEMENT

5. Minum Teh Jahe

Selain kamomil, teh jahe juga bisa dikonsumsi untuk meredakan rasa nyeri akibat menstruasi. Dalam jurnal Effects of Ginger, Mefenamic Acid, and Ibuprofen on Pain in Women with Primary Dysmenorrhea oleh Giti Ozgoli, dkk, konsumsi jahe selama tiga hari bisa membantu menghilangkan gejala nyeri haid.
Jahe diyakini dapat efektif bekerja untuk menghilangkan nyeri seperti obat ibuprofen. Cobalah untuk mengonsumsi teh jahe untuk meredakan rasa nyeri pada bagian perut.

6. Konsumsi Suplemen Makanan

Mengonsumsi suplemen makan, seperti vitamin, lemak omega-3, vitamin B-1, vitamin B-6, dan suplemen magnesium bisa membantu wanita untuk mengurangi kram saat menstruasi.
Dalam studi Magnesium in The Gynecological Practice: A Literature Review oleh Fabio Parrazzini, dkk, penggunaan suplemen magnesium dalam ginekologi efektif untuk menghilangkan kram pada perut.
ADVERTISEMENT

7. Terapi Akupresur

Nyeri haid juga dapat diatasi dengan terapi akupresur. Foto: Unplash.com
Akupresur merupakan salah satu cara meredakan nyeri haid tanpa obat. Terapi ini dilakukan dengan memberikan beberapa tekanan jari pada bagian tubuh untuk meringankan gejala.
Menurut Aslı Karakuş, dkk dalam jurnal Effect of Acupressure on Primary Dysmenorrhea: Review of Experimental Studies, terapi akupresur dinilai efektif untuk mengurangi tingkat keparahan dan durasi nyeri haid. Terapi akupresur untuk meredakan nyeri haid dapat dilakukan dengan cara:

Penyebab Nyeri Haid

Nyeri haid terjadi akibat adanya perubahan hormon dalam tubuh. Selama periode menstruasi, rahim akan mengalami kontraksi. Kontraksi dipicu oleh hormon prostaglandin yang jika dimiliki oleh tubuh dalam jumlah banyak akan menyebabkan rasa sakit dan nyeri.
ADVERTISEMENT
Selain itu, nyeri pada bagian perut bawah, tepatnya di bagian rahim juga bisa disebabkan oleh beberapa gangguan kesehatan, seperti:
Artikel ini telah direview oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.
ADVERTISEMENT
(SAI)