7 Ciri-Ciri Mata Minus yang Perlu Diketahui dan Cara Mencegahnya

Konten Media Partner
13 Oktober 2022 18:02 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Apa saja ciri-ciri mata minus? Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Apa saja ciri-ciri mata minus? Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Mata minus adalah kelainan refraksi saat cahaya sejajar yang masuk ke mata dalam keadaan istirahat menghasilkan bayangan di depan retina. Ciri-ciri mata minus ditandai dengan kondisi mata yang mudah lelah, pandangan kabur atau terasa tidak nyaman, dan kebiasaan sering mendekatkan mata ke objek yang ingin dilihat.
ADVERTISEMENT
Sebetulnya, mata minus tidak menimbulkan gangguan kesehatan yang kronis, tapi pengidapnya mungkin jadi ketergantungan dengan kacamata atau lensa kontak untuk membantu melihat objek. Lantas, bagaimana cara mencegah mata minus? Simak informasinya pada artikel di bawah ini.

Ciri-Ciri Mata Minus

Dalam istilah medis, mata minus disebut juga dengan miopia. Menurut laman Medical News Today, mata minus adalah keadaan di mana seseorang mengalami kesulitan untuk melihat jarak jauh, seperti melihat rambu lalu lintas, tulisan di papan tulis, hingga ketika menonton bioskop yang jaraknya jauh.
Kondisi ini terjadi ketika kornea mata yang mulai menebal, sehingga pantulan cahaya atau bayangan objek tidak fokus di retina, tetapi berada jauh di depannya. Adapun beberapa penyebab lain dari mata minus ini, mulai karena keturunan hingga lingkungan yang ada di sekitarnya.
Ciri-ciri mata minus. Foto: Unsplash
Menyadur laman Boston Children Hospital, tanda-tanda mata minus umumnya mulai muncul ketika berumur 6-14 tahun. Kira-kira, apa saja ciri-ciri mata minus? Berikut informasinya, seperti yang dikutip dari laman American Academy of Ophthalmology.
ADVERTISEMENT

1. Mata mudah lelah

Ciri-ciri mata minus yang pertama kali dirasakan adalah mata yang mudah lelah. Kondisi ini terjadi karena mata bekerja lebih keras untuk memfokuskan objek, terlebih ketika jumlah minus semakin bertambah.

2. Sering mengeluh kesulitan saat melihat objek jarak jauh

Selain mata mudah lelah, mata minus juga bisa menyebabkan pengidapnya sering mengeluh kesulitan ketika melihat objek jarak jauh. Apabila minus yang diidap semakin tinggi, pengidapnya tentu akan mengeluh susah untuk melihat jauh.

3. Sakit kepala dan pusing

Pusing dan sakit kepala kerap dirasakan ketika minus sudah semakin meningkat. Rasa sakit ini semakin bertambah apabila pengidap mata minus baru menggunakan kacamata.
Hal tersebut karena cara kerja otak yang mengalami perubahan penglihatan, sehingga otak pun bekerja lebih keras untuk mengatasi masalah ini.

4. Lebih sensitif terhadap cahaya

Mata menjadi lebih sensitif terhadap cahaya atau fotofobia. Menurut penelitian yang dipublikasikan oleh Health Soothe, perubahan pada kornea bisa menjadi penyebab mata lebih sensitif terhadap cahaya saat minus mulai bertambah.
ADVERTISEMENT

5. Sering mengedipkan mata

Sebelumnya sudah disebutkan bahwa mata minus menyebabkan kondisi mata menjadi mudah lelah atau pegal. Oleh karena itu, pengidapnya pun sering mengedipkan mata untuk mempertajam penglihatannya atau sekadar mengistirahatkan mata.

6. Kesulitan untuk melihat objek di malam hari

Ciri-ciri lain dari mata minus adalah kesulitan untuk melihat objek di malam hari, terlebih ketika mengemudi. Sebagai informasi, ketajaman pengidap miopia tergantung dari seberapa terang ruangan atau lingkungan yang ada di sekitarnya.

7. Sering menggosok mata

Menggosok mata juga menjadi salah satu ciri-ciri mata minus. Kebiasaan ini dilakukan karena kondisi mata yang mudah terasa pedas, perih, capek, sehingga pengidapnya sulit untuk melihat objek yang jauh. Untuk membantu fokusnya, tak jarang pengidap mata minus menggosokkan matanya.

Cara Mencegah Mata Minus

Wortel jadi cara mencegah mata minus. Foto: Unsplash
Mata minus menimbulkan gejala yang membuat beberapa orang yang merasakannya tidak nyaman. Bahkan untuk melihat suatu objek saja, pengidap mata minus membutuhkan waktu yang cukup lama.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, meski bukan termasuk kondisi yang kronis, mata minus menjadi gangguan kesehatan yang perlu dicegah. Menyadur dari berbagai sumber, berikut beberapa cara mencegah mata minus yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

1. Mengonsumsi makanan bergizi

Menurut American Academy of Ophthalmology, memilih menu makanan yang dipenuhi dengan sayur, buah-buahan, dan gandum utuh dipercaya dapat mengurangi risiko terkena gangguan penglihatan, seperti makanan yang kata akan vitamin A, C, dan E. Adapun beberapa makanan yang memiliki kandungan vitamin tersebut, di antaranya:

2. Hindari kebiasaan membaca terlalu dekat

Kebiasaan membaca yang terlalu dekat bisa menyebabkan kondisi mata semakin memburuk. Tidak hanya membaca buku, ketika menulis, bermain gadget hingga laptop pun, mata harus berada pada jarak yang sudah disesuaikan. Untuk lebih maksimal, batasi membatasi waktu yang dihabiskan di depan layar gadget.
ADVERTISEMENT

3. Perbanyak beraktivitas di luar ruangan

Sebuah studi dari jurnal Acta Ophthalmologica menunjukkan bahwa menghabiskan waktu di luar ruangan berdampak positif pada kualitas penglihatan, terutama untuk mencegah miopi. Salah satu aktivitas di luar ruangan yang dapat dilakukan adalah olahraga.

4. Istirahat jika mata sudah lelah

Cara mencegah mata minus yang lainnya adalah istirahat. Pastikan untuk setidaknya mengalihkan pandangan dari gadget setiap 20 menit sekali. Disarankan untuk melihat objek-objek yang ada di luar ruangan untuk merileksasikan kembali kondisi mata yang sebelumnya lelah.
Artikel ini telah direview oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.
(JA)