7 Makanan yang Mengandung Karbohidrat Tinggi

Apa saja makanan yang mengandung karbohidrat tinggi? Foto: Unsplash

Karbohidrat adalah nutrisi atau zat gizi yang terdapat di dalam makanan dan minuman. Makanan yang mengandung karbohidrat memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh, mulai dari mencegah diabetes, menunjang fungsi otak, sumber energi, dan lain sebagainya.

Apabila tubuh tidak mendapatkan asupan karbohidrat yang cukup, kondisi ini bisa menyebabkan ketosis. Gejala ketosis dapat berupa sakit kepala, lemas, dehidrasi, mual, hingga pusing. Lantas, apa saja makanan yang mengandung karbohidrat? Simak informasinya pada artikel ini.

Makanan yang Mengandung Karbohidrat

Karbohidrat adalah nutrisi yang dibutuhkan tubuh agar bisa menjalankan fungsinya. Nutrisi ditemukan dalam makanan dan minuman, seperti biji-bijian, kacang, dan sayuran.

Adapun beberapa manfaat karbohidrat yang dapat dirasakan untuk kesehatan tubuh, di antaranya:

Ingin tahu apa saja makanan yang mengandung karbohidrat dan disarankan untuk dikonsumsi? Menyadari laman Medical News Today, berikut rekomendasi makanan yang mengandung karbohidrat.

Nasi putih mengandung banyak karbohidrat. Foto: Unsplash

1. Nasi merah

Nasi merah adalah makanan yang cukup banyak mengandung karbohidrat. Sebagai informasi, dalam 1 cangkir nasi merah yang dimasak, terkandung sekitar 36 gram karbohidrat. Selain itu, nasi merah juga kaya akan serat, sehingga orang yang mengonsumsinya pun bisa kenyang lebih lama.

2. Nasi putih

Selain nasi merah, nasi putih juga mengandung karbohidrat yang baik untuk kesehatan tubuh. Kandungan karbohidrat dalam seporsi nasi putih mencapai 50 gram. Selain karbohidrat, nasi putih juga menyimpan vitamin B1, B2, B3, B6, protein, zat besi, selenium, mangan, fosfor, dan magnesium.

3. Ubi jalar

Ubi jalar termasuk makanan lain yang kaya akan karbohidrat mencapai 23,61 gram. Makanan ini dapat diolah dengan cara direbus, dibakar, hingga dikukus. Selain karbohidrat, ubi jalar juga kaya akan kandungan vitamin lainnya, seperti vitamin A, C, dan kalium.

4. Kacang merah

Kacang merah adalah makanan lainnya yang kaya akan kandungan karbohidrat di dalamnya. Sebagai informasi, dalam 1 cangkir kacang merah terdapat 21 gram karbohidrat yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Kacang merah juga mengandung kalium dan zat besi yang bermanfaat untuk tulang.

5. Oat

Oat biasanya dijadikan sebagai makanan pengganti nasi yang biasanya dikonsumsi untuk menambah sumber energi. Oat sendiri mengandung karbohidrat cukup tinggi dan serat, sehingga baik untuk pencernaan di dalam tubuh. Perlu diketahui, oat memiliki karbohidrat mencapai 66,3 gram.

6. Kacang-kacangan

Menyadur laman National Health Service, kacang-kacangan juga memiliki kandungan karbohidrat yang tinggi. Banyaknya kandungan karbohidrat di dalam kacang-kacangan didapatkan dari tingginya serat.

Lebih jelas, berikut beberapa jumlah karbohidrat untuk 1 (160-200 gram) cangkir kacang-kacangan yang akan dimasak.

7. Jagung

Menurut laman Healthline, jagung termasuk makanan yang kaya akan kandungan karbohidrat. Kandungan karbohidrat di dalam seporsi jagung terdiri mencapai 19 gram.

Selain karbohidrat, jagung juga mengandung gula alami mencapai 6,4 gram. Banyaknya nutrisi yang ada di dalam jagung bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan pencernaan.

Apakah yang Akan Terjadi Jika Tubuh Kekurangan Karbohidrat?

Kurangnya karbohidrat yang diserap oleh tubuh berpotensi menyebabkan beberapa efek samping untuk jangka pendek dan jangka panjang, mulai dari pusingnya kepala, tubuh terasa lebih lemah, hingga tubuh yang rentan terserang penyakit.

Kementerian Kesehatan RI sendiri juga menyarankan untuk mengonsumsi karbohidrat di antara 350-390 gram per hari bagi pria, dan 300-320 gram per hari bagi wanita. Apabila kandungan karbohidrat tidak mencapai jumlah yang disebutkan, ada beberapa efek samping, di antaranya:

1. Ketosis

Menyadur laman WebMD, ketosis adalah proses alami yang terjadi apabila tubuh kehabisan karbohidrat sebagai energi utama dan mengambil cadangan lemak untuk menggantikannya.

Adapun beberapa gejala dari ketosis yang dapat dirasakan, seperti kelelahan mental, bau mulut, mual, dan sakit kepala. Apabila kondisi ini semakin kronis, ketosis bisa menyebabkan pembengkakan sendi dan menimbulkan batu ginjal.

2. Dehidrasi

Dehidrasi adalah kondisi ketika cairan tubuh yang hilang lebih banyak daripada yang dikonsumsi. Kondisi ini terjadi apabila karbohidrat di dalam tubuh kurang dari jumlah yang sudah disarankan. Menyadur laman Institute of Medicine's Food and Nutrition Board, sebaiknya tubuh mengonsumsi air putih sebanyak 2-3 liter per harinya.

3. Lelah dan sulit untuk berkonsentrasi

Efek samping lain dari kurangnya karbohidrat di dalam tubuh adalah kelelahan. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, sumber energi utama dapat diperoleh dari karbohidrat.

Apabila karbohidrat yang diperoleh tubuh kurang, kondisi ini bisa menyebabkan lelah sepanjang waktu, lemas, serta sulit untuk berkonsentrasi.

Artikel ini telah direview oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.

(JA)