Konten Media Partner

7 Obat untuk Perut Kembung dari Dokter dan Bahan Alami

16 September 2022 16:58 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Apa saja obat untuk perut kembung? Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Apa saja obat untuk perut kembung? Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Perut kembung adalah sensasi yang menyebabkan munculnya rasa tertekan atau kepenuhan di perut. Selain rasa tertekan, perut kembung juga menyebabkan perut terlihat buncit. Untuk mengatasinya, ada beberapa obat untuk perut kembung, mulai dari antasida, laksatif, dan lain sebagainya.
ADVERTISEMENT
Tidak hanya menggunakan obat-obatan dari apotek, perut kembung juga bisa diobati secara alami, seperti berjalan kaki, menggunakan essential oil, hingga hindari mengonsumsi soda. Untuk informasi lebih jelas, simak pembahasan tentang obat-obatan untuk perut kembung pada artikel di bawah ini.

Obat untuk Perut Kembung

Dalam istilah medis, perut kembung juga bisa disebut dengan flatulensi. Perut kembung adalah kondisi di mana meningkatnya jumlah gas dalam saluran pencernaan, karena terlalu banyak makan atau pembesaran limpa. Kondisi ini menyebabkan munculnya gejala berupa nyeri pada perut, sendawa, dan buang angin.
Menurut laman Mayo Clinic, normalnya, pengeluaran gas melalui anus lebih dari 10 kali dalam sehari. Namun pada perut kembung, kondisi ini bisa terjadi dalam intensitas waktu yang lebih sering atau banyak. Jika dibiarkan terus-menerus, perut kembung bisa menyebabkan penyakit lambung, gangguan kronis pada usus besar, hingga kanker.
Ilustrasi obat-obat perut kembung. Foto: Unsplash
Lantas, apa saja obat-obat perut kembung yang dapat dikonsumsi oleh para pengidapnya? Menyadur berbagai sumber, berikut informasinya.
ADVERTISEMENT

1. Simethicone

Simethicone adalah obat yang bertujuan untuk mengatasi sendawa, perut kembung, hingga rasa tidak nyaman di area perut. Cara kerja obat ini dengan mengurangi tegangan pada gelembung gas, sehingga gelembung gas dapat diurai, sehingga aliran gas menjadi lebih lancar dan keluhan di area perut pun mereda.
Menurut laman MedlinePlus, berikut beberapa dosis dan aturan pakai simethicone agar manfaatnya tetap maksimal.
Sebagai gambaran, obat ini memiliki beberapa efek samping, seperti bengkak di area bibir, kelopak mata, munculnya ruam, hingga sulit bernapas. Maka itu, tetap berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi obat ini.
ADVERTISEMENT

2. Antasida

Antasida adalah obat yang umumnya dikenal untuk meredakan asam lambung. Obat ini juga berfungsi untuk mengatasi perut kembung dan penyakit lainnya yang berhubungan dengan gangguan pencernaan. Menurut laman Drugs, ada beberapa efek samping dari antasida, di antaranya:

3. Laksatif

Laksatif adalah kelompok obat untuk mengatasi perut kembung yang sebetulnya tidak disarankan untuk dikonsumsi setiap hari dalam jangka panjang. Namun, Anda bisa mengobati perut kembung dengan dibarengi oleh makanan tinggi serat, mengonsumsi air putih, dan rutin berolahraga. Adapun beberapa jenis obat laksatif, di antaranya:
ADVERTISEMENT
Sama dengan jenis-jenis obat lainnya, laksatif juga memiliki beberapa efek samping ketika dikonsumsi, seperti kram perut, diare yang pada akhirnya menyebabkan dehidrasi, hingga intensitas buang angin yang terjadi terus menerus.

Cara Mengatasi Perut Kembung secara Alami

Selain mengatasi perut kembung dengan obat-obatan, ada juga bahan alami yang disebut mampu membantu mengurangi gejalanya. Dikutip dari laman Medical News Today, berikut informasi lengkapnya.

1. Menggunakan essential oil

Essential oil adalah minyak alami yang diekstrak dari tumbuhan. Biasanya, essential oil ini dimanfaatkan untuk kulit atau rambut, tapi perlu diketahui bahwa minyak ini juga berfungsi untuk mengatasi perut kembung. Penggunaan essential oil ini membuat gas-gas yang menumpuk di perut bisa keluar.

2. Menghindari makanan yang membuat kembung

Pada beberapa kasus, perut kembung bisa disebabkan oleh makanan-makanan tertentu. Sebetulnya tidak hanya makanan, ada juga minuman-minuman yang perlu untuk dihindari. Berikut beberapa makanan dan minuman yang perlu dihindari agar tidak mengalami perut kembung.
ADVERTISEMENT

3. Hindari mengonsumsi permen karet

Permen karet ternyata tidak baik untuk perut kembung. Ini karena kandungan gula dalam permen yang dapat menambah jumlah gas, sehingga perut lebih terasa kembung. Tidak hanya itu, permen karet juga menelan udara karena mulut yang terbuka, sehingga dapat menyebabkan kembung.

4. Jahe dan kunyit

Jahe dan kunyit merupakan bahan alami yang punya berbagai macam khasiat. Dibandingkan dengan obat-obat yang lainnya, jahe dan kunyit bisa ditemukan dengan mudah di rumah, karena kerap dijadikan sebagai bahan-bahan dapur.
Untuk penggunaannya pun cukup mudah, sebab jahe dan kunyit hanya perlu direbus dan diminum sebelum makan. Nantinya, perut bisa lebih nyaman dan rasa kembung bisa mereda.
Artikel ini telah direview oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.
ADVERTISEMENT
(JA)