Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Konten Media Partner
8 Manfaat Pepaya, Mengencangkan Kulit hingga Menurunkan Risiko Kanker
22 November 2022 13:00 WIB
·
waktu baca 5 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Pepaya berasal dari tanaman Carica papaya yang kaya akan folat, vitamin C, vitamin A, magnesium, tembaga, asam pantotenat, serat, dan sejumlah senyawa antioksidan. Banyaknya nutrisi dalam pepaya membuatnya disukai termasuk bagi yang ingin menurunkan berat badan karena buah ini dapat membantu melancarkan pencernaan.
Selain itu, ada beberapa manfaat pepaya lainnya untuk kesehatan tubuh yang akan dibahas lebih lanjut dalam tulisan di bawah ini.
Manfaat Pepaya untuk Kesehatan
Mengutip jurnal Basketful Benefits of Papaya oleh Milind Parle dan Gurdita Bhardwaj, berikut berbagai manfaat pepaya untuk kesehatan tubuh.
1. Sumber Antioksidan yang Baik
Sebagaimana yang disebutkan sebelumnya, pepaya merupakan sumber antioksidan yang baik. Buah pepaya banyak mengandung likopen, vitamin A, C, E, beta karoten, zeaxanthin, dan lain-lain yang memiliki efek antioksidan.
ADVERTISEMENT
Antioksidan adalah senyawa yang dibutuhkan tubuh untuk mencegah terjadinya stres oksidatif. Stres oksidatif yakni kondisi ketika jumlah radikal bebas dalam tubuh lebih banyak dibandingkan jumlah senyawa antioksidan. Kondisi ini bisa memicu kerusakan sel dan munculnya berbagai macam penyakit , mulai dari penyakit jantung, kanker, penyakit degeneratif, dan lain-lain.
Senyawa antioksidan dapat menangkal radikal bebas yang memicu stres oksidatif. Selain itu, kandungan likopen dalam pepaya dapat mengurangi kelebihan zat besi yang berpotensi menghasilkan radikal bebas.
2. Mencegah Penyakit Degenerasi Makula
Pepaya merupakan salah satu jenis buah yang dapat mengurangi risiko dan perkembangan degenerasi makula yaitu gangguan penglihatan pada lansia. Pepaya mengandung senyawa zeaxanthin yang bermanfaat untuk menyaring sinar cahaya biru yang berbahaya bagi kesehatan mata. Senyawa ini juga berfungsi untuk melindungi mata dari berbagai macam kerusakan yang bisa memicu degenerasi makula.
ADVERTISEMENT
3. Menjaga Kesehatan Jantung
Buah pepaya dapat menjaga kesehatan jantung. Buah ini kaya akan kandungan serta, kalium, dan sejumlah vitamin yang dapat membantu mencegah terjadinya kerusakan dan penyakit pada jantung.
Pepaya juga memiliki senyawa likopen dan vitamin C yang dapat melindungi jantung dari kerusakan serta peningkatan kadar kolesterol baik dan menurunkan kadar kolesterol jahat. Dengan begitu, mengonsumsi pepaya dapat mengurangi risiko penyakit jantung.
4. Mengatasi Peradangan
Pepaya bisa mengurangi peradangan serta rasa nyeri dan pembengkakan yang timbul akibat peradangan. Manfaat ini diperoleh dari enzim papain yang dapat meningkatkan produksi sitokin, yakni protein yang mengelola peradangan pada tubuh.
Buah pepaya banyak diyakini dapat mengurangi rasa nyeri dan peradangan pada penderita radang sendi dan kondisi serupa. Kandungan karotenoid dalam pepaya juga dapat mengurangi peradangan kronis yang menjadi akar dari berbagai macam penyakit.
ADVERTISEMENT
5. Mendukung Sistem Pencernaan
Enzim papain dalam pepaya dapat membantu penyerapan protein dengan baik. Pepaya juga banyak dimanfaatkan sebagai obat untuk mengurangi sembelit dan gejala lain dari sindrom iritasi usus besar. Pepaya tinggi akan kandungan serat dan airnya yang membantu melancarkan sistem pencernaan dan menciptakan keteraturan selama proses pencernaan makanan.
6. Merawat Kesehatan Kulit
Selain menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan, pepaya juga mampu menunjang kesehatan kulit. Salah satu manfaat pepaya untuk kesehatan kulit adalah mencegah tanda-tanda penuaan dan membuat kulit tampak lebih kencang serta awet muda.
Senyawa antioksidan dapat menangkal radikal bebas penyebab kulit berkeriput, mengendur, dan kerusakan kulit lainnya. Vitamin C dan senyawa likopen dalam pepaya dapat melindungi kulit dari tanda-tanda penuaan. Senyawa likopen juga dapat bermanfaat untuk mengurangi kerusakan kulit akibat paparan sinar matahari.
ADVERTISEMENT
7. Mencegah Penyakit Kanker
Pepaya mengandung senyawa antioksidan yang kuat, yakni likopen yang memiliki potensi dalam mengurangi risiko munculnya penyakit kanker. Penyakit ini ditandai dengan munculnya sel-sel ganas yang dapat merusak jaringan dan organ tubuh.
Pepaya dapat bekerja dengan mengurangi radikal bebas yang berkontribusi dalam menyebabkan munculnya sel-sel kanker. Pepaya juga mengurangi peradangan kronis dan kondisi prakanker yang diakibatkan oleh stres oksidatif.
8. Mengurangi Nyeri Haid
Pepaya mengandung karoten dan zat ini sangat penting dalam membantu tubuh mengatur produksi hormon yang dikenal sebagai estrogen. Gangguan keseimbangan hormon dapat menyebabkan timbulnya kontraksi pada rahim dan mengakibatkan nyeri haid. Kandungan papain dalam pepaya juga dapat membantu mengurangi nyeri haid.
Efek Samping Makan Pepaya
Pepaya termasuk jenis buah yang aman untuk dikonsumsi dan tidak banyak menimbulkan efek samping yang membahayakan tubuh. Namun, jika seseorang memiliki alergi terhadap lateks, efek samping dari pepaya mungkin akan dirasakan.
ADVERTISEMENT
Kandungan enzim chitanases dalam pepaya dapat memicu reaksi alergi lateks. Alergi lateks dapat menyebabkan kesulitan bernapas, kulit gatal-gatal dan bengkak, mual dan muntah, pusing, dan lain-lain.
Menurut American Academy of Allergy, Asthma, and Immunology (AAAI), jika seseorang memiliki alergi terhadap mangga, pistachio, atau jambu mete, ia perlu menghindari pepaya karena kemungkinan besar akan menimbulkan reaksi alergi yang serupa.
Kapan Waktu yang Baik Makan Pepaya?
Pepaya dapat dikonsumsi kapan saja, tetapi buah ini diyakini memiliki manfaat kesehatan yang baik jika dikonsumsi di pagi hari pada waktu sarapan. Sebab, pepaya dapat membantu melancarkan pencernaan serta menjaga energi dalam tubuh tetap stabil sebelum melakukan aktivitas.
Selain itu, pepaya juga dapat dikonsumsi di malam hari. Namun, sebaiknya dikonsumsi 4-5 jam setelah makan malam. Pepaya yang dikonsumsi di malam hari dapat membersihkan saluran pencernaan.
ADVERTISEMENT
Penting untuk diingat bahwa pepaya yang baik adalah jenis pepaya yang sudah matang dengan sempurna (tidak mentah dan tidak terlalu matang). Mengonsumsi pepaya yang sudah matang dapat membantu tubuh memperoleh kesehatan tubuh dan mengurangi efek samping yang tidak diinginkan.
(SAI)