Apa Itu Mimpi Basah? Berikut Pengertian dan Penyebabnya

Konten Media Partner
2 November 2022 11:28 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Apa itu mimpi basah? Mimpi basah adalah kondisi ketika terjadi orgasme yang menyebabkan ejakulasi selama tidur. Foto: Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Apa itu mimpi basah? Mimpi basah adalah kondisi ketika terjadi orgasme yang menyebabkan ejakulasi selama tidur. Foto: Pexels.com
ADVERTISEMENT
Mimpi basah adalah salah satu ciri-ciri pubertas yang dialami oleh remaja. Lantas, apa itu mimpi basah?
ADVERTISEMENT
Mimpi basah dalam bahasa medis dikenal dengan sebutan emisi nokturnal. Mimpi basah adalah kondisi ketika terjadinya orgasme spontan selama tidur yang menyebabkan ejakulasi pada pria dan vagina menjadi basah pada wanita.
Mimpi basah adalah kejadian yang normal, terutama pada masa remaja. Mimpi basah juga bisa terjadi pada orang dewasa, khususnya seseorang yang sudah lama tidak melakukan hubungan seks.
Artikel ini akan membahas lebih lanjut mengenai apa itu mimpi basah, penyebab, hingga cara mengatasi mimpi basah yang berlebihan. Simak ulasannya di bawah ini.

Apa Itu Mimpi Basah?

Dikutip dari jurnal Sex Dreams, Wet Dreams, and Nocturnal Emissions oleh Calvin Kai-Ching Yu dan Wai Fu, mimpi basah adalah kondisi ketika seseorang mengalami orgasme tanpa sadar saat tidur. Banyak yang percaya bahwa hal ini terjadi akibat mimpi erotis, tetapi mimpi basah juga bisa terjadi tanpa mimpi tersebut.
ADVERTISEMENT
Mimpi basah banyak dikaitkan dengan remaja laki-laki, tetapi kondisi ini bisa terjadi pada siapa pun, baik laki-laki maupun perempuan, baik pada remaja maupun dewasa.
Pada laki-laki, mimpi basah disertai dengan pelepasan air mani atau ejakulasi, sedangkan pada wanita, vagina akan mengeluarkan cairan bening dari uretra.
Mimpi basah biasanya terjadi pada usia 13-14 tahun. Kondisi ini dapat berlangsung sepanjang hidup setelah seseorang mengalami pubertas.
Mimpi basah juga bukanlah gejala dari suatu penyakit atau kondisi medis yang mendasarinya. Kondisi ini adalah hal yang normal dan bisa menandakan organ reproduksi berfungsi dengan sehat. Mimpi basah adalah cara tubuh untuk mengeluarkan sperma yang lebih tua dan membantu pembentukan alami sperma baru yang sehat di dalam tubuh.
ADVERTISEMENT

Apa yang Menyebabkan Terjadinya Mimpi Basah?

Mimpi basah terjadi akibat organ reproduksi yang sangat sensitif terhadap rangsangan yang menyebabkan ereksi. Foto: Pexels.com
Selama tidur, pernapasan dan detak jantung akan meningkat yang menyebabkan aliran darah ke seluruh tubuh juga ikut meningkat, termasuk alat kelamin. Peningkatan aliran darah ke organ reproduksi menyebabkan organ sangat sensitif terhadap rangsangan tertentu. Pada pria, kondisi ini bisa menimbulkan ereksi.
Ada beberapa kondisi yang bisa menyebabkan terjadinya mimpi basah, kondisi tersebut adalah:
ADVERTISEMENT
Penyebab mimpi basah pada wanita tidaklah jelas karena mimpi basah yang dialami wanita sulit untuk diidentifikasi. Ini karena wanita jarang mengalami orgasme yang mengeluarkan cairan selama mimpi basah.

Cara Mengatasi Mimpi Basah Berlebihan

Normalnya, mimpi basah terjadi 3 minggu sekali pada usia remaja dan pada usia dewasa awal terjadi selama 1 bulan sekali.
Jika mimpi basah terus saja terjadi, hal tersebut tentunya perlu dikurangi, apalagi pada seseorang yang sudah memiliki pasangan. Frekuensi mimpi basah perlu dikurangi agar dapat meningkatkan aktivitas seksual dengan pasangan ataupun masturbasi, sehingga seseorang bisa mengalami orgasme.
Mimpi basah yang sering terjadi bisa diatasi dengan cara menghindarinya. Mimpi basah pada dasarnya tidak bisa dihindari, tetapi ada beberapa cara yang mungkin bisa membantu mengurangi frekuensi mimpi basah. Berikut cara-caranya.
ADVERTISEMENT

1. Menghindari Rangsangan

Menghindari rangsangan mungkin bisa membantu mengurangi frekuensi terjadinya mimpi basah. Foto: Pexels.com
Mimpi basah sebagian besar disertai dengan mimpi erotis. Hal yang diimpikan biasanya diperoleh dari rangsangan dan pengalaman pada kehidupan nyata.
Contohnya adalah kebiasaan melihat konten yang berbau seks, baik gambar, video, atau bacaan akan memberikan rangsangan yang bisa menyebabkan mimpi basah.
Tak hanya itu, memiliki pemikiran tentang sesuatu yang meningkatkan gairah seksual bisa membuat seseorang berisiko untuk mengalami mimpi basah. Oleh karena itu, penting untuk menghindari rangsangan untuk mengurangi mimpi basah.

2. Meditasi

Untuk membantu menjernihkan pikiran, seseorang bisa melakukan meditasi sebelum tidur. Meditasi dapat membantu seseorang tidur lebih nyenyak, sehingga dapat menghindari terjadinya mimpi basah. Meditasi juga membantu tubuh menjadi lebih rileks dan seseorang bisa memiliki tidur yang berkualitas.

3. Konseling Seks

Mimpi basah merupakan kondisi yang normal dan bukanlah gangguan pada organ reproduksi. Namun, terlalu sering mengalami mimpi basah bisa sangat mengganggu.
ADVERTISEMENT
Maka dari itu, cobalah untuk melakukan konsultasi dengan terapis kesehatan seksual jika mengalami mimpi basah yang terlalu sering, bahkan setiap hari. Konseling ini akan memberikan beberapa saran penanganan yang mungkin akan mengurangi frekuensi terjadinya mimpi basah.
Artikel ini telah direview oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.
(SAI)