Konten Media Partner

Atorvastatin: Manfaat, Dosis, Aturan Pakai, dan Efek Samping

19 Agustus 2022 17:29 WIB
·
waktu baca 5 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi obat Atorvastatin. Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi obat Atorvastatin. Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Atorvastatin obat apa? Atorvastatin adalah obat yang digunakan untuk menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan lemak, serta meningkatkan kolesterol baik (HDL) di dalam darah. Obat ini termasuk ke dalam golongan HMG CoA reductase inhibitors atau statin, yakni obat penurun kolesterol.
ADVERTISEMENT
Atorvastatin termasuk ke dalam golongan obat keras sehingga penggunaannya harus sesuai dengan petunjuk dokter. Pada bagian indikasi disebutkan bahwa Atorvastatin dapat dikonsumsi oleh anak-anak dan orang dewasa dengan dosis sesuai.

Pengertian Atorvastatin

Atorvastatin merupakan obat yang digunakan untuk menurunkan kadar kolesterol jahat atau low-density lipoprotein (LDL) dan trigliserida (lemak), serta meningkatkan kolesterol baik atau high-density lipoprotein (HDL) dalam darah. Menurut National Health Service (NHS), obat ini bekerja dengan cara mengurangi jumlah kolesterol yang dibuat oleh hati.
Seperti yang diketahui, penurunan kadar kolesterol LDL dan peningkatan kolesterol HDL di dalam darah dapat membantu mengurangi risiko stroke, serangan jantung, dan penyakit jantung lainnya.
Atorvastatin umumnya dijadikan sebagai terapi tambahan di samping diet. Bila diet rendah kolesterol atau rendah lemak tidak berefek cukup baik, obat golongan statin ini merupakan pilihan obat pertama untuk menurunkan kolesterol.
ADVERTISEMENT
Selain diet, pengobatan Atorvastatin harus diiringi dengan gaya hidup sehat lainnya agar obat dapat bekerja secara maksimal, seperti rutin berolahraga, menurunkan berat badan bagi penderita obesitas, dan berhenti merokok.
Atorvastatin tersedia dalam bentuk tablet dan dapat dikonsumsi sebelum atau sesudah makan. Sebaiknya, jangan menghancurkan atau membelah tablet saat mengonsumsi obat ini karena dapat meningkatkan risiko terjadinya efek samping.

Kandungan dan Kegunaan Atorvastatin

Atorvastatin merupakan obat generik, yaitu obat yang dinamai sesuai dengan kandungan zat aktif yang dimiliki. Sediaan obat ini berbentuk tablet dan tersedia dengan komposisi Atorvastatin 10 mg, 20 mg, dan 40 mg.
Ilustrasi obat Atorvastatin. Foto: Unsplash
Atorvastatin memiliki khasiat dalam menurunkan kolesterol total, LDL, dan trigliserida, serta meningkatkan kolesterol HDL. Obat ini secara klinis terbukti mampu menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke.
ADVERTISEMENT
Menurut Lindsey A. McIver dan Momin S. Siddique dalam artikel ilmiah berjudul Atorvastatin (2021), sebagai golongan obat statin, Atorvastatin bekerja dengan cara menghambat enzim HMG-CoA reductase, yakni enzim yang berperan dalam proses pembentukan kolesterol.
Obat statin akan menekan jumlah kolesterol yang dibuat di hati, sehingga akhirnya kadar lemak lebih terkendali. Selain menghambat sintesis kolesterol, obat ini juga akan meningkatkan jumlah kolesterol HDL.

Anjuran Dosis Atorvastatin

Sebagai golongan obat keras, penggunaan Atorvastatin harus sesuai petunjuk dokter. Sebelum mengonsumsi obat ini, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu:
ADVERTISEMENT
Adapun anjuran dosis dan aturan pakai Atorvastatin secara umum adalah sebagai berikut.
Jika ingin mengonsumsi Atorvastatin, pastikan sudah mengikuti anjuran dosis tersebut dengan benar. Sebab, penyalahgunaan obat ini dapat mengakibatkan komplikasi, seperti hipoestesia, trombositopenia, gangguan elektrolit, hingga gejala kejang yang tidak terkontrol.
Ilustrasi konsumsi obat Atorvastatin. Foto: Unsplash

Kontraindikasi Atorvastatin

Sebelum mengonsumsi Atorvastatin, konsultasikan dengan dokter tentang obat-obatan yang sedang dikonsumsi dan riwayat penyakit yang dimiliki agar tidak terjadi kontraindikasi. Jangan mengonsumsi obat ini apabila memiliki kondisi berikut:
ADVERTISEMENT
Selain itu, jangan gunakan obat Atorvastatin bersamaan dengan obat ciclosporin, digoxin, gemfibrozil, telaprevir, dan tipranavir karena dapat memicu komplikasi serius, seperti:

Efek Samping Atorvastatin

Sama seperti obat-obatan lainnya, Atorvastatin memiliki sejumlah efek samping yang bisa terjadi. Mengutip The Essential Guide to Atorvastatin (Usage, Precautions, Interactions and Side Effects) oleh Michael Riley (2021), beberapa efek samping yang dapat muncul setelah mengonsumsi Atorvastatin, di antaranya:
ADVERTISEMENT
Pemakaian obat Atorvastatin dapat memiliki efek samping yang berbeda bagi setiap orang. Selain itu, obat ini juga dapat memicu reaksi alergi pada kulit dan beberapa efek samping yang lebih serius, seperti:
Jika mengalami efek samping di atas yang tidak kunjung membaik, segera lakukan pemeriksaan ke dokter. Konsultasikan kondisi yang dialami kepada dokter agar bisa mendapatkan penanganan medis segera.
Artikel ini telah direview oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.
ADVERTISEMENT
(SFR)