Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten Media Partner
Kenali Gejala Radang Tenggorokan dan Cara Mengatasinya
26 Desember 2022 18:07 WIB
ยท
waktu baca 4 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Radang tenggorokan atau faringitis merupakan gangguan peradangan dan pembengkakan jaringan tenggorokan (faring). Infeksi virus, seperti pilek atau flu merupakan penyebab paling umum dari kondisi ini.
Sebagian besar kasus radang tenggorokan tidak memerlukan penanganan medis khusus, tetapi jika kondisi ini disebabkan oleh gangguan serius, penderita membutuhkan perawatan untuk mencegah komplikasi.
Gejala radang tenggorokan pada setiap orang bisa berbeda-beda. Hal ini tergantung pada penyebab yang mendasarinya. Untuk mengetahui apa saja gejala dari gangguan kesehatan tersebut, simak penjelasan berikut ini.
Gejala Radang Tenggorokan
Dikutip dari jurnal Pharyngitis and Sore Throat: A Review oleh Aamir Somr, radang tenggorokan bisa menyebabkan gejala yang berbeda-beda pada setiap orang, mulai dari gejala umum hingga gejala langka. Secara umum, berikut berbagai macam gejala radang tenggorokan.
ADVERTISEMENT
1. Gejala Umum
Gejala umum adalah gejala yang paling sering terjadi saat seseorang mengalami radang tenggorokan. Berikut beberapa gejala umumnya:
Jika radang tenggorokan disebabkan oleh infeksi, penderita mungkin akan merasakan beberapa gejala lainnya selain gejala di atas, seperti:
2. Gejala Langka
Pada kasus langka yang dialami anak kecil, radang tenggorokan bisa menyebabkan keluarnya darah dari hidung yang disertai dengan cairan hidung. Kondisi ini disebabkan oleh infeksi virus Coxsackie.
Infeksi virus Coxsackie dapat menyebabkan munculnya ruam pada kaki, mulut, dan tangan. Selain itu, anak mungkin akan mengalami demam tinggi, kesulitan menelan, dan tampak kesakitan dibandingkan pilek biasanya.
ADVERTISEMENT
Gejala langka juga bisa muncul pada penderita radang tenggorokan akibat alergi. Dalam kasus ini, penderita mungkin akan memiliki beberapa gejala penyakit asma , seperti mengi dan sesak napas.
Apabila tubuh mengeluarkan reaksi alergi berat, seperti anafilaksis, Anda mungkin akan merasa gatal-gatal pada tenggorokan, lidah dan tenggorokan membengkak, tekanan darah rendah, dan susah bernapas. Jika kondisi ini terjadi, Anda perlu mendapatkan penanganan medis secepat mungkin.
Apa yang Harus Dilakukan Ketika Radang Tenggorokan?
Radang tenggorokan adalah kondisi yang mengganggu, bahkan bisa mempengaruhi nafsu makan. Oleh karena itu, radang tenggorokan sebaiknya segera diobati untuk mengurangi rasa tidak nyaman dan beberapa gejala lainnya.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi radang tenggorokan. Berikut beberapa pilihan pengobatan untuk menangani radang tenggorokan.
ADVERTISEMENT
1. Perawatan Rumahan
Pada dasarnya, radang tenggorokan bisa sembuh dengan sendirinya dalam waktu 1 minggu. Kondisi ini juga bisa segera diredakan dengan beberapa perawatan rumahan, seperti:
ADVERTISEMENT
2. Terapi Obat-obatan
Ada beberapa jenis obat yang bisa dikonsumsi untuk mengurangi radang tenggorokan, di antaranya:
ADVERTISEMENT
3. Prosedur Bedah
Dalam kasus yang jarang terjadi, radang tenggorokan membutuhkan prosedur bedah. Misalnya, jika radang tenggorokan diakibatkan oleh penumpukan bakteri di belakang amandel, dokter mungkin akan menganjurkan untuk melaksanakan prosedur pengangkatan amandel.
Untuk radang tenggorokan karena asam lambung, prosedur fundoplication mungkin akan dilaksanakan untuk mengontrol refluks asam yang tidak terkendali.
Itulah beberapa cara mengobati radang tenggorokan. Jika radang tenggorokan disertai dengan beberapa gejala yang parah, seperti susah tidur, sesak napas, demam tinggi, ruam, sakit telinga, dan tak kunjung sembuh, segera periksakan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Artikel ini telah direview oleh dr. Mikhael Yosia, BMedSci, PGCert, DTM&H.
(SAI)