Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.90.0
Konten dari Pengguna
Lirik Ya Nabi Salam Alaika Beserta Artinya
9 Maret 2022 20:07 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Katalog Musik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
"Ya Nabi Salam Alaika" menjadi salah satu sholawat yang paling populer di kalangan umat Muslim. Sholawat ini diawali dengan lirik ya nabi salam alaika, ya Rasul salam alaika.
ADVERTISEMENT
Beberapa penyanyi religi telah menyanyikan sholawat "Ya Nabi Salam Alaika". Misalnya, Maher Zain serta Sulis dan Hadad Alwi. Video klip "Ya Nabi Salam Alaika" versi Maher Zain yang diunggah tahun 2011 sampai sekarang sudah disaksikan 442 juta kali lebih.
Bagi yang ingin ikut melantunkan sholawat nabi ini, berikut lirik "Ya Nabi Salam Alaika" dan artinya yang dapat Anda simak.
Lirik Ya Nabi Salam Alaika
Yaa nabii salaam ‘alaika, Yaa Rasuul salaam ‘alaika
Yaa habiib salaam ‘alaika, sholawaatullaah ‘alaika
Asyroqol badruu‘alainaa, fakhtafat minhul buduuru
Mitsla husnik maa ro-ainaa, qotthu yaa wajhas-suruuri
Anta syamsun anta badrun, anta nuurun fauqo nuurin
Anta iksiirun wa ghaalii, anta mishbaahush-shuduuri
Yaa habiibi yaa Muhammad, yaa ‘aruusal-khoofiqoiini
ADVERTISEMENT
Yaa mu-ayyad yaa mumajjad, yaa imaamal qiblataini
Man ro-aa wajhaka yas’ad, yaa kariimal waalidaini
Haudlukash-shoofîl mubarrod, wirdunaa yauman-nusyuuri
Maa ro-ainaal ‘iisa hannat, bissuraa illaa ilaika
Wal ghomaamah qod adhollat, wal malaa sholluu ‘alaika
‘Indamaa syadduul mahaamil, wa tanaadau lirrohiili
Ji'tuhum waddam’u saail, qultu qif lii yaa daliilu
Wa tahammal lî rosaa-il, ayyuhaasy-syauqul jaziilu
Wa ataakal ‘uudu yabkii, wa tadzallal baina yadaika
Wastajaarot yaa habiibii, ‘indakadh-dhobyun-nufuuru
Kullu man fîl kauni haamuu, fîka yaa baahîl jabiini
Nahwa haatiikal manaazil, fîl ‘asyiyyi wal bukuuri
Wa lahum fîka ghoraamun, wasytiyaaqun wa haniinu
Fii ma’aanîkal anaamu, qod tabaddat haa-iriina
Wa sholaatullaahi taghsyaa ‘adda tahriiris-suthuuri
Ahmadal haadii Muhammad shoohibal wajhil muniiri
'Abdukal miskiinu yarjuu fadlakal jammal ghofiiru
ADVERTISEMENT
Anta lirrusuli khitaamu anta lil maulaa syakuuru
Fiika qod ahsantu dhonnii yaa basyiiru yaa nadziiru
Fa aghitsnii wa ajirnii yaa mujiiru minas sa'iiri
Yaa ghoyaatsii yaa malaadzii fii muhimmaatil umuuri
Sa'da 'abdun qod tamallaa wanjalaa 'anhul haziinu
Fiika yaa badrul tajalla falakal washful hasiinu
Laisa azkaa minka ashlan qotthu yaa jaddal husaini
Fa 'alaikallahu shollaa daa-iman thuulad duhuuri
Yaa walii yal hasanaati yaa rofii'ad darojaati
Kaffir 'anniyadz dzunuuba waghfir 'annis sayyi-aati
Anta ghoffaarul khothoyaa wa dzunuubil muubiqooti
Anta sattarul masaawi wa muqiilul 'atssarooti
'Aalimus sirri wa akhfaa mustajiibud da'awaati
Robbi farhamnaa jamii'a bijamii'is shoolihaati
Arti Lirik Ya Nabi Salam Alaika
Wahai Nabi, salam sejahtera untukmu, Wahai Rosul salam sejahtera untukmu.
ADVERTISEMENT
Wahai kekasih, salam sejahtera untukmu dan Sholawat (rohmat) Allah untukmu
Bulan purnama telah terbit menyinari kami, Pudarlah purnama purnama lainnya.
Belum pernah aku lihat keelokan sepertimu wahai orang yang berwajah riang.
Engkau bagai matahari, engkau bagai bulan purnama, engkau cahaya di atas cahaya
Engkau bagaikan emas murni yang mahal harganya, Engkaulah pelita hati.
Wahai kekasihku, wahai Muhammad, wahai pengantin tanah timur dan barat (sedunia)
Wahai Nabi yang dikuatkan (dengan wahyu), wahai Nabi yang diagungkan, wahai imam dua arah kiblat.
Siapa pun yang melihat wajahmu pasti berbahagia, wahai orang yang mulia kedua orang tuanya.
Telagamu jernih dan dingin, yang akan kami datangi kelak dihari qiyamat.
Belum pernah unta putih berbalur hitam berdenting berjalan malam hari kecuali unta yang datang kepadamu.
ADVERTISEMENT
Awan tebal memayungimu, seluruh tingkat golongan manusia mengucapkan sholawat kepadamu.
Pohon pohon datang kepadamu menangis bersimpuh merasa hina di hadapanmu.
Kijang gesit datang memohon keselamatan kepadamu wahai kekasih.
Ketika serombongan berkemas dan menyerukan untuk berangkat
Kudatangi mereka dengan berlinang air mata seraya kuucapkan tunggulah wahai pemimpin rombongan
Bawakan aku surat yang berisikan kerinduan yang mendalam
Membawakan ke tempat yang jauh ketika petang dan paginya.
Setiap orang di jagad raya ini bingung (karena sangat rindu) kepadamu wahai orang yang bersinar kedua keningnya.
Mereka terpikat, tergila-gila dan meronta-ronta dengan mu tentang sifatmu.
Para makhluk berbeda pendapat dan bingung (tidak mampu menyifati dengan sempurna)
Dan sholawat Allah semoga tercurah
untuk Ahmad sang petunjuk yaitu Nabi Muhammad pemilik wajah yang bersinar.
ADVERTISEMENT
Engkau penutup para Nabi, engkau syukur dari para hamba
Budakmu yang miskin mengharapkan keutamaanmu yang besar
Padamu aku bersangka baik, wahai pemberi kabar gembira, wahai pemberi peringatan
Maka tolonglah aku, selamatkanlah aku, wahai sang penyelamat dari api neraka
Wahai penolong, wahai pelindung dalam urusan-urusan genting
Bahagianya hamba merasa senang, hilanglah darinya kesedihan
Padamu nampak purnama, padamu ada sifat yang indah
Tidak ada yang lebih bersih asalnya sama sekali dari padamu wahai kakeknya Hasan dan Husain.
Allah haruskan sholawat untukmu selamanya sepanjang masa.
Wahai Allah penguasa kebaikan-kebaikan, wahai Allah yang Maha tinggi kedudukannya.
Palingkan dariku dosa, dan ampunilah keburukan-keburukanku.
Engkau maha pengampun kesalahan-kesalahan dan dosa yang membinasakan.
Engkau maha penutup aib-aib, dan pemaaf atas kesalahan-kesalahan.
ADVERTISEMENT
Engkau maha tahu yang samar dan tersembunyi, yang mengabulkan doa-doa.
Ya Allah ya tuhanku kasihilah kami semua dengan seluruh kebaikan-kebaikan.
(ADS)