Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
ADVERTISEMENT
Pemahaman mengenai perbedaan makan untuk dine in dan take away adalah hal yang sangat perlu dimiliki oleh konsumen. Dengan memahami perbedaan antara dine in dan take away, konsumen dapat memilih cara makan yang sesuai dengan kebutuhan.
ADVERTISEMENT
Misalnya, bila mereka ingin menikmati suasana restoran dan memiliki waktu luang, dine in bisa menjadi pilihan yang lebih baik. Di sisi lain, jika mereka dalam keadaan terburu-buru atau ingin menikmati makanan di rumah atau tempat lain, take away lebih praktis.
Memahami Perbedaan Makan untuk Dine In dan Take Away
Berdasarkan buku Bisnis Kuliner Skala UMKM: Peran Kewirausahaan, Finansial, dan Digital, Pambayun Kinasih Yekti Nastiti, (2023), dine in adalah cara konsumen makan di tempat atau di dalam restoran.
Saat dine in, konsumen duduk di meja yang disediakan oleh restoran . Mereka juga memesan makanan atau minuman yang akan disajikan langsung oleh pelayan.
Sedangkan, take away adalah cara konsumen memesan makanan di restoran tetapi tidak mengonsumsinya di tempat. Makanan disiapkan oleh restoran dalam kemasan plastik atau kotak untuk dibawa pulang atau dimakan di tempat lain.
ADVERTISEMENT
Berikut adalah enam perbedaan makan untuk dine in dan take away yang perlu diketahui konsumen.
1. Situasi
Saat makan di tempat, konsumen dapat menikmati lingkungan restoran, dekorasi, dan suasana yang disediakan. Sementara jika take away, pengalaman tersebut terbatas pada lokasi tempat mereka makan.
2. Kemasan dan Penyajian
Saat dine in, makanan disajikan dalam piring atau mangkuk dengan presentasi yang menarik. Sedangkan take away menggunakan kemasan seperti kotak atau bungkus untuk memudahkan dibawa pulang.
3. Kenyamanan dan Waktu
Dine in memungkinkan konsumen untuk duduk dengan nyaman, sambil menikmati makanan tanpa terburu-buru. Di sisi lain, take away memudahkan konsumen untuk mengonsumsi makanan di tempat dan waktu yang mereka pilih.
4. Interaksi dengan Pelayan
Saat dine in, konsumen dapat berinteraksi langsung dengan pelayan untuk memesan dan mendapatkan layanan. Sementara take away lebih melibatkan transaksi cepat di kasir atau melalui aplikasi pesanan online.
ADVERTISEMENT
5. Kualitas Makanan
Meskipun sebagian besar restoran berusaha mempertahankan kualitas makanan, ada kemungkinan beberapa perbedaan dalam pengalaman rasa atau tekstur antara dine in dan take away. Terutama karena proses penyajian dan waktu yang berbeda.
6. Biaya dan Tip
Dine in bisa saja memerlukan biaya tambahan seperti pajak layanan atau tip untuk pelayan,. Sedangkan take away seringkali membutuhkan biaya lebih sedikit karena tidak termasuk tambahan ini dalam transaksi.
Memahami perbedaan makan untuk dine in dan take away ini dapat membantu konsumen memilih opsi yang sesuai dengan preferensi mereka. Selain itu juga untuk menikmati pengalaman makanan yang maksimal, baik di tempat maupun untuk dibawa pulang. (DNR)