Ngobrol Ngopi Semeja: "Puisi Tanpa Kata" Karya Tatan Daniel

Suasana acara pameran foto dan diskusi "Puisi Tanpa Kata" Karya Tatan Daniel. (Foto: Vintasya Hilda Kauri Pinontoan)

Komunitas Ngobrol Ngopi Semeja, membuat acara Pameran Foto dan Diskusi dengan tema "Puisi Tanpa Kata" karya Tatan Daniel. Dilaksanakan pada Sabtu (14/10/23) pukul 14.00 WIB, bertempat di Warkop Ufo, Kolong Flyover, Jl. Arief Rahman Hakim, Depok Baru, Kota Depok, Jawa Barat.

Pameran Foto dan Diskusi dibuka untuk umum dan tanpa biaya masuk. Setelah mengisi buku tamu, pengunjung mendapatkan kupon minuman gratis yang dapat ditukarkan di Warkop Ufo. Kupon tersebut menyediakan minuman es teh manis, es teh tawar, teh hangat, kopi hitam, dan air mineral.

Lokasi berbentuk persegi panjang yang terletak di bawah Flyover dengan dikelilingi jaring-jaring. Terdapat 6 alat olahraga di dalam lokasi tersebut. Pengunjung dapat duduk di kursi yang telah disediakan. Sebelum acara dimulai, setiap meja pengunjung diberikan satu piring rotan yang berisikan camilan pisang goreng, ubi, dan tahu.

Pameran foto hasil karya Tatan Daniel dengan jumlah 62 foto yang di jepit dengan klip mengelilingi lokasi dan satu foto diletakkan di depan pengunjung untuk acara pembukaan.

Foto karya Tatan Daniel merupakan potret dalam kehidupan sehari-hari dan menggambarkan human interest. Hasil karya foto Tatan Daniel dijual dengan harga seikhlasnya.

Pameran Foto dan Diskusi menghadirkan dua narasumber yaitu, Nestor Rico Tambunan (jurnalis/novelis/penyair) dan Tatan Daniel (fotografer/penyair). Dilengkapi dengan Jimmy S. Johansyah sebagai moderator.

Dalam acara Pameran Foto dan Diskusi, dibantu oleh Rachma Effendi sebagai pembawa acara. Acara resmi dibuka oleh Maulana Malik sebagai bendahara umum K3D. Setelah acara resmi dibuka, terdapat pengenalan kegiatan Menulis Kreatif untuk anak-anak jalanan yang akan dilaksanakan dua kali dalam seminggu.

Terdapat penampilan monolog dari Jody yang mengenakan daster warna kuning dan membawa payung. Monolog tersebut berisikan perasaan Jody terhadap kondisi sosial.

Tatan menegaskan bahwa ia mengambil semua foto menggunakan Handphone. Hasil yang ia foto memiliki momen didalamnya.

Saat diskusi dimulai, bagi pengunjung yang mau bertanya akan mendapatkan buku karya Tatan Daniel. Selain diskusi, acara juga dimeriahkan dengan pembacaan puisi, salah satunya Devi Matahari dan Oedy Rahardja.

Dikarenakan acara tersebut berada di bawah flyover dan terbuka, tak luput dari suara motor dan mobil yang melaju di sekitar lokasi. Pengunjung diperbolehkan untuk merokok yang membuat lokasi menjadi bau asap rokok.

Pengunjung yang hadir dalam acara yaitu mahasiswa, jurnalis, penyair, dan seniman.