Ketika Bayi Tak Lagi Diperlukan, Utus The Boss Baby!

kawula muda
Lika-liku dunia anak muda
Konten dari Pengguna
12 April 2017 14:25 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari kawula muda tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Film animasi bertema bayi produksi Dreamworks (Foto: Dreamworks)
Judul: The Boss Baby
Produksi: Dreamworks Entertainment
Sutradara: Tom McGrath
ADVERTISEMENT
Pengisi Suara: Alec Baldwin, Lisa Kudrow, Steve Buscemi, Jimmy Kimmel, Tobey Maguaire
Durasi: 98 menit
* * *
Memiliki buah hati adalah impian sebagian besar pasangan insan manusia demi memenuhi syarat kebahagiaannya. Begitu pun dengan kamu. Kelak jika menikah dan berkeluarga nanti, kamu punya asa untuk memiliki buah hati yang lucu, bukan?
Namun, bagaimana jika permintaan manusia untuk memiliki bayi menjadi makin menurun? Bagaimana jika kedua pasangan suami-istri enggan dan tak berminat untuk memiliki momongan? Jumlah para bayi yang menggemaskan dan polos pun akan berkurang di bumi ini, bukan?
Lantas, apa langkah yang harus diambil jika jumlah bayi di dunia dalam kondisi darurat? Mari kita panggil Boss Baby!
Film produksi Dreamworks Animation ini bercerita tentang seorang anak lelaki yang cerdas dan imajinatif bernama Timothy. Ia adalah anak semata wayang yang paling berharga dan disayangi oleh kedua orang tuanya.
ADVERTISEMENT
Hari demi hari, masa kanak-kanank Timothy dimanjakan dengan berbagai aktivitas yang playful, diwarnai dengan kebersamaan orang tuanya yang tak henti memberikan Timothy dunia yang penuh permainan. Rutinitas harian yang begitu menggembirakan bagi anak umur 7 tahun.
Namun, sebuah kejadian besat datang mengobrak-abrik hidup Timothy sesaat setelah ibu dan ayahnya berkata bahwa Timothy akan memiliki seorang adik. Mulai dari sinilah berbagai konflik film bergulir.
Film bertabur pengisi suara dari bintang Hollywood ini mengisahkan kondisi distopia bagi para bayi sejagad raya, di mana ekistensi bayi semakin mengkhawatirkan.
Dunia mengalami semacam kekalutan yang mengancam kelestarian para bayi di muka bumi, sebab para keluarga kini enggan untuk mereproduksi keturunannya maupun menambah jumlah anak sebagai anggota keluarga baru.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, sesaat sebelum ratusan, atau bahkan ribuan bayi dilahirkan ke muka bumi, sistem pabrik akan menyeleksi beberapa bayi istimewa yang diberi susu formula khusus agar ia akan menjadi seorang bayi secara abadi, kemudian dibina dan dimasukkan ke dalam manajemen bayi terbesar di dunia: Baby Corp.
Baby Corp adalah perusahaan tempat di mana Baby Boss bekerja. Perusahaan tersebut mempekerjakan para bayi sebagai jajaran kepegawaiannya, mulai dari staff hingga manajemen lini atas semacam bos, manajer, dan direksi.
Mereka, secara masif dan terorganisir, mengemban tugas harian yang sangat berat, yaitu menambah jumlah produksi bayi di dunia, dengan mengalahkan salah satu musuh terberatnya: anak anjing.
Yep, momok yang paling mengancam hidup para bayi ternyata adalah anak anjing!
ADVERTISEMENT
Puppies (Foto: Pixabay)
Sebuah perusahaan yang dikelola manusia bernama Puppy Co tengah memproduksi jutaan anak anjing super menggemaskan yang dijamin akan meningkatkan minat para manusia untuk memelihara anjing.
Hal ini secara otomatis akan menstimulasi kepunahan anak bayi lebih cepat karena dikhawatirkan seluruh manusia lebih memilih anak anjing ketimbang mengurus anak. Puppy Co juga merupakan tempat di mana ayah Timothy bekerja, sehingga inilah yang
Kembali pada kehidupan Timothy yang makin katastropik setelah kedatangan Baby Boss.
Timothy yang muak dengan perangai adik bossy-nya itu berusaha untuk mengungkap rahasia besar kepada kedua orang tuanya; bahwa bayi ini bukanlah sesosok bayi suci yang butuh kasih sayang, melainkan bayi yang memiliki hidden agenda untuk merusak kebahagiaan keluarganya.
ADVERTISEMENT
Sempat ia merekam perbincangan Boss Baby dengan para kawanan bayi lainnya, namun berhasil dicegah.
Suatu waktu, Timothy yang hendak mengamuk harus rela mengurungkan niatnya ketika Boss Baby mengungkapkan siapa dirinya sebenarnya: seorang bos utusan Baby Corp yang bertugas untuk mencegah Puppy Co meresmikan peluncuran jutaan anak anjing terlucu di muka bumi tersebut.
Salah satu caranya adalah dengan hadir di tengah keluarga yang orang tuanya bekerja di Puppy Co, berpura-pura menjadi bayi gemas yang butuh asuhan dan kasih sayang layaknya bayi pada umumnya.
Kemudian, Boss Baby dan Timothy bersepakat untuk saling bekerja sama demi kebaikan dunianya masing-masing: Timothy akan menolong Boss Baby mengagalkan peluncuran anjing terlucu di Puppy Co, The Boss Baby akan lenyap dari kebahagiaan keluarganya selama-lamanya manakala misi luhur ini berhasil.
ADVERTISEMENT
Akankah mereka berhasil? Well, kamulah yang harus temukan jawabannya sendiri.
One scene in The Boss Baby (Foto: Hollywood Reporter)
After all, film berdurasi 98 menit ini dibumbui dengan kekonyolan yang membuat perut tergelak, namun akan menyisakan sesak di akhir film, terutama bagi kamu yang menaruh peduli terhadap keterikatan Timothy dan Boss baby sepanjang alur cerita. Film ini akan terus menjaga minatmu untuk menerka, akankah Timothy dan Boss Baby akan benar-benar berpisah andaikata mereka sukses merampungkan misinya?
Tawa, gregetan, dan haru akan bergejolak di dalam perutmu kala menyaksikan film ini, terutama jika kamu pecinta anak kecil. Dijamin, kamu akan gregetan sepanjang film melihat tingkah polos mereka.
Namun, sayangnya, film ini dikemas dalam pace yang sangat cepat, sehingga membuat beberapa detil film ini tidak diangkat secara jelas, seperti hubungan kedekatan Timothy dan Boss Baby yang harusnya bisa lebih dramatis dan memorable, atau perjuangan mereka berdua melawan musuh terbesar Puppy Co yang dirasa terlalu mudah dan minim tantangan, sehingga kurang menghadirkan ketegangan atau surprise pada tiap adegannya. Tempo film terlalu ngebut layaknya kejar-kejaran, sehingga banyak momen dan adegan brilian yang kurang diproses dengan baik dan mengena di hati, baik part yang menggelitik maupun part yang mengharukan.
ADVERTISEMENT
Ya, mungkin kita memang tak bisa berharap kompleksitas terlalu banyak pada film yang diberi rate semua umur ini. Angka 7.0/10 adalah skor yang kami berikan untuk film The Boss Baby.
Mumpung filmnya masih tayang di banyak bioskop besar di indonesia, yuk pergi ke bioskop sepulang kerja! Film ini tak mementingkan kepalamu untuk dijejali intrik yang menguras pikiran. kamu hanya perlu duduk manis dan membiarkan pertunjukkan ini menyegarkan kepenatanmu akan tugas kantor.