Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Bahaya Tikus sebagai Vektor Penyakit
19 Maret 2024 14:56 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Vella Rohmayani tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Keberadaan tikus dapat menjadi salah satu indikator kondisi sanitasi lingkungan yang kurang baik. Tikus merupakan hewan pengerat yang hidup liar dimana-mana, terutama di lingkungan padat penduduk. Tikus banyak membawa kerugian bagi manusia karena dapat menularkan berbagai penyakit atau berperan sebagai vektor penyakit.
ADVERTISEMENT
Cara Penularan Penyakit dari Tikus
Tikus dapat membawa agen penyakit seperti, virus, bakteri maupun parasite. Berbagai jenis agen infeksius tersebut dapat ditularkan oleh tikus melalui kontak langsung, gigitan, feses maupun urin. Hal inilah yang kemudian membuat penyebaran penyakit yang diakibatkan oleh tikus menjadi sangat mudah dan masif terjadi.
Kondisi ini dapat diperparah dengan terjadinya bencana banjir yang saat ini sedang marak terjadi diberbagai Wilayah di Indonesia.
Banjir bukan hanya dapat mengakibatkan kerugian finansial saja, namun juga dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan yang serius. Salah satu dampak kesehatan akibat terjadinya banjir adalah resiko terpapar penyakit dari genangan air banjir yang terkontaminasi oleh feses maupun urin tikus.
Tikus memiliki kebiasaan mengeluarkan feses dan urin di sekitar tempat tinggal dan tempatnya mencari makanan. Urin dan feses yang dikeluarkan tikus jika terkontaminasi oleh mikroorganisme pathogen dapat menjadi sumber penyakit.
ADVERTISEMENT
Jenis Penyakit yang Dapat ditularkan melalui Tikus
Adapun jenis penyakit yang dapat ditularkan melalui perantara tikus adalah penyakit pes, leptospirosis, rat bite fever, LCM, HFRS, Hantavirus, Salmonellosis dan lain sebagainya.
Berbagai penyakit yang disebabkan oleh tikus dapat menyerang siapa saja, namun kelompok yang paling rentan jika terpapar penyakit ini adalah anak-naka, Wanita hamil, orang tua, serta orang yang memiliki gangguan system imun.
Oleh sebab itu menjadi penting untuk menerapkan langkah-langkah pencegahan panularan penyakit melalui perantara tikus, dengan cara menjaga kebersihan dan sanitasi di sekitar lingkungan tempat tinggal