Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Perayaan Persahabatan Indonesia dan Belanda
11 September 2019 14:35 WIB
Tulisan dari KBRI Den Haag tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
KBRI Den Haag menyelenggarakan jamuan kenegaraan Resepsi Diplomatik di Kediaman Duta Besar Republik Indonesia untuk Kerajaan Belanda, di Wassenaar pada 10 September 2019 pukul 18.00-21.00. Dalam Resepsi Diplomatik kali ini, KBRI Den Haag mengangkat tema pesahabatan antara Belanda dan Indonesia. Perayaan persahabatan ini ditandai dengan lagu kebangsaan Belanda "Wilhelmus" dilanjutkan dengan lagu "Indonesia Raya" bersama iringan musik angklung.
Duta Besar RI untuk Kerajaan Belanda, I Gusti Agung Wesaka Puja mengatakan dalam pidatonya bahwa setiap negara punya kisahnya masing-masing. Indonesia sendiri memiliki kisah panjang. Bermacam kisah seperti lahirnya kerajaan-kerajaan di Indonesia, kolonialisme, hingga lahirnya negara Indonesia 74 tahun yang lalu. Indonesia juga pernah mengalami tantangan berat seperti krisis ekonomi dan politik yang terjadi pada dua dekade yang lalu. Kisah dan tantangan terbaru yang dihadapi Indonesia adalah pada masa pemilu yang berlangsung pada bulan April yang lalu. Sebagai orang Indonesia, beliau merasa bangga karena Indonesia berhasi melalui berbagai macam tantangan. Hal tersebut justru menjadikan Indonesia sebagai negara yang kuat dan tangguh.
ADVERTISEMENT
Selanjutnya, Dubes Puja memaparkan bahwa Belanda dan Indonesia saat ini memiliki hubungan persahabatan yang solid di berbagai bidang. Belanda juga telah memberikan dukungan kepada Indonesia di aspek-aspek strategis seperti pembangunan infrastruktur maritim, manajemen air, transportasi dan logistik. Keberhasilan hubungan bilateral lainnya adalah semakin eratnya hubungan dagang antara Indonesia-Belanda, peningkatan jumlah wisatawan, serta kerja sama di bidang pendidikan dan kesehatan. Pada kesempatan tersebut Bapak Puja juga mengungkapkan harapannya agar keakraban ini dapat terus terjalin dan terjaga.
Seusai sambutan, tamu dipersilahkan untuk menikmati bermacam hidangan khas nusantara yang telah disediakan dan ditata dengan apik di tenda-tenda. Berbagai makanan khas dari berbagai daerah Indonesia dihidangkan untuk para tamu, diantaranya hidangan dari tenda Bali, tenda Sumatera Barat, tenda Jawa Barat serta tenda canape yang menyajikan berbagai makanan dari berbagai daerah lainnya. .
ADVERTISEMENT
Alunan musik syahdu dari Kelompok Keroncong dan sekaligus Orkestra Dansa Yok Dansa (DYD) mengalun manis menemani para tamu. Para tamu dibuat terpesona karena kelompok tersebut memainkan berbagai lagu Indonesia dan lagu asing dengan alat musik angklungnya.
Disamping menyediakan hidangan khas Indonesia dan musik angklung, KBRI Den Haag juga memanfaatkan kesempatan ini untuk menampilkan pameran foto Indonesia Update yang menampilkan foto-foto pembangunan di Indonesia. Tidak lupa, para Paskibra dari Sekolah Indonesia di Den Haag juga ikut berpartisipasi pada Resepsi Diplomatik kali ini.
Resepsi diplomatik ini merupakan rangkaian acara Perayaan Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-74. Jamuan ini dihadiri oleh sekitar 1000 orang yang berasal dari kalangan korps diplomatik dari berbagai negara, kerabat ASEAN, para pejabat dari berbagai institusi baik itu pemerintahan maupun swasta di Belanda, pers Belanda, Militer Belanda, dan juga dari Diaspora Indonesia.
ADVERTISEMENT