Penyerahan Surat Kepercayaan Duta Besar Sunarko kepada Presiden DPT Sudan

Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP) Republik Indonesia, Sunarko telah menyerahkan Surat-surat Kepercayaan (Letters of Credence) dari Presiden Joko Widodo kepada Presiden Dewan Pimpinan Transisi (DPT) Sudan, Jenderal Abdel Fattah Al-Burhan pada Kamis, 7 Juli 2022 di Istana Kepresidenan.

Prosesi penyerahan Surat Kepercayaan dengan penyambutan oleh Kepala Protokol Negara, Lagu Kebangsaan Indonesia Raya dan Lagu Kebangsaan Sudan oleh orchestra pasukan militer, inspeksi pasukan jajaran kehormatan Sudan. Selanjutnya Dubes Sunarko menyerahkan Surat Kepercayaan kepada Presiden DPT Sudan.

Dalam pertemuan dengan Jenderal Al-Burhan, Dubes Sunarko menyampaikan salam hangat dari Presiden Joko Widodo kepada Presiden DPT Sudan, Jenderal Abdel Fattah Al-Burhan, serta komitmen untuk terus meningkatkan dan memperkuat hubungan dan kerja sama bilateral RI-Sudan di berbagai bidang, termasuk prioritas kerja sama ekonomi, investasi dan perdagangan untuk kemanfaatan kedua bangsa.

Selain itu juga dibahas pentingnya meningkatkan kerja sama bidang pendidikan tinggi, kerja sama teknik dan program capacity building, serta mempererat people-to-people contact masyarakat kedua bangsa.

Dubes Sunarko juga menyampaikan apresiasi dan penghargaan atas dukungan Pemerintah Sudan bagi mahasiswa Indonesia seraya memohon dukungan untuk peningkatan pelindungan WNI.

Jenderal Al-Burhan menyambut baik salam hangat dari Presiden Jokowi dan rakyat Indonesia seraya menyampaikan selamat bertugas dan dukungan untuk keberhasilan misi Dubes Sunarko di Sudan.

Dubes Sunarko adalah diplomat karir yang sebelumnya pernah bertugas sebagai Konjen RI di Johor Bahru-Malaysia, Direktur Timur Tengah-Kemlu dan Wakil Kepala Perwakilan RI di Riyadh.

Hubungan bilateral RI-Sudan telah terjalin dengan baik selama 62 tahun sejak 1960. Hubungan kedua negara sangat dekat dan banyak capaian yang telah diraih dari hubungan kerja sama yang terjalin dengan baik selama ini. Bagi Indonesia, Sudan adalah negara sahabat dan mitra penting Indonesia di kawasan Timur Tengah dan Afrika Utara (Middle East and North Afrika-MENA) yang memiliki sejarah hubungan panjang yang sudah terbentuk sebelum kemerdekaan.

Ke depan, KBRI Khartoum akan berupaya memaksimalkan forum konsultasi bilateral RI-Sudan untuk mendorong penguatan kerja sama bilateral RI-Sudan, utamanya dalam bidang hubungan antar masyarakat (people-to-people contact), pendidikan tinggi dan kerja sama teknik.