Tangan Terampil Dibalik Budidaya Ikan di Lapas Semarang

Kegiatan Kerja Lapas Semarang sangat variatif dan beraneka ragam, salah satunya adalah Budidaya Ikan Nila. Meskipun lahan kolam yang digunakan sangat terbatas dan hanya memanfaatkan area yang kosong disekitaran perkantoran Lapas, namun tidak membuat semangat warga binaan pemasyarakatan untuk berkreativitas. Justru mampu berhasil membudidayan ikan nila tersebut.

Salah satu pekerja unit perikanan yang akrab dipanggil Pak Zen menuturkan bahwa meskipun kolam yang digunakan hanya berukuran kurang lebih 3x6 meter. Namun itu bukan halangan untuk dapat memijahkan indukan nila agar dapat berkembang biak, selama kita menjaga kualitas air.

"Pengairan air yang harus selalu mengalir, ini yang harus kita jaga supaya mampu berhasil dengan baik," ujar Zen.

Lanjut, menurutnya pakan serta pemilihan induk merupakan faktor yang paling berpengaruh dalam berhasilnya budidaya ikan nila. Setelah indukan mengeluarkan anakan dari mulutnya langkah selanjutnya memisahkan indukan dengan anakan nila.