Wujudkan ZERO HALINAR, Lapas Semarang Lakukan Penggeledahan

SEMARANG, INFO_PAS – Berbagai upaya deteksi dini gangguan kamtib telah dilakukan oleh Lapas Semarang, salah satunya dengan melakukan kegiatan penggeledahan kamar hunian warga binaan (08/05).

Upaya untuk meminimalisir gangguan keamanan dan ketertiban di dalam Lapas/Rutan adalah dengan melakukan deteksi dini gangguan kamtib sedini mungkin. Hal ini sesuai dengan Permenkumham No 33 Tahun 2015 tentang Pengamanan pada Lapas dan Rutan.

Sebagai implementasi dari deteksi dini gangguan kamtib di Lapas Semarang, dilaksanakan giat bersama seluruh jajaran pegawai staf dan dibantu regu pengamanan untuk melakukan razia penggeledahan bersama sebagai salah satu bentuk komitmen untuk mewujudkan Lapas Semarang “ZERO HALINAR”, mewujudkan Lapas Semarang yang bebas dari Handphone, Pungli, dan Narkoba.

Pelaksanaan Giat penggeledahan kamar hunian warga binaan pemasyarakatan dipimpin langsung oleh Kalapas Semarang, Tri Saptono Sambudji yang didampingi oleh seluruh Pejabat Struktural serta para pegawai staf dan dibantu oleh regu pengamanan.

Dalam arahannya, Tri Saptono Sambudji, menekankan tentang 3 kunci Pemasyarakatan Maju, yaitu deteksi dini ganguan keamanan dan ketertiban, berantas Narkoba, dan sinergitas aparat penegak hukum.

“Razia kali ini difokuskan untuk barang barang yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban serta barang barang yang dilarang berada di dalam lapas sesuai aturan yang berlaku, razia dilaksanakan di Blok Gatotkaca, Indra, Janaka, Kresna, dan Lesmana. Kegiatan ini merupakan bentuk nyata dari komitmen Lapas Semarang untuk memerangi penyalahgunaan HP, Pungli, dan memberantas narkoba, ”, ujar Kalapas.

Lapas Semarang berkomitmen keras untuk memerangi penyalahgunaan narkoba, pungli dan handphone dengan dalam mensukseskan “ZERO HALINAR” (Handphone, Pungli dan Narkoba) dan P4GN (Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkoba). Bentuk konkret dalam perwujudan komitmen Lapas Semarang melakukan razia secara rutin setiap bulannya serta ditingkatkan dalam rangka menciptakan Lapas Semarang yang BERTEMAN (Bersih, Tertib, Aman, dan Nyaman).