Konten dari Pengguna

Mahasiswa KKN UNDIP Bantu UMKM Balung Kethek Menembus Pasar Internasional

Keisya Aulia Rizky Kamila
TIM II KKN UNIVERSITAS DIPONEGORO 2024 SASTRA INGGRIS UNIVERSITAS DIPONEGORO
15 Agustus 2024 11:31 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Keisya Aulia Rizky Kamila tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Proses penyerahan program kerja kepada ibu Lysa selaku Sekretaris Desa Tambakboyo
zoom-in-whitePerbesar
Proses penyerahan program kerja kepada ibu Lysa selaku Sekretaris Desa Tambakboyo
ADVERTISEMENT
Desa Tambakboyo, Sukoharjo, Jawa Tengah, 15 Juli 2024 - Tim II KKN UNDIP 2024 berhasil menggelar survei UMKM di Desa Tambakboyo, Sukoharjo, Jawa Tengah yang bertujuan untuk mendukung upaya pengenalan produk unggulan lokal, yaitu UMKM Balung Kethek, ke pasar internasional. Dalam survei yang dilakukan pada 15 Juli 2024, tim mengumpulkan data dan wawasan yang mendalam terkait produk Balung Kethek.
ADVERTISEMENT
Balung Kethek, produk kuliner khas yang berbahan dasar singkong yang diolah secara tradisional, telah menjadi salah satu buah tangan di Desa Tambakboyo Sukoharjo. Meskipun memiliki cita rasa yang khas dan telah mendapatkan tempat di hati masyarakat lokal, produk ini masih menghadapi tantangan besar dalam menembus pasar yang lebih luas, terutama di sektor internasional. Tim II KKN UNDIP dan pemimpin program, Keisya Aulia Rizky Kamila (Keisya), mahasiswa Sastra Inggris, Universitas Diponegoro, melalui pendekatan akademis dan keahlian multidisiplin, berupaya untuk menjawab tantangan ini.
Sebagai langkah awal yang melibatkan pemimpin program (Keisya), menjadi pencetus ide untuk membuat artikel berbahasa Inggris yang bertujuan memperkenalkan Balung Kethek kepada pasar internasional. Artikel ini tidak hanya berfokus pada aspek kuliner dari Balung Kethek saja, tetapi juga pada nilai-nilai tradisional yang melekat pada produk tersebut. Dengan mengangkat kisah di balik produk, proses pembuatannya, serta keunikan rasa yang ditawarkan, diharapkan Balung Kethek dapat menarik perhatian calon konsumen dan dapat menarik wisatawan luar negeri untuk datang ke Desa Tambakboyo untuk mencoba produk olahan ini.
ADVERTISEMENT
Keisya, pemimpin program dan penulis artikel sekaligus mahasiswa Sastra Inggris, Universitas Diponegoro, menyampaikan bahwa tantangan utama dalam penulisan artikel ini adalah bagaimana menyampaikan kekayaan budaya lokal dengan bahasa yang dapat dipahami oleh masyarakat global. "Saya ingin memastikan bahwa cerita tentang Balung Kethek tidak hanya sekadar diterjemahkan, tetapi juga dapat menginspirasi dan menarik minat pembaca di luar negeri," ujarnya.
Dengan langkah strategis ini, UMKM Balung Kethek diharapkan dapat memperluas pasar mereka dan membawa nama baik Desa Tambakboyo, serta kekayaan kuliner Indonesia ke kancah internasional. Kerja keras dan dedikasi dari Tim II KKN UNDIP 2024 menjadi awal yang penting dalam upaya mewujudkan impian besar UMKM ini.
Link menuju artikel: https://desatambakboyosukoharjo.wordpress.com/2024/07/31/from-a-random-idea-to-taste-the-rise-of-balung-kethek-snacks-from-tambakboyo-village-central-java/