Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.1
Konten dari Pengguna
Investasi untuk Generasi Muda: Mulai dari Mana?
13 Februari 2025 13:33 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Kemas Resta tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Banyak anak muda berpikir bahwa investasi adalah sesuatu yang rumit, hanya untuk orang kaya, atau harus dimulai dengan modal besar. Padahal, semakin cepat Anda mulai berinvestasi, semakin besar potensi keuntungan yang bisa Anda raih di masa depan. Kuncinya adalah memahami langkah awal yang tepat dan memilih strategi investasi yang sesuai dengan kondisi keuangan serta tujuan Anda.
ADVERTISEMENT
1. Kenali Tujuan Investasi Anda
Sebelum mulai berinvestasi, tanyakan pada diri sendiri: “Untuk apa saya berinvestasi?”
Tujuan investasi setiap orang bisa berbeda. Mungkin Anda ingin:
• Mempersiapkan dana darurat
• Menabung untuk membeli rumah atau kendaraan
• Mengumpulkan dana pensiun sejak dini
• Mencapai kebebasan finansial
Menentukan tujuan investasi akan membantu Anda memilih instrumen investasi yang tepat, apakah itu jangka pendek, menengah, atau panjang.
2. Mulai dari Dana Darurat dan Kelola Keuangan dengan Baik
Sebelum terjun ke dunia investasi, pastikan keuangan Anda dalam kondisi sehat. Berikut beberapa langkah yang perlu diperhatikan:
• Siapkan dana darurat – Idealnya, simpan 3–6 bulan pengeluaran dalam rekening terpisah sebagai jaring pengaman jika terjadi keadaan darurat.
ADVERTISEMENT
• Hindari utang konsumtif – Jika Anda memiliki utang kartu kredit atau pinjaman berbunga tinggi, prioritaskan untuk melunasinya terlebih dahulu.
• Buat anggaran keuangan – Sisihkan sebagian dari penghasilan Anda untuk investasi. Mulai dari 10% sudah cukup jika dilakukan secara konsisten.
3. Pilih Instrumen Investasi yang Sesuai
Setelah kondisi keuangan stabil, saatnya memilih instrumen investasi yang sesuai dengan profil risiko dan tujuan Anda. Beberapa pilihan investasi yang cocok untuk anak muda antara lain:
Reksa Dana
Bagi pemula, reksa dana adalah pilihan yang mudah karena dikelola oleh manajer investasi profesional. Sebagai contoh, anda dapat menggunakan aplikasi KISI Mobile untuk memulai investasi reksa dana. Beberapa jenis reksa dana yang bisa dipilih:
• Reksa Dana Pasar Uang – Cocok untuk pemula dengan risiko rendah.
ADVERTISEMENT
• Reksa Dana Obligasi – Pilihan bagi yang ingin hasil lebih tinggi dari deposito.
• Reksa Dana Saham – Cocok untuk investasi jangka panjang dengan potensi keuntungan lebih besar.
Saham
Jika Anda ingin memiliki kendali lebih dalam investasi, saham bisa menjadi pilihan menarik. Mulailah dengan membeli saham perusahaan yang memiliki fundamental kuat dan prospek bisnis jangka panjang.
Emas
Emas adalah investasi yang cocok untuk perlindungan nilai jangka panjang. Dengan modal kecil, Anda bisa mulai menabung emas digital atau membeli emas batangan melalui platform terpercaya.
4. Terapkan Strategi Investasi yang Konsisten
Untuk memaksimalkan hasil investasi, gunakan strategi yang tepat, seperti:
• Dollar Cost Averaging (DCA) – Berinvestasi secara rutin dengan jumlah yang sama setiap bulan untuk mengurangi risiko naik-turun harga.
ADVERTISEMENT
• Diversifikasi – Jangan taruh semua dana Anda di satu instrumen investasi. Sebar portofolio Anda agar risiko lebih terjaga.
• Investasi Jangka Panjang – Fokus pada pertumbuhan aset dalam jangka panjang untuk mendapatkan keuntungan optimal.
5. Mulai Sekarang, Jangan Tunggu Nanti!
Banyak anak muda menunda investasi karena merasa masih punya banyak waktu. Padahal, semakin cepat Anda mulai, semakin besar keuntungan yang bisa Anda dapatkan berkat bunga majemuk.
Misalnya, jika Anda mulai berinvestasi Rp500.000 per bulan sejak usia 20 tahun dengan rata-rata imbal hasil 10% per tahun, maka di usia 40 tahun Anda bisa memiliki lebih dari Rp3 miliar! Tapi jika Anda menunda hingga usia 30 tahun, jumlahnya bisa jauh lebih kecil.
ADVERTISEMENT
Jadi, tak perlu menunggu gaji besar untuk mulai berinvestasi. Mulailah dengan apa yang Anda punya dan lakukan secara konsisten.
Live Update