Dinilai Kurang, Pemerintah Saudi Menambah Jumlah Karpet di Musdalifah

KBRN, Mekkah (MCH) : Pemerintah Arab Saudi melalui Muassasah Asia Tenggara akan menambah jumlah karpet di Musdalifah dan menyediakan batu lontar jumroh bagi jemaah calon haji Indonesia. Baca : 5.568 Kunci Kamar Hotel Diserahkan Kepada Petugas Haji Daker Mekkah Kementerian Urusan Haji melalui Wakil Ketua Muassasah Perhajian Arab Saudi untuk Asia Tenggara Jousif A Jaha ketika melakukan pertemuan bersama petugas haji daker Mekkah mengatakan, pihaknya akan memberikan pelayanan maksimal kepada jemaah calon haji Indonesia meskipun jumlah jemaah calon haji Indonesia pada tahun ini mengalami peningkatan. "Beberapa peningkatan pelayanan itu diantaranya penambahan jumlah karpet di musdalifah yang sebelumnya hanya sekitar 12 ribu hingga 13 ribu akan ditambah sesuai kebutuhan jemaah calon haji, selain itu Pemerintah Arab saudi juga akan menyediakan batu lontar jumroh sehingga jemaah calon haji tidak perlu mencari batu," ungkap Jousif A Jaha di Mekkah, Senin (31/7/2017). Jousif A Jaha mengungkapkan pihaknya akan memberikan perhatian lebih kepada jemaah calon haji usia lanjut atau lansia karena kondisi fisik para lansia sangat rentan dan membutuhkan perhatian khusus, oleh karena itu jemaah calon haji lansia akan memperoleh perhatian lebih. Jousif A Jaha menegaskan, untuk mencegah terjadinya musibah mina agar tidak terulang lagi, maka pihaknya meminta jadwal keberangkatan jemaah calon haji di Mina dapat diberikan secepatnya sehingga dapat diatur sesuai jadwal masing masing, selain itu petugas haji Indonesia diminta menghimbau jemaah calon hajinya masing-masing agar mengikuti jadwal yang telah ditetapkan sehingga peristiwa mina tidak terulang lagi. Jousif A Jaha berharap dengan adanya peningkatan sarana dan prasarana baik di Mina dan Musdalifah akan memberikan kenyamanan bagi jemaah calon haji Indonesia sehingga dapat melaksanakan ibadah dengan aman dan lancar. Sementara itu Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Mekkah Nasrullah Jassam mengatakan, pertemuan bersama perwakilan Muassasah Asia Tenggara itu, bertujuan untuk mengetahui informasi terbaru terkait pelayanan ibadah haji yang diterapkan pemerintah Arab Saudi pada tahun ini sehingga petugas haji daker Mekkah dapat mempersiapkan diri dengan maksimal. Nasrullah Jassam menegaskan pihaknya akan terus menjalin komunikasi dengan pihak Muassasah Asia Tenggara sehingga pelayanan jemaah calon haji Indonesia dapat berjalan aman dan lancar. (ar/WDA)

Sumber : rri.co.id/post/berita/418566/info_haji_2017/dinilai_kurang_pemerintah_saudi_menambah_jumlah_karpet_di_musdalifah.html