4 Nelayan di Konawe Selatan Diduga Ditembak Oknum Polisi, 1 Orang Tewas

Konten Media Partner
25 November 2023 13:20 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Nelayan tewas diduga ditembak oknum polisi di Sultra. Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Nelayan tewas diduga ditembak oknum polisi di Sultra. Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Empat orang nelayan di Konawe Selatan (Konsel), Sulawesi Tenggara (Sultra) diduga ditembak oleh oknum polisi dari Satpolairud Polda Sultra, Jumat (24/11) sekitar pukul 02.00 Wita. Satu orang nelayan meninggal dunia diduga akibat luka tembak di dada dekat leher.
ADVERTISEMENT
Kabid Humas Polda Sultra, Kombes Pol Ferry Walintukan membenarkan informasi tersebut. Ferry mengatakan penembakan itu berawal saat Satpolairud Polda Sultra melakukan penyelidikan terkait informasi masyarakat adanya aktivitas menangkap ikan dengan menggunakan bom.
"Anggota melakukan penyelidikan dan ditemukan terindikasi memiliki itu (barang bukti bom ikan)," kata Ferry saat dikonfirmasi, Sabtu (25/11).
Ferry mengatakan saat akan dilakukan proses penangkapan, tiga orang terindikasi pelaku bom ikan dan juga korban penembakan diduga melakukan perlawanan. Sedangkan satu orang masih dalam pengembangan atas keterlibatan itu.
Saat hendak diperiksa, Ferry mengatakan 3 nelayan tersebut diduga melakukan perlawanan dengan berusaha merebut senjata satu personel polisi berinisial Bripka A. Ketiga nelayan itu sedang berada di atas kapal.
"Sampai ada yang berusaha menombak Bripka A, tapi terkena senjatanya," bebernya.
ADVERTISEMENT
Sontak Bripka A melepaskan tembakan tidak terarah dan mengenai ketiga korban tersebut. Kemudian satu orang tewas usai diduga terkena peluru tajam oknum polisi tersebut.
"Jadi dia berusaha menembak tidak terarah, tahu-tahunya kena pelaku dan salah satunya meninggal," bebernya.
Ferry mengatakan saat ini Bripka A sedang menjalani pemeriksaan Bid Propam Polda Sultra atas tindakan yang dilakukan.
Sementara, Kabid Propam Polda Sultra, Kombes Pol Moch Shaleh membenarkan Bripka A diamankan Propam. Ia mengatakan Bripka A akan menjalani serangkaian pemeriksaan Propam. Selain itu, satu senjata api turut disita beserta magazine berisi 3 butir peluru.
"Satu anggota Ditpolairud Polda Sultra Bripka A diamankan dalam rangka pemeriksaan," pungkasnya.