Gudang Penyimpanan Barang Sitaan Bahan Peledak Polairud Polda Sultra Meledak

Gudang penyimpanan barang sitaan Handak, di Mako Dit Polairud, Polda Sultra meledak. Foto: Dok Istimewa.

Gudang penyimpanan barang sitaan bahan peledak (Handak), di Markas Komando (Mako) Direktorat Pol Airud (Dit Polairud) Polda Sulawesi Tenggara (Sultra), meledak, pada Kamis dini hari (8/9).

Akibat ledakan itu, beberapa rumah warga di sekitar gudang Mako Polairud dilaporkan mengalami kerusakan.

"Menjelang subuh tadi. Masjid sudah bunyi. Sekitar jam 4 lewat lah," ujar Nursiah salah seorang warga sekitar.

Dia mengungkapkan, beberapa bagian bangunan rumahnya mengalami kerusakan parah akibat ledakan itu.

"Pintu rusak sama jendela retak. Dinding rumah juga ada rusak," ungkapnya.

Selain itu, warga lainnya yang juga menjadi korban ledakan, Jufri mengaku beberapa bagian tembok rumahnya mengalami retak.

"Resplang rumah retak, tembok retak, atap sepertinya goyang ini. Lampu rumah juga ada yang hampir copot dari dudukannya,"ucap Jufri.

Ia berharap, Ditpolairud Polda Sultra membantu masyarakat yang terdampak ledakan ini untuk membenahi rumah mereka.

Sementara itu, Direktur Polairud Polda Sultra, Kombes Pol Suryo Aji membenarkan terkait adanya insiden ledakan itu.

"Ini adalah ledakan dari barang bukti kasus bom ikan. Untuk penyebabnya masih dilakukan olah TKP dari INAFIS. Barang bukti ini 30 jeriken amonium nitrat," katanya.