Hilang 4 Hari, Pria Asal Luwu Ditemukan Tewas Mengapung di Laut Kolaka Utara

Konten Media Partner
9 Maret 2024 15:49 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Hilang 4 Hari, Pria Asal Luwu Ditemukan Tewas Mengapung di Laut Kolaka Utara
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Warga Kabupaten Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra) digegerkan dengan penemuan mayat terapung di laut sekitar by-pass Lasusua, Sabtu (9/3) pagi tadi.
ADVERTISEMENT
Warga bersama aparat kepolisian serta TNI kemudian membawa mayat dengan kondisi sudah membengkak itu ke rumah sakit Djafar Harun Kolaka Utara.
Beberapa jam kemudian, beredar informasi adanya salah satu warga Ponrang, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan yang hilang di Perairan Teluk Bone saat melaut.
Sanak keluarganya yang berdiam di Kolaka Utara kemudian melakukan pengecekan dengan penemuan mayat di by-pass Lasusua, yang juga masih masuk dalam wilayah Teluk Bone.
Kemudian diketahuilah jika mayat tersebut benar laki-laki dari Luwu yang hilang empat hari lalu saat melaut. Pria itu diketahui bernama Farhan, (19), warga asal Desa Tirowali, Kecamatan Ponrang, Kabupaten Luwu.
“Itu kita tahu dari ciri-ciri pakaian yang digunakan. Kita juga sudah konfirmasi ke keluarga di Luwu, semua cocok pakaian yang dipakainya,” ucap Dilla (29), keluarga korban ditemui wartawan, Sabtu (9/3).
ADVERTISEMENT
“Kalau wajahnya sudah sulit dikenali karena sudah membengkak,” tambah keluarga lainnya yang sudah berkumpul di RS Djafar Harun.
Berdasarkan informasi yang kami himpun, dari laporan tertulis kantor SAR Sulsel, Farhan dilaporkan terjatuh saat mencari ikan menggunakan kapal bagang pada 4 Maret lalu.
Dia berangkat melaut bersama 10 orang rekannya. Farhan tertidur di atas bagang kapal, dan sekitar pukul 04.00 Wita, Farhan sudah tidak berada di tempatnya, dan tersisa sarung yang dipakai sebagai alas tidur.