Oknum Dosen Universitas Halu Oleo Kendari Diduga Lecehkan Mahasiswinya

Ilustrasi pencabulan. Foto: Dok Istimewa.

Tindakan pelecehan seksual di lingkungan perguruan tinggi diduga dilakukan oknum dosen Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari berinisial B. Oknum tersebut melakukan tindakan itu terhadap mahasiswanya inisial R (20).

Laporan korban tertuang dalam nomor: B/789/VII/2022/Reskrim, pada Senin (18/07).

Kapolresta Kendari, M. Eka Faturrahman saat dikonfirmasi membenarkan adanya laporan korban ke pihak kepolisian. Saat ini pihaknya sedang melakukan penyelidikan dengan memeriksa pelapor.

"Korban atas nama R. Kasus memang sudah kami terima, di polres ditangani reskrim, kami masih mendalami," kata Faturrahman, pada Rabu (20/07).

Lebih lanjut, pihaknya menerangkan apabila sudah maksimal dalam proses penyelidikan maka akan dilakukan proses sidik.

"Apakah ini sudah masuk dalam unsur pidananya kami akan arahkan ke dalam UU Nomor 12 tahun 2022 tentang tindak pidana kekerasan seksual," terangnya.

Ia mengatakan korban merupakan mahasiswi jurusan Pendidikan Sejarah, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UHO. Ia membeberkan aksi kejahatan seksual tersebut saat korban menyerahkan nilai teman mahasiswanya.

"Korban sebagai ketua tingkat dipanggil (oleh oknum dosen tersebut) untuk menyetorkan nilai-nilai," tambahnya.

Faturrahman berkomitmen pihak kepolisian tidak akan menutup-tutupi kasus kekerasan seksual tersebut.

"Apa pun perkembangan proses penyelidikan akan kami laporkan," pungkasnya.

Jurnalis kendarinesia sudah berusaha mengkonfirmasi kejadian ini ke pihak universitas, namun hingga berita ini diterbitkan pihak kampus belum memberikan tanggapan.