Potret Konawe Utara Usai Diterjang Banjir Bandang

Banjir membawa rumah hingga ke depan Sekolah Dasar di Konawe Utara, Jum'at (21/6). Foto: Oheo Sakti/kendarinesia.

Banjir bandang yang menerjang 7 kecamatan dan 51 desa di Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra), berangsur surut.

Banjir yang berangsur surut tak hanya membawa material kayu dan sampah, tapi juga meninggalkan lumpur yang masih mengendap di sekitar rumah warga.

Bidikan lensa tim kendarinesia di Desa Puuwanggudu, Asera, Andadowi, Labungga, membuktikan banyak rumah warga yang masih terendam lumpur dengan ketebalan hingga 1 meter.

Berikut foto kondisi rumah-rumah warga di Konut setelah banjir berangsur surut:

Salah seorang warga korban banjir bandang di Konawe Utara sedang membersihkan rumahnya dari lumpur pasca-banjir bandang. Foto: Oheo Sakti/kendarinesia.

Rumah milik warga sudah dipenuhi lumpur pasca-banjir bandang yang menerjang rumah mereka, Foto: Oheo Sakti/kendarinesia.

Sekolah Dasar SDN 6 Andowia pun porak poranda diterjang banjir. Foto: Oheo Sakti/kendarinesia.

Motor salah seorang warga dipenuhi lumpur akibat terendam air. Foto: Oheo Sakti/kendarinesia.

Sudut-sudut daerah di Konut porak-poranda diterjang banjir. Foto: Oheo Sakti/kendarinesia.

Lumpur memenuhi badan jalan di Konawe Utara. Foto: Oheo Sakti/kendarinesia.

Jembatan Asera yang sempat putus sudah tersambung sementara hingga dilakukan perbaikan lebih lanjut. Foto: Oheo Sakti/kendarinesia.

Rumah milik warga sudah rata dengan tanah menandakan dahsyatnya banjir yang menerjang wilayah itu. Foto: Oheo Sakti/kendarinesia.

Kondisi terkini di Kecamatan Asera pasca-diterjang banjir bandang. Foto: Oheo Sakti/kendarinesia.

---

Wiwid Abid Abadi