Konten Media Partner

Pria di Konawe Dibacok Berkali-kali hingga Kritis, Pelakunya Ipar dan Mertua

24 Agustus 2024 9:11 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi penganiayaan. Foto: Dok. kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penganiayaan. Foto: Dok. kumparan
ADVERTISEMENT
Seorang pria berinisial RS (34) di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) dianiaya dengan cara dibacok menggunakan parang. Ternyata, 2 pelakunya merupakan keluarga dekat yakni mertua inisial MS (54) dan ipar korban sendiri, inisial SP (34).
ADVERTISEMENT
Peristiwa naas itu terjadi di Desa Andalambe Kecamatan Tongauna Utara, Konawe, Jumat (23/08) sekitar pukul 08.00 Wita. Saat itu korban dan kedua pelaku sedang kerja bakti bersama warga memperbaiki jembatan rusak.
Kapolsek Tongauna, Ipda Fahri Latekeng mengungkapkan kejadian itu cukup cepat. Awalnya, korban RS hendak lewat di jembatan yang sedang dibenahi, namun korban sempat menyenggol pelaku SP.
“Sedangkan RS akan lewat di atas jembatan tersebut, namun sempat menyenggol badan SP,” kata Fahri kepada wartawan, Sabtu (24/08).
Setelah itu, SP emosi lalu mendorong badan RS hingga terjatuh. Lalu datang bapak SP, MS ikut memukul dengan kayu pada bagian kepala korban sebanyak 2 kali. Tiba-tiba SP langsung mengambil parang dan mengayunkan ke arah leher korban.
ADVERTISEMENT
“Leher korban ditebas sebanyak 4 kali,” bebernya.
Atas kejadian tersebut, korban mengalami luka terbuka pada leher bagian belakang dan dilarikan ke RS BLUD Konawe. Setelah kejadian itu kedua pelaku melarikan diri ke arah hutan menuju ke Desa Unaasi Jaya, Kecamatan Abuki, Konawe.
“Saya bersama anggota melakukan penggalangan terhadap keluarga korban dan meminta untuk menyerahkan diri,” ujarnya.
Selang beberapa saat, pelaku SP ditemukan di Desa Unaasi Jaya. Pelaku lalu diserahkan ke Polres Konawe untuk dilakukan proses lebih lanjut. Sedangkan MS masih dalam pengejaran polisi.