Keistimewaan Tinju

"Impossible is just a word thrown around by small men who find it easier to live in the world they've been given than to explore the power they have to change it. Impossible is not a fact. It's an opinion. Impossible is potential. Impossible is temporary. Impossible is nothing", Muhammad Ali.

Banyak yang mengira bahwa tinju itu seram dan berbahaya. Ketika mereka mendengar atau melihat tarungan tinju, mereka langsung memikir hal yang negatif. Memang kalo dari sisi professionalnya itu berbahaya dan mengerikan untuk banyak orang. Karena tinju adalah salah satu sport martial art yang brutal karena kasus-kasus dari sisi profesional dan amatirnya bahwa seberapa petinju meninggal dan menjadi lumpuh. Tetapi, tinju itu bisa juga jadi olahraga untuk kesehatan juga. Tidak harus mengikuti jejak seorang profesional untuk mengikuti latihan tinju. Kalian bisa latihan tinju untuk kesehatan Anda juga. Tinju juga mempunyai hal-hal yang bisa membantu kalian juga.

Sumber: Shutterstock

Apakah Harus Takut?

Jika ingin ikut olahraga tinju untuk kesehatan atau mengurangi berat badan, atau mau mempunyai badan yang kalian inginkan, tidak perlu merasa takut. Tinju dengan lingkungan yang bagus dan teratur tidak perlu khawatir atau rasa takut. Karena olahraga tinju juga semakin terkenal untuk mengurangi berat badan dan kesehatan. Banyak juga artis-artis terkenal yang ikut olahraga tinju yang di pakai untuk olahraga mereka. Salah satunya itu Tom Holland. Untuk memain karakter Spider-Man dia memasuki latihan tinju untuk olahraga dia supaya badannya bisa menjadi berotot seperti di filmnya. Video dia sedang latihan dengan pad work pada tahun 2021 muncul di youtube dan media sosial lain sehingga banyak yang kaget dengan kecepatan dia saat memukul padnya.

Dia memang sudah latihan tinju untuk berberapa tahun. Video awal yang Tom sedang latihan bisa ditemukan pada tahun 2017, saat dia sedang syuting film Spider-Man: Homecoming. Dibandingkan video dari 2017 dan dan video dari 2021. Dia melihatkan kemajuan dia dari teknik tinju dia yang bisa dibilang cukup mengejutkan. Mari kita masuk ke pada kalian yang mau ikut atau mungkin mencoba masuk ke profesional atau amatir. Tinju itu tidak untuk main-main. Olahraga ini mempunyai banyak resiko dalam mengikutinya. Banyak kasus meninggal dan juga banyak yang lumpuh. Kasus baru di tahun ini tentang petinju yang meninggal di dalam ring. Namanya Simiso Buthelezi dari KwaZulu-Natal, Afrika Selatan. Umur 24 tahun, dia sedang bertarung pada 5 Juni untuk meraih sabuk WBF All African Title. Video yang muncul di sosial media saat dia tidak merespon dan mulai memukul angin. Simiso langsung di bawa ke rumah sakit dan pada tanggal 7 Juni, dia meningeal dunia karena gegar otak.

Tinju bukan untuk orang yang lemah hati. Petinju mempunyai mental yang sangat kuat. Karena tinju itu fokus dengan mental juga. Tapi kalau mau mencoba saja dan tidak mempunyai tujuan untuk menjadi juara, bisa saja. Tetapi juga harus mengingatkan resikonya dan tidak boleh latihan asal-asal karena di dalam semua olahraga pasti akan kompetitif dan harus jaga diri sendiri. Apa lagi di olahraga seperti tinju.

Membuat Fisik Semakin Kuat

Tinju bisa dibilang olahraga efektif untuk menuruni berat badan dan untuk yang mau membuat fisik kalian lebih kuat. Tinju sangat membantu untuk meningkatkan cardio kita karena latihan yang bisa dibilang mencapekkan sekali. Latihannya bukan hanya fokus ke cardio doang, tetapi untuk semua tubuh kita juga. Biasanya yang paling di fokuskan dalam latihan tinju itu skipping, push up, sit up, squat, pad work, dan memakai samsak. Kedengarannya tidak sulit kan? Tetapi latihannya itu sangat mencapekkan karena tidak hanya satu repitisi doang. Bisa dua sampai tiga repetisi untuk setiap sirkuit. Awal-awal mengikuti latihan tinju pasti akan merasa kelelahan dan pegal. Biasanya terasa pegal di bahu, lengan, otot core, dan punggung atas. Setelah mengikuti berberapa sesi setiap minggu, rasa pegal dan kelelahannya itu mulai menghilang. Semakin lama mengikutinya, semakin gampang untuk memukul dengan kombinasi dan setiap pukulan terasa lebih kuat dan cepat.

Ada studi dari University of Texas at El Paso (2020) menemukan bahwa mengikuti olahraga tinju bisa meredakan detak jantung istirahat, menurunkan tekanan darah, dan meningkatkan kebugaran kardio pada individu dengan tekanan darah tinggi dan hipertensi tahap 1. Dari pengalaman saya, saya dulu mempunyai body frame yang cukup kurus karena sering main bola. Saya juga memikir bahwa cardio saya bagus sebelum mengikuti latihan tinju. Ketika saya ikut latihan pertama kali, saya tidak bisa mangatur pernafasan saya karena latihannya yang sangat mencapekkan. Sehingga semua badan saya terasa pegal dan tidak bisa menaikkan tangan saat disuruh memukul samsak. Di seberapa latihan, juga di suruh sparring. Sparring adalah salah satu latihan dari tinju.

Pelatih menyuruh kita sparring supaya kita tidak hanya latihan dengan pad work dan samsak saja. Sparring untuk pertama kali bisa menakutkan. Tetapi juga bisa seru. Sparring tidak perlu menggunkan seratus persen tenaga kita. Biasanya memakai sekitar lima puluh persen atau kurang. Sparring itu bukan untuk siapa yang lebih kuat atau siapa yang bisa jatuhin musuh duluan. Tetapi untuk membelajar offense dan defnese yang kita sudah latih melalui pad work dan drill dari pelatih. Sparring awal biasanya dengan pelatihnya supaya dalam situasi yang lebih aman. Kalau dengan orang lain yang mengikuti latihan bisa bahaya tapi setiap ada light sparring, akan selalu diawaskan oleh pelatih. Jadi tidak perlu terasa takut karena pelatih akan mengawaskan sparring supaya tidak ada kerusuhan saat latihan. Dan yang paling penting jika mengikuti tinju adalah jangan mempunyai ego. Karena mempunyai ego bisa mengakibatkan hal-hal yang tidak di inginkan di gym tinju tersebut.

Sumber: Shutterstock

Meningkatkan Kesehatan Mental

Menurut American Journal of Lifetstyle Medicine (2022). Olahraga tinju membantu dengan sisi mental kita. Dari penelitan dan literatur sebelumnya, aktivitas fisik dari apapun, aerobic, anaerobic, dan latihan felksibilitas bisa meningkatan kesehatan dan memainkan peran penting dalam membantu depresi dan kecemasan. Tinju juga bisa memperkuat mental. Saya bisa bilang itu karena saya punya pengalaman pribadi. Sebelum saya pernah latihan tinju sama sekali. Saya bisa dibilang tidak terlalu percaya diri dibandingkan sekarang setelah ikut tinju. Setelah berapa lama mengikuti latihan tinju, saya merasa lebih percaya diri dan juga rendah hati. Selain itu, saya mempunyai pandangan hidup yang berbeda setelah mencoba latihan tinju.

Jadi, kalau kalian ada di saat yang tidak menyenangkan atau mental kalian sedang kurang bagus, coba olahraga tinju. Siapa tau, dengan mencoba, bisa membantu kalian dengan mental kalian juga.

Refrensi:

University of Texas at El Paso, “Boxing Training E aining Effects on Car ects on Cardiovascular Risk, Quality of Lif ascular Risk, Quality of Life,Endothelial Function, and Blood Flow Patterns in Individuals withElevated Blood Pr ated Blood Pressure or Stage 1 Hyper e or Stage 1 Hypertension tension”, https://scholarworks.utep.edu/cgi/viewcontent.cgi?article=4008&context=open_etd, diakses pada 1 Januari 2020

American Journal of Lifestyle Medicine, “Boxing as an Intervention in Mental Health: A Scoping Review”, https://www.researchgate.net/publication/363417057_Boxing_as_an_Intervention_in_Mental_Health_A_Scoping_Review, September 2022

"Spider-Man actor, Tom Holland hitting the mitts", https://www.youtube.com/shorts/zzZkGDkPiq4

“Petinju Simiso Buthelezi Meninggal Dunia karena Cedera Otak usai Duel”, https://sports.sindonews.com/read/793781/50/petinju-simiso-buthelezi-meninggal-dunia-karena-cedera-otak-usai-duel-1654812380, 10 Juni 2022.